img Tangan Hangat Crazy Rich  /  Bab 9 Merindukan Kebiasaan Masa Lalu | 5.84%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 9 Merindukan Kebiasaan Masa Lalu

Jumlah Kata:2414    |    Dirilis Pada: 20/06/2022

rikan izin bagi Allea untuk bermain dengan Nina lagi. A

uh ribu kepada Allea yang langsung per

. Walau matanya menatap ke arah televisi, tetapi ot

nelpon ibu

tuk

rindu gitu," b

kembali berdiam. "Jon,

es

ng berangkat?" ta

Kenapa

li terkatup. Dia menggeleng kecil bersamaan

sang

, jangan pergi dulu Yah," katanya pamit

warahmatullahi

hmatullahi wabarakat

aik, Bu. Kabar ib

impi lagi, kalian baik

ercaya begitu," kata Rachel lelah. Dia tengah

ini mimp

nai mimpi meninggalnya bapak. Dan kumohon, jangan mengulangi lagi seolah-

ak, ibu h

u." Rachel memejamkan matanya, dia menarik napas pelan dan

ri seberang sana. "Maaf, Nduk.

nku yang kasar barusan," balas Rachel

ru saja. Bagaima

n Jon lancar jadi mencukupi kebutuhan sehari

harus makan yang cukup dan menabun

itu,

ki anak kedua begitu, Nak? Ada yang

achel m

sudah waktunya untuk mengandung lagi, kan?

l ter

k memiliki dua kantong restu dari orangtuanya jadi ibu harap, karena dua pemikiran kalian yang berbeda membuat mertuamu itu me

! Tu

el tersebut. Apakah benar jika ada telepati seorang anak da

ahkan pikiran buruk yang hin

ketika mengingat bahwa suaminya

than yang tengah membereskan barang-bar

u ngomong apa aja?

kamu masih sakit juga kan, dia meminta aku yang bergantian bekerja, bagaimana?" ta

han terangkat. "Me

ien," jawabnya lagi. "Ibu takut, kamu semakin parah sak

an ber

aku nanti b

u yang kerja, aku kepala rumah tang

enahan n

sehat-sehat aja dan

*

al-mual. Tentu saja. Rachel khawatir. Dia tidak b

yakit dalam lain. Rachel sudah memberikan obat lambung dengan pikiran bahwa a

an p

dur ikut terkejut. Dengan sigap, Rachel menepuk-nepuk pahan

l perlahan keluar dari kamarnya. Dia menuju tetangga sa

ualaikum

alam, dik. Sin

hnya. "Mbak, saya bole

a i

Mbak? Saya mau cari sesuatu d

sambil memberikan ponsel yang sud

an serangkaian kalimat yang dia ingin cari. Sedangkan

ah bisa mengalami

ng keluar. Rachel memiliki s

yah dapat merasakan gejala keh

sanya dialami yaitu mual, muntah, perut bergejolak, tidak nafsu makan, tubuh

sikologis seperti cemas berlebihan, gelisah, tidak n

ing sickness pada trimester pertama dan akan muncul la

olaktin dan estrogen yang terjadi pada trimester pertama lalu saat trimester ketig

ap kesehatan bunda dan janin, merasa frustasi sebab tidak dapat membantu menurunkan kondi

a mual dan gelisah aja," gumam Rachel. "Dia ngga

s? Aku juga kok nggak mengalami gejala hamil ya," katanya kebingungan. "D

fnya. Dia segera menghapus riwayat pencarian dan m

nemani Allea tidur dengan perasaan ka

nya. Tidak memperbolehkan dirinya bekerja, apalagi jik

! T

ngar suara ketukan pintu ru

l! Apa ada

ka pintu rumahnya.

egitu panik. "Dik tolong bantu

chel kembali masuk ke dalam, dia mengguncang pelan bahu Allea y

gkan tangan ke arah Rachel yang langsung menggendong

ai oleh ibu-ibu yang menenangk

da Bu Tuti dan berkata, "Bu, saya minta cairan alkohol, kain kas

," katanya seraya meniup-niup pelan lukanya. Terdapat

diminta oleh Rachel. "Ini, Dik. Se

akasih

n melakukan tindakan keperawatan pertolon

ia merasak

*

kain kasa menggunakan cairan alkohol. Dia sudah meminta Bu Tuti untuk me

n ya,

. Bukan di gosok-gosok melainkan tap-tap sampai kel

meraung-r

ebut. "Bentar ya, Sayang. Dikit lagi

l, Rachel menuangkan betadine di atas kain kasa

dup, tidak terlalu hebat

selesa

yang sudah dilumuri betadine untuk menutupi bagian luka tersebut. Lalu membal

tek, jangan terlalu basah, lembab saja cukup. Waktu buka, secara perlahan soalnya akan sakit," jelas Rachel. "Untuk membersihkan luka, jangan

i meng

i dan sore. Jangan lupa Bu, sebab jika tidak diga

lepnya, a

i bisa menggunakan betadine, tetapi kala

ipakai," kata Bu Tuti sedikit lega. "Oh iya, nanti s

atuh, apa kepala Ni

an saya. Kan saya lagi duduk di atas motor, belum siap

dak ada luka lain

da

? Apakah ada luka?

"Nggak ada, Dik. Sa

ka dan ibu tidak menginginkan itu, ibu bisa beli ke apotik untuk menan

makasih banyak

-sama

*

. Ada yang meminta mengantar barang, membelikan sesuatu, mengantar orang, dengan lokasi yang begitu

begini. Satu kalimat yan

gak memiliki uang,

ersebut. Perut yang terasa mual-mual dan kepala s

tempat duduk di restoran. Hari ini, para oj

i paracetamol, obat antibiotik yang bi

dikejutkan dengan tarikan kursi di meja tempatn

bener, Jo

h bertemu kenalannya dulu, di mana merek

a ketemu di sini sih?" umpat Jonathan d

" sapanya

n kampusnya dulu.

ro pernik

angguk kecil.

sir sama nyokap gar

anya

e udah pernah bilang, jangan deketin cewek yang beda agama sama kita. Apal

ojek sekara

na lagi," gu

Michelle. Mending lo sujud, minta ampun supaya dimaafkan. Lo itu anak laki satu-sa

n, dia merenungkan kemb

bukan cinta yang dibutuhkan tapi uang. Lo udah merasakan bag

kan ujaran provokasi dan juga mend

le menikah, keluarga besar lo mau holiday beberapa bulan ke Dubai. Ada bisnis b

Oh iya, mau ikut join

tapnya bingun

ggak kobam bareng,

Bro. Mual-mual sejak kemar

l apa

gue laki

gak enak banget, nggak nafsu makan, sakit-sakit badan, dan mual gitu lah, Bro. Te

nya anak lagi

ya gue balik dulu mau ambil orderan," balasnya. Saat Jonath

o ikut kita kobam, refreshing sekalian menghilangkan

h ada yang ban

tidak bisa menolak. Mereka memutuskan makan lebih dulu

teman-temannya, dan ini pertama kalinya setelah

ng lainnya tengah menunggu. Mereka bahagia karena hari ini adal

eadaannya saat ini, tetapi mereka semua setuju untuk tidak membahas ap

begitu cepat dan dia sudah menghabiska

pukul 08.00 malam, dia mengambil jaketnya yang se

teman Jonathan tidak setuju jika dia pulang

udah menunjukkan pukul 12.00 malam

athan pulang menggunakan sepeda motornya. Tak lupa dia menyisipkan

kehidupan lamanya yaitu menjadi anak berba

img

Konten

Bab 1 Penuh Perjuangan Bab 2 Aku Hamil Bab 3 Kisah Cinta Bab 4 Apa Sakit Bab 5 Menyembunyikan Kenyataan Bab 6 Mual Muntah Bab 7 Butuh Ketabahan Hati Bab 8 Ada Kesempatan dan Ada Kesempitan Bab 9 Merindukan Kebiasaan Masa Lalu Bab 10 Tidak Menerima Anak Kedua
Bab 11 Pilih yang Mana
Bab 12 Teganya Dia
Bab 13 Awal Penyesalan
Bab 14 Menolak Pergi
Bab 15 Hampir Kehilangan
Bab 16 Keputusan Yang Salah
Bab 17 Keyakinan Berubah
Bab 18 Perpisahan
Bab 19 Hampir Kehilangan
Bab 20 Penderitaan Seorang Ibu
Bab 21 Go Home
Bab 22 Mediasi dan Keputusan
Bab 23 Si Penolong
Bab 24 Sampai Jumpa, Lea!
Bab 25 Pengacara
Bab 26 New Home
Bab 27 New Life
Bab 28 Denis Family
Bab 29 Ide Gila
Bab 30 Dinner Mate
Bab 31 Tidak Sengaja Bertemu
Bab 32 Carai Itu Apa
Bab 33 Rahasia yang Terungkap
Bab 34 Kekalahan Pertama
Bab 35 Penghinaan
Bab 36 Serangann Balasan
Bab 37 Pasrah Pada Kuasanya
Bab 38 Makan Malam
Bab 39 Luapan Emosi
Bab 40 Mengapa Semua Orang Jahat
Bab 41 Diusir
Bab 42 Tidak Punya Hati
Bab 43 Selalu Disalahkan
Bab 44 Mulai Hidup Yang Baru
Bab 45 Sebuah Perjalanan
Bab 46 Mulut Pedas Tetangga
Bab 47 Kembali Bertemu
Bab 48 Akankah Jadi Awal Kebahagiaan
Bab 49 Menetapkan Hati
Bab 50 Mengidam
Bab 51 Ikatan Batin
Bab 52 His Palsu
Bab 53 Cemburu
Bab 54 Pendarahan
Bab 55 Mencari Bantuan
Bab 56 Keadaan Genting
Bab 57 Pilihan yang Sulit
Bab 58 Kehidupan Baru
Bab 59 Si Tampan Bayiku
Bab 60 Mimpi Buruk
Bab 61 Bertemu Kembali
Bab 62 Mantan Pria Yang Pernah Kucinta
Bab 63 Dia Telah Mati
Bab 64 Peluang Rachel
Bab 65 Penyelamatan
Bab 66 Dimana Bayiku
Bab 67 Tanda Terima Kasih
Bab 68 Winner and Loser
Bab 69 Rumah Masa Depan
Bab 70 Awal Kehancuran Jon
Bab 71 Kejutan Sederhana
Bab 72 Ungkapan Cinta
Bab 73 Kejutan Demi Kejutan
Bab 74 Papa Denis
Bab 75 Lampu Hijau!
Bab 76 Kabar Buruk
Bab 77 Hukuman Untuk Jon
Bab 78 Kebahagiaan Untuk Rachel
Bab 79 Bayi Besar
Bab 80 Siapa Denis
Bab 81 Peringatan Untuk Nathalia
Bab 82 Pembalasan Dari Rachel
Bab 83 Melegakan Hati!
Bab 84 Ciuman Panas di Dalam Mobil
Bab 85 Restu Nenek!
Bab 86 Hanya Prank!
Bab 87 Kang Gombal
Bab 88 Keperdulian Terhadap Arka
Bab 89 Ini Anak Denis!
Bab 90 Perjuangan Denis
Bab 91 Karma Untuk Orang Jahat
Bab 92 Pasangan Baru
Bab 93 Karma Keluarga Jon
Bab 94 Selalu Menyalahkan Rachel
Bab 95 Untuk Rachel
Bab 96 Jadi Insecure
Bab 97 Jadi ratu
Bab 98 Diratukan Pria Yang Tepat
Bab 99 Dimabuk Asmara
Bab 100 Lupa Waktu
img
  /  2
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY