img Dilamar Tuan Duda  /  Bab 1 Kematian Hanna | 2.44%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Dilamar Tuan Duda

Dilamar Tuan Duda

Penulis: Zidney Aghnia
img img img

Bab 1 Kematian Hanna

Jumlah Kata:1288    |    Dirilis Pada: 21/03/2022

l saya selanjutn

ja dan notaris di Star Break Coffee. Mungkin Anda mak

berkas-berkas ya

menengok jam tangannya dengan strap yang terbuat dari kulit, memberikan kesan e

nggu di mobil. Saya

k, P

*

u dipenuhi pengunjung. Rain, Maya, dan kliennya melakuk

sudah ditandatangani dan dananya sedang d

k Rain. Lain waktu mam

, sampai be

dari tempat dudukny

lewat. Sebaiknya kamu makan d

Rain dan Maya akan memanggil santai jika tidak

ar bosnya itu sembari memainkan

?" tanya sekretaris ya

macchiato

, w

menyelesaikan pekerjaan. Rain ingin segera pulang. Entah kenapa ha

*

Pa?" tanya Cyra, putri pertama

gak bareng M

..? Bi

selesai di dapur. Ibu mana, Pak?" tanya asisten ru

a, kan, baru pulang kerja." Ra

un telepon. Karena ke mana pun istrinya pergi pasti selalu meninggalkan pesan. Ra

apak, seperti biasa mau antar makan

a udah kasih tahu ke Hanna untuk enggak menyiapkan dan meng

ai sekarang belum pulang?" tanya B

mutar-mutar iris mata, sedangkan

an?" Rain mengalihkan

bo sama Mama." Cyra merajuk sambil m

a Bi Ina, ya? Papa mau ca

ituntun Bi Ina sambil mengerucutkan

ggelegar. Rain mondar-mandir di ruang kerjanya sambil sesekali mema

ementara, hujan di luar sudah reda hanya tinggal r

pesan masuk da

ulu. Papa gak usah menyusul ke

ng Rain ketika mendapatkan sebuah pe

pulang, ya? Cyra kan

pesannya. Akhirnya, ia bis

nya. Ia melihat Cyra sudah tertidur. Adapun Bi Ina masih duduk di sampingnya sambil

*

ergi ke kantor. Rain sempatkan membuka ponsel dan menca

dengan Hanna? Rain telepon

Ia bingung ketika pagi-pagi sekali menantunya sudah

k ada di rumah ... Hanna bilang kemarin a

um telepon Ibu lagi sej

in Rain dengan perasaan cem

ain cari Han

juga akan bantu tanyakan ke saudara-

n seraya memutus sa

ra udah menunggu di

perasaan cemas dan akar pikir

secepatnya kalau ada kabar apa pun tentang Hanna

. Hati-hat

gi hari belum dilepasnya. Ia coba menghubungi semua keluarga, saudara,

Pak?" ta

nya dengan irama data

, sejak

siang kat

anya Bu Hanna, Pak?"

ggak ada satu

ga kamu baik-baik aja di mana pun," gumam Rain de

ang, ya, Pak," ujar Hendra

b lagi karena sibuk

t untuk masuk ke ruangannya tanpa menoleh ke sekit

r sembari menengadahkan kepalanya dengan mata terpej

liat di TV ada berita," sahut Maya sembari meraih remote dan menya

Wanita itu berusia sekitar 28 tahun dan dipastikan jenazah a

hotel yang sedang digarapnya. Mobil sedan berwarna putih dengan lambang empa

diterobosnya. Matanya mulai memerah dan membendung air mata. Dada yang terasa ses

mobil dan berlari menghampiri jenazah yang tadi

inya di bawah punggung Hanna. Ia menahan tubuh istrinya yang sudah dipastikan tak bernyawa itu. Tangan kanannya meng

Sayang ... bangun!

tragis dari Hanna. Mereka pun merasa iba keti

.. Hanna, please!" teriaknya sambil

rinya yang pucat pasi. "Kamu pasti kedinginan. Kamu sejak kemarin di sini, kan? Hemm

kan berurusan langsung denganku.” Suara teriakannya

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY