sama persis dengan sedan miliknya, hanya warnanya saja yang berb

an mobil Mamie, mobilku tetap bisa masuk dengan leluasa. Bahkan m

tanya Mamie sambil memeg

Hadiah dari

au. Dikasih mobil sama mama kandung tercinta s

pernah bilang - bilang sebelumnya, Mamie Sayang,” kat

ambil menuntunku ke dalam kamark

enutup dan menguncikan pintu kamarku, l

kelihatannya ceria

Tapi sekarang justru Papa yang nyuruh ma

e ser

at se

isa be

cita mamie yang belum kesampaian? Mamie jujur

er

ya sudah lemah. Dokter bilang Papa sulit untuk mendapatkan anak lagi. Ka

sudah sering menyetu

m tau kalau kita sudah m

itu diucapkan dengan h

cepat pulang. Tapi mamie kan kasihan karena kamu sedang menjumpai ibu kandungmu yang sudah sembilan t

- angguk dengan pe

m pernah ngapa - ngapain ya. Tapi setelah ada restu dari Papa, kita bisa main sesuk

m. Baiklah… aku m

nanti sore akan terbang ke Medan. Ja

a M

pasti manggi

mbil melangkah masuk

, sehingga apa pun yang kuinginkan selalu dikabulkannya, termasuk pemasrahan memeknya. Juga te

mandi. Ternyata Papa sudah berada d

n mamamu Chep? Se

jadi lebih gemuk

h. Sini sebentar Chep. Pa

ru mengenakan baju dan celana piyamaku. Kemudian menyisir sebe

gan Papa, aku pun d

bil mahal sama ma

pan rumah Mama. Katanya sih Mama punya nazar untuk

mobil mahal begitu, berarti mamamu ti

sambil memegang bahuku, “Ohya… pa

tolong

dangkan papa sudah diperiksa ke dokter, hasilnya sangat mengecewakan. Kata dokter, sperma papa sudah lemah. Jadi

etengah berbisik, “Papa takut kalau keinginan Mamie tidak

bersuami, tentu saja punya keingin

lisa keadaan ini. Jadi… setelah papa pikirkan matang - matan

kulakukan untuk

u mewakili papa untu

an berarti

ie serajin mungkin.

a, “Memangnya Papa gak cemburu kala

mu kan anak papa. DNAmu pasti identik dengan D

karena ada perasaan kurang

ku, “Bisa kamu membantu papa

mi Papa aku mau mencoba untuk melakukannya. Tapi… Pa

tampan kamu gak mau?! Hhhh… hhhh… hhh

ung sekalian belajar a

asaan ini - itu. Konsentrasi saja pada Mamie yang ingin hamil. Kamu pasti bisa. Tapi

ap

uku. “Ya udah papa mau terbang ke Medan n

gnya bawain sir

asiamu dengan baik, bahagi

ap

ur, minta dibikinin kopi pahit sama Bi Caca, pemban

an datang untuk menjemput dan a

rkan kepergian Papa s

ambu