img Tumbal Pernikahan  /  Bab 5 Tetap Bersabar | 6.25%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Tetap Bersabar

Jumlah Kata:1156    |    Dirilis Pada: 28/05/2022

kan pandangan menatap Angga yang duduk sedikit menjauh. Pria itu fokus pada layar laptop dipangkuan, mengerjakan tugas kantor yang belum usai. Ia

li berdenting, dan si empunya enggan memeriksa benda itu. Angga menutup laptopnya dengan kasar, meletakkannya ke atas meja. Merai

lantai," pungkas Angga setelah melihat Amanda hendak protes, wanita itu m

m, Am

uk,

bicara,

, gan

ggu balasa

gerakkan jarinya di atas layar gawai

apa,

Cuma mau tahu

O

end, kamu s

nap

ung memiliki sahabat seperti Yuda yang selalu ada setiap saat. Seperti malam-malam sebelumnya, mereka masih tidur terpisah. Amanda di

linya setelah Lima bulan menikah, Amanda meminta untuk tidur satu ranjang. Ia memb

! Sampai kapan pun, aku nggak sudi tidur satu ranjang sama kamu. Jangan

u jadi istri," pintanya men

ita akan seperti ini. Ingat, Amanda!" tegas An

*

ati. Demi memenuhi janji kepada almarhumah Rania, Amanda bertahan sampai sejauh ini. Selalu berdoa supaya memiliki kesabaran ekstra demi mendapatkan haknya sebagai istri. Aman

*

harus berbuat apa sehingga suara Rania membuatnya semakin ketakutan. Ia menyerahkan sepucuk surat itu tanpa berkata. Rania terbelalak, memegang dada karena terke

*

ni yang kuinginkan. Kenapa kamu selalu beruntung, Ssa? Bahkan, Angga saja nggak sudi menghargai statusku apalagi memberikan sedikit cintanya.

a lagi, aku tahu di

diri di anak tangga paling atas. "Kamu ... dengar semuanya?" Amanda ket

menyalahkan Nessa atas semua ini. I

engar semuanya. Ia masih beruntung pun belu

m dan menunduk. Ia sudah menduga wanita l

itu," ejek Angga membuat Amanda mendongak. Matanya berka

," lontar Amanda ketika mengingat sifat lem

segera menikahinya." Masih di tempat, Angga menatap Amanda tajam, pandangan benci dan tak suka

ngan hati ngilu ia berusaha berkata demikian, seolah tak apa bila Angga

enjadi istrinya, Feri selalu mengawasi gerak-gerik pria itu dari jauh. Tak ing

Nessa atas apa yang kamu alami. Itu se

*

capkan kata yang Allah benci," pinta wanita paruh baya yang terbarin

jilah,

dongak. Menatap sendu wajah Rania dengan

anya membisu dengan derai air mata. Meski tak bicara Rania sudah tahu kejadiannya a

ya bertahan dengan sikap buruk Angga. Ia mencintai pria

*

tatus istri Angga sudah cukup membuat bahagia meski belum diakui oleh pria itu. Ia tersenyum lebar menatap foto pernikahan m

singkatnya ketika mengingat pernikahan mereka lima bulan lalu. Ia menoleh dan hanya mengangguk seb

*

rtutup untuk wanita lain." Dewi menyentuh punggung tangan Amanda di atas pangkuan. Menguatkan wanita itu supaya bersabar menghadapi sikap Angg

cara Angga berucap sudah dipastikan bahwa Amanda tersakiti. "Tetap bersabar, ya, Nak

anda mencoba tersenyum, meski jauh dalam

img

Konten

Bab 1 Pernikahan Bab 2 Penolakan Angga Bab 3 Bukan parasit Bab 4 Direktur Utama yang Baru Bab 5 Tetap Bersabar Bab 6 Masalah Baru Bab 7 Janji Angga Bab 8 Lelahnya
Bab 9 Perubahan Angga
Bab 10 Larangan-larangan Angga
Bab 11 Kecupan Singkat
Bab 12 Gara-gara Yuda
Bab 13 Curiga
Bab 14 Cemburu
Bab 15 Rahasia Amanda Terbongkar
Bab 16 Mulai Menjauh
Bab 17 Kabar burung
Bab 18 Jarak
Bab 19 Tidak Sempurna
Bab 20 Delima yang Menyiksa
Bab 21 21. Memilih Kabur
Bab 22 Selamat
Bab 23 Sudah Melupakan Nessa
Bab 24 Insecure
Bab 25 Bukan Pelakor
Bab 26 Hanya Sandiwara
Bab 27 Hadiah Jebakan
Bab 28 Lamaran Yuda
Bab 29 Belum Siap Terluka
Bab 30 Status Baru
Bab 31 Kang Mesum
Bab 32 Acara Penting
Bab 33 Masa Lalu yang Kembali
Bab 34 Masa Lalu Sela dan Bima
Bab 35 Melangkah Maju
Bab 36 Meyakinkan Hati Kecil
Bab 37 Masih Berusaha
Bab 38 Kapal yang Hampir Karam
Bab 39 Keputusan Besar Seffina
Bab 40 Tak Mau Kembali ke Masa Lalu
Bab 41 Alasan Hubungan Berakhir
Bab 42 Fara dan Yuda
Bab 43 Tidak Menyesali yang Terjadi
Bab 44 Kecurigaan Amanda
Bab 45 Selalu Mesum
Bab 46 Rencana Abimanyu
Bab 47 Kembali Dingin
Bab 48 Hati yang Mulai Goyah
Bab 49 Pelukan Terakhir
Bab 50 Kesabaran Amanda Telah Habis
Bab 51 Luka yang Kian Menganga
Bab 52 Penyesalan Terbesar Nessa
Bab 53 Perceraian
Bab 54 Kekecewaan
Bab 55 Keluarga Baru
Bab 56 Belum Siap Membuka Hati
Bab 57 Masih Mengingat Masa Lalu
Bab 58 Tuduhan tak Mendasar Yuki
Bab 59 Pertemuan
Bab 60 Tak Pantas
Bab 61 Bertemu dengan Althan
Bab 62 Pengakuan Yuda
Bab 63 Sentuhan Penuh Cinta
Bab 64 Masa lalu Biarlah Berlalu
Bab 65 Masih Belum Melupakan Amanda
Bab 66 Rahasia Amanda Terbongkar
Bab 67 Angga Tahu Segalanya
Bab 68 Jadi, aku ditolak lagi
Bab 69 Papa biologis Shadam
Bab 70 Kembalinya Masa Lalu
Bab 71 Detik-detik Pertemuan Dua Hati
Bab 72 Mencoba Move on
Bab 73 Pertemuan Dua Mantan
Bab 74 Mulai Mendekati Shadam
Bab 75 Penolakan Amanda
Bab 76 Bertemu Fara
Bab 77 Masa Lalu
Bab 78 Awal Pertemuan Amanda dan Daejung
Bab 79 Perceraian Yuda dan Fara
Bab 80 Kembali Dekat
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY