/0/12943/coverbig.jpg?v=20230901153518)
Pengkhianatan Cinta
Pengkhianatan Cinta
RANJANG RAHASIA TUAN MUDA
"Pengkhianatan dalam cinta adalah patah hati yang terdalam, mengingatkan kita bahwa, yang paling manis pun dapat berubah menjadi yang paling pahit."
🌷🌷🌷🌷🌷
Suara alarm di nakas berbunyi, membuat Nadya tersentak dari tidurnya yang masih lelap di atas ranjang empuk. Dengan mata terpejam, ia meraih alarm dan menekan tombol untuk meredam suaranya. Setelah itu, dengan malas Nadya mengusap kedua matanya yang masih terasa berat.
Dengan langkah gontai karena masih mengantuk, Nadya mencapai jendela kamarnya dan membuka tirai perlahan. Namun, sinar matahari pagi yang menyilaukan langsung membuatnya menutup kembali mata.
"Kenapa pagi-pagi begini matahari sudah terang banget?" gumam Nadya.
Dengan langkah pelan, Nadya menuju lantai bawah. Dia merasa kehausan dan segera menuju dapur untuk minum air mineral. Kesunyian yang mengisi rumah terasa tak biasa pagi ini.
"Ma, di mana Mama ya?" panggil Nadya, mencari keberadaan Emilia, ibunya.
Namun, tak ada jawaban. Suara langkahnya mengisi ruangan yang seakan lebih besar dari biasanya. Keheningan itu membuat Nadya merasa cemas. Ia merasa ada yang tidak beres.
Dengan gelisah, Nadya berkeliling rumah. Namun, dia tak menemukan jejak Emilia. Hingga akhirnya, langkahnya terhenti di depan pintu kamar Emilia.
"Apa mungkin Mama masih tidur?" Nadya berbicara pada diri sendiri.
Dengan perlahan, Nadya mengetuk pintu kamar Emilia. Tidak ada suara balasan. Nadya mengetuk pintu sekali lagi, tapi tetap saja tidak ada sahutan dari Emilia. Akhirnya dengan sedikit keberanian, ia membuka pintu karena ternyata pintu itu tidak terkunci.
Klek! Pintu terbuka perlahan. Nadya memasukkan separuh tubuhnya ke dalam kamar dan memanggil, "Mama, apa Mama masih tidur?"
Tapi kamar itu tampak kosong, tidak ada tanda-tanda keberadaan Emilia.
"Mama?" panggil Nadya lagi, tapi tetap tak ada jawaban.
Nadya mulai khawatir. Apa yang terjadi pada Emilia? Ke mana ibunya pergi?
Nadya memutuskan untuk masuk ke dalam kamar dan melihat-lihat. Tempat tidur masih berantakan, seolah-olah Emilia baru saja bangun. Nadya merasa aneh, biasanya Emilia adalah orang yang rapi dan teratur.
Saat berusaha merapikan tempat tidur, Nadya melihat sesuatu di tempat sampah. Ada sesuatu yang berwarna abu-abu dan pipih di antara tumpukan tisu. Nadya memungutnya, lalu matanya membulat saat melihat apa yang ada di tangannya.
"Test pack? Apa mungkin ini milik Mama?" gumam Nadya dalam kebingungan.
Tanda positif di layar test pack itu membekas jelas. Nadya merasa hatinya berdebar. Mengapa test pack ini ada di kamar Emilia? Apa ini benar-benar milik ibunya?
Dengan kepala yang penuh pertanyaan dan kebingungan, Nadya meninggalkan kamar Emilia. Dia harus mencari tahu lebih lanjut dan segera menemukan ibunya lalu mendapatkan jawaban atas semua kejanggalan ini.
Dengan rasa penasaran yang semakin memuncak, Nadya terus mencari-cari keberadaan Emilia. Namun sia-sia, ia tak menemukan ibunya di manapun. Rasa ingin tahu Nadya hampir tak tertahankan. Ia merasa perlu segera mengungkap siapa pemilik benda pipih yang ia temukan di tempat sampah itu.
Tidak lama kemudian, Emilia telah kembali muncul dengan membawa beberapa tas belanja. Nadya segera bergegas menuju ruang tamu saat mendengar bunyi pintu rumah yang dibuka oleh seseorang.
"Mama, dari mana saja?" tanya Nadya tanpa menunggu Emilia meletakkan barang-barangnya terlebih dulu. Emilia, yang tampak lelah karena mengangkat belanjaan, enggan menjawab pertanyaan anak satu-satunya itu. Ia dengan langkah lelah menuju dapur.
"Mama? Kenapa Mama diam saja?" goda Nadya lagi. Tanpa ragu, ia mengikuti langkah-langkah Emilia.
"Sebenarnya, Mama hamil, kan, Ma?" kata Nadya akhirnya.
Emilia berhenti sejenak, menatap Nadya dengan ekspresi datar. Ia berusaha untuk tetap tenang dan menyembunyikan keresahannya.
"Kamu ngomong apa sih, Nadya?" tanya Emilia, suaranya tetap terkendali, seolah tidak ada yang terjadi.
Bayangkan menikah dengan seorang pria miskin hanya untuk menemukan bahwa dia sebenarnya tidak miskin. Katherine tidak tahu apa lagi yang harus diharapkan setelah dia dicampakkan oleh pacarnya dan akhirnya menikah dengan pria lain keesokan harinya. Suami barunya, Esteban, tampan, tetapi dia pikir kehidupan pernikahannya tidak akan istimewa sama sekali. Dia terkejut ketika menemukan bahwa Esteban sebenarnya sangat lengket. Anehnya, semua masalah yang dia temui setelah pernikahan diselesaikan dengan mudah. Ada sesuatu yang ganjil. Dengan curiga, dia bertanya padanya, "Esteban, apa yang terjadi di sini?" Sambil mengangkat bahu, Esteban menjawab, "Mungkin keberuntungan ada di pihakmu." Katherine memercayainya. Bagaimanapun, dia telah menikah dengan Esteban ketika pria itu akan bangkrut. Dialah pencari nafkah keluarga mereka. Mereka terus menjalani hidup sebagai pasangan sederhana. Jadi, tidak ada yang mempersiapkan Katherine untuk kejutan yang dia terima suatu hari. Suaminya yang sederhana tidak sesederhana itu! Dia tidak percaya bahwa dia benar-benar menikah dengan seorang miliarder. Sementara dia masih memproses keterkejutannya, Esteban memeluknya dan tersenyum. "Bukankah itu bagus?" Kathrine punya sejuta pertanyaan untuknya.
Maria dikhianati dan berubah menjadi seorang pembunuh di depan mata semua orang. Diliputi oleh kebencian, dia menceraikan suaminya, James, dan meninggalkan kota. Namun, enam tahun kemudian, dia kembali dengan saingan ulung mantan suaminya. Bangkit seperti terlahir kembali dari kematian, dia bersumpah untuk membuat semua orang membayar apa yang telah mereka lakukan padanya. Dia hanya menerima bekerja dengan James untuk membalas dendam, tetapi sedikit yang dia tahu bahwa dia telah menjadi mangsanya. Dalam permainan antara cinta dan keinginan, tak satu pun dari mereka yang tahu mana yang akan menang pada akhirnya.
