img Istri Bayaran Untuk Bos Galak  /  Bab 9 Terpesona, Gak | 34.62%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 9 Terpesona, Gak

Jumlah Kata:1281    |    Dirilis Pada: 10/05/2022

Cecil membulatkan m

nak saja, itu namanya merugikan

ram dibuatnya. Bagaimana mungkin, laki-laki itu berujar kalau syarat yang ia ka

i usia muda. Hiii, mengerikan." Cecil bergidik, membayangkan apa yang a

dari saya, saya berhak mencabut deposit biay

annya serasa kering tak bertenaga. Kakinya pun terasa lemas hingga menjalar ke seku

ya, ia menunggu lanjutan da

sak di dalam hati, sudah menghantam tembok kokoh pelindungnya. Ia lemah sek

dikata mesin pencetak anak, yang penting ibunya selamat. Toh, itupun kalau keluarga Devan y

rat kamu yang terk

ata yang mengalir dengan kasar. Gadis itu kembali menunjukkan sisi bua

aimana anak itu bisa ada?" Devan memutar bola matanya

Cecil kesal. Ia tampak mem

penjelasan Cecil. Gadis manis i

k tidak menuntut anak dari saya. Kalau cu

n pewaris. "Ya sudah, persiapkan dokumennya biar saya bisa langsung tandatangani. Silakan kembali bekerja da

apa dirinya sekarang, selain menurut

arah pintu. Namun sebelum itu, ia pamit terle

ahutnya tega

ak menuju meja kerjanya. Banyak dokum

*

agi-lagi ucapan Devan terus mendengung di telinga gadis itu, memberikan

aki Cecil menumpahkan rasa kesalnya. Hanya diri sendiri yang bisa memahami perasaannya saat ini. Mungkin, berbi

gur Laras saat keduanya berpapasan di lobby. Sang resep

tuk menetralkan perasaan yang bergemuruh. "Thanks, ya. A

iasa

aras lagi. "Udah ah! Males bahas dia. Aku ke meja kerja

hindari Laras, tapi ia sangat yakin tidak akan bisa berhenti gosip k

irannya bisa sedikit mendingin. "Cowok aneh! Rese! Nyebelin! Sok ngatur! Sok berkuasa! Aku benci!!! Teriak Cecil sekeras mungkin. Beruntungnya,

Saat ini, ia ingin merutuki diri sendiri yang sangat lemah, tidak pun

rjaan yang sedari tadi terbengkalai. Tak lupa, ia juga menyiapkan

m juga sudah menunjukkan pukul 12.00. Cecil pun merapikan be

Tanpa sengaja, ia bertemu dengan Zaki yang baru saja kel

. Mau berte

ersenyum manis pada rekan kerjan

k mau membuat suasana hati Cecil menjadi tambah keruh setelah ia bertanya. "Emmm ..

ukan yang Cecil berik

inggalkan Cecil sendi

tiba lelaki itu muncul dengan gaya and

i Cecil menghampirinya. Baru saja ia yang be

sini. Baru saja saya mau

tangan Cecilia, agar gad

l dengan satu tangan yang kere

embiarkan gadis cantik itu merapih

aja di m

apa yang Devan katakan. Tubuhnya yang ramping, bergerak gesit menuju

k. Kita ma

at membantah. Ia tersenyum kecut, lalu ber

*

orotan. Keduanya tampak berjalan dengan serasi meski Cec

ak. Saya capek!" Keluh Ceci

ap berjalan melewati serangkaian orang-oran

etika semuanya memalingkan wajah lalu b

an galak, berbeda dengan Zaki

*

dalam mobil. Setelah keduanya naik ke mobil, mobil mewah dengan war

i tak terkendali. Laki-laki itu memacu kuda besinya dengan ke

Jadilah calon i

an? Ingat, hanya

Yang penting

memalingkan wajahnya ke luar jendela

n yang semegah istana. Cecil memang pernah menjadi orang kaya, t

pnotis mata Cecil hingga ia terpesona. Kekagumannya pada arsitekt

hnya?" gumam Cecil

ikap, jangan kampungan!

Saya cuman terpeso

gnya gak t

-wh

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY