img Dear Clarissa  /  Bab 3 Mission Complete | 20.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 Mission Complete

Jumlah Kata:1011    |    Dirilis Pada: 09/06/2022

enyambar telinga Clarisa. Nadanya tidak

enginterupsi pendengarannya. "Aku tahu dia sedang tidur

membangunkannya," dusta Clarissa

leh menebak, perempuan yang tidak dia kenali itu sedang menangis. "Katakan padanya, datang kerumah saki

rputus begitu saja

as nakas. Sedikit kesal karena dirinya yang

" umpatn

n tangannya. Sudah cukup waktunya berada di sana,

erasa akan menjadi jahat jika tidak menyampaikan pesan dari perempuan yang dia yakini sebagai istri dari Arga. Apa la

mbahas sosok seorang ibu. Dia membayangkan apa j

liknya di tempat sebelumnya. Mengacak acak rambutnya sedikit, mengambil ponsel mi

i. 'Kalau bukan mendesak, mana ma

nya pelan seraya memukul menepu

rumah sakit." Clarissa masih berusaha untuk menyad

yang terkandung dalam obat tidur tersebut sangatlah kuat. Clarissa sen

dia gunakan itu. Seharusnya jiak dia hanya memasukkan setengah s

n satu satunya cara untuk memban

a mengikis jarak yang tersisa antara mereka. Clarid

u

n sebelah tangannya menekan

t Clarissa menarik kembali kepalanya ke belak

cukup lama, matanya sampai terpejam sendiri karena merasa seperti orang bodoh.

ng itu, langsung terjatuh di dada bidang Arga, saat

netra pekat milik Arga sedang mengamatinya. 'Ya Tuhan, se

ayangnya, Arga justru bergerak cepat merubah posisi keduanya hingga tubuh Clarissa berada d

i laki itu dengan menggelengkan kepalanya, sampai akhirnya Arg

dengan detak jantungnya yang memompa berk

arus mengambil kesempatan disaat aku sedang merasa mengantuk seperti ini

sudah tertipu dengan trik yang aku mai

Clarissa sengaja menggantungkan ucapannya, memb

a karena sudah dua kali berdering." Clarissa menampilkan wajah penyesalan dan

rga dengan tatap

a istrimu,

tri

"Dia bilang, memintamu untuk segera datang ke rumah sakit kalau

ssa, lalu mengambil ponsel miliknya dari

layar ponsel untuk memastikan siapa

at masuk di ponselnya. Dengan tergesa Arga mengambil kemeja dan

larissa dengan wajah yang panik. "Aku a

l menggelengkan kepalanya. "Tidak perlu repot, Tuan muda. Aku

rapi di tempat khusus dengan buru buru, la

idak bisa mengantarmu pulang." Lalu mencium dahi Clarissa. "

berniat akan menikmati tubuhnya saja. Baru kali ini pula Clarissa merasa jika dirinya begitu di hargai s

pula, dia itu bajingan. Bisa bisanya meninggalkan istrinya di rumah

ecahan seratus ribu yang berjumlah kurang lebih sepuluh juta. Dan itu di

ibaskan segepok uang di depan wajahnya.

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY