Buku dan Cerita On The Wind
Biarkan Aku Pergi, Suami CEO-ku yang Sombong
Averie menikahi Brayden ketika perusahaannya sedang dalam kekacauan, sebuah keputusan yang didorong oleh cinta, bukannya pertimbangan yang matang. Namun, tidak peduli sebesar apa pun dia mencurahkan perasaannya, Brayden tidak membalas cintanya. Wanita yang bersemayam di dalam hati pria itu tidak akan pernah menjadi Averie. Tragedi terjadi pada malam saat Brayden berhasil mengendalikan Grup Fowler. Saat pria itu menikmati kemenangannya, Averie mengalami keguguran yang sangat menyedihkan dan hampir kehilangan nyawanya di tengah laut yang dingin. Setelah selamat dari cobaan itu, Averie merasa lelah dengan semua ini dan bertekad untuk memulai hidup baru dengan bercerai. Namun, Brayden tiba-tiba menyesalinya, dia menolak untuk membiarkannya pergi. "Averie, kita memang sudah digariskan untuk bertemu. Kita terikat oleh takdir."