Dua tahun setelah pernikahannya, Selina kehilangan kesadaran dalam genangan darahnya sendiri selama persalinan yang sulit. Dia lupa bahwa mantan suaminya sebenarnya akan menikahi orang lain hari itu. "Ayo kita bercerai, tapi bayinya tetap bersamaku." Kata-katanya sebelum perceraian mereka diselesaikan masih melekat di kepalanya. Pria itu tidak ada untuknya, tetapi menginginkan hak asuh penuh atas anak mereka. Selina lebih baik mati daripada melihat anaknya memanggil orang lain ibu. Akibatnya, dia menyerah di meja operasi dengan dua bayi tersisa di perutnya. Namun, itu bukan akhir baginya .... Bertahun-tahun kemudian, takdir menyebabkan mereka bertemu lagi. Raditia adalah pria yang berubah kali ini. Dia ingin mendapatkannya untuk dirinya sendiri meskipun Selina sudah menjadi ibu dari dua anak. Ketika Raditia tahu tentang pernikahan Selina, dia menyerbu ke tempat tersebut dan membuat keributan. "Raditia, aku sudah mati sekali sebelumnya, jadi aku tidak keberatan mati lagi. Tapi kali ini, aku ingin kita mati bersama," teriaknya, memelototinya dengan tatapan terluka di matanya. Selina mengira pria itu tidak mencintainya dan senang bahwa dia akhirnya keluar dari hidupnya. Akan tetapi, yang tidak dia ketahui adalah bahwa berita kematiannya yang tak terduga telah menghancurkan hati Raditia. Untuk waktu yang lama, pria itu menangis sendirian karena rasa sakit dan penderitaan dan selalu berharap bisa membalikkan waktu atau melihat wajah cantiknya sekali lagi. Drama yang datang kemudian menjadi terlalu berat bagi Selina. Hidupnya dipenuhi dengan liku-liku. Segera, dia terpecah antara kembali dengan mantan suaminya atau melanjutkan hidupnya. Apa yang akan dia pilih?
Livia ditinggalkan oleh calon suaminya yang kabur dengan wanita lain. Marah, dia menarik orang asing dan berkata, "Ayo menikah!" Dia bertindak berdasarkan dorongan hati, terlambat menyadari bahwa suami barunya adalah si bajingan terkenal, Kiran. Publik menertawakannya, dan bahkan mantannya yang melarikan diri menawarkan untuk berbaikan. Namun Livia mengejeknya. "Suamiku dan aku saling mencintai!" Semua orang mengira dia sedang berkhayal. Kemudian Kiran terungkap sebagai orang terkaya di dunia.Di depan semua orang, dia berlutut dan mengangkat cincin berlian yang menakjubkan. "Aku menantikan kehidupan kita selamanya, Sayang."
Kurnia, yang buta karena kecelakaan ditolak oleh semua sosialita-kecuali Elara, yang menikah dengannya tanpa ragu. Tiga tahun kemudian, dia mendapatkan penglihatan kembali dan pernikahan mereka pun berakhir. "Kami sudah kehilangan banyak tahun. Aku tidak akan membiarkan dia menyia-nyiakan tahun itu lagi untukku." Elara menandatangani surat perjanjian perceraian tanpa sepatah kata pun. Semua orang mengejek kejatuhannya-sampai mereka menemukan bahwa dokter ajaib, maestro perhiasan, genius saham, peretas ulung, dan putri sejati Presiden ... semuanya adalah dirinya. Ketika Kurnia merangkak kembali, seorang miliarder kejam mengusirnya. "Dia istriku sekarang. Pergilah."
Ketika mereka masih kecil, Deddy menyelamatkan nyawa Nayla. Bertahun-tahun kemudian, setelah Deddy berakhir dalam keadaan koma akibat kecelakaan mobil, Nayla menikah dengannya tanpa berpikir dua kali dan bahkan menggunakan pengetahuan medisnya untuk menyembuhkannya. Selama dua tahun, Nayla setia, mencari kasih sayangnya dan ingin melunasi utang budinya yang menyelamatkan nyawanya. Akan tetapi ketika cinta pertama Deddy kembali, Nayla, yang dihadapkan dengan perceraian, tidak ragu untuk menandatangani surat perceraian. Meskipun dicap sebagai barang bekas, hanya sedikit yang tahu bakatnya yang sebenarnya. Dia adalah seorang pengemudi mobil balap, seorang desainer terkenal, seorang peretas jenius, dan seorang dokter ahli. Menyesali keputusannya, Deddy memohon pengampunannya. Pada saat ini, seorang CEO yang menawan turun tangan, memeluk Nayla dan menyatakan, "Enyah! Dia adalah istriku!" Terkejut, Nayla berseru, "Apa katamu?"
© 2018-now Bakisah
TOP