/0/2254/coverbig.jpg?v=818db2f56458cd50b6ac9851f690ac08)
Menikah dengan lelaki yang di cintai adalah impian setiap wanita. "Aku mau kamu menikah dengan Suamiku!" ucap Bella. Tante yang selama ini membesarkannya, meminta agar dia menikah dengan suaminya. Dapatkah Dania menerima permintaan itu?
Menikah dengan lelaki yang di cintai adalah impian setiap wanita. "Aku mau kamu menikah dengan Suamiku!" ucap Bella. Tante yang selama ini membesarkannya, meminta agar dia menikah dengan suaminya. Dapatkah Dania menerima permintaan itu?
Dania Fransisca di usianya yang ke 21 tahun telah menyelesaikan pendidikannya di Inggris. Gadis berparas cantik dengan rambut panjangnya itu kini akan kembali ke Kota asalnya. Kota di mana dia dilahirkan dan di kota itu juga dia harus kehilangan kasih sayang dari kedua orang tuanya. Perpisahan kedua orang tuanya membuatnya hidup seorang diri. Tidak ada di antara keduanya yang mau membawa Dania ikut bersama dengan mereka.
Seperti sampah yang terinjak dan terbuang itulah yang dirasakan Dania saat hari kelahirannya yang ke tujuh tahun. Semua bagai mimpi buruk yang menghancurkan jiwa dan raganya. Hingga pada malam di mana dia tidur sendirian tanpa seorang pun dari orang tuanya yang mempedulikkannya. Mereka pergi begitu saja . Seorang perempuan dengan mantel tuanya datang merengkuh Dania ke dalam pelukannya. Bagai cahaya malaikat itu datang memberikannya secercah harapan untuk hidupnya. Malaikat itu bernama Bella Wijaya adik bungsu dari Frans Wijaya -ayahnya Dania.
Bella Wijaya gadis berparas cantik dan menawan bekerja di dunia hiburan sebagai aktris pembantu. Dia harus rela banting tulang demi keponakannya yang bernama Dania. Rasa bersalahnya pada keponakannya itu harus di tanggungnya. Bagaimanapun juga perpisahan Ayahnya Dania adalah murni kesalahannya. Dia menebusnya dengan segala cara yang dia bisa.
***
"Tante, aku sudah tiba di bandara," ujarnya sambil melangkah meninggalkan burung besi yang telah membawanya kembali ke negaranya.
"Hmm ... tante sedang bekerja , kamu pakai taksi saja . Aku akan mengirimkan alamat melalui pesan singkat." Bella memberitahukan keadaannya yang sedang sangat sibuk sekarang . Ponselnya pun langsung dia matikan setelah menerima telepon dari keponakan tersayang nya itu.
Dania menghela nafas beratnya. Sudah lama dia meninggalkan tempat yang memberinya goresan luka yang menganga. Dania melangkah dan bertanya pada orang yang ditemuinya di bandara untuk mencari tempat yang biasa ada taksi dan sejenisnya.
Sebuah pagar bercat warna putih menjulang tinggi dua kali lipat dari tinggi tubuhnya. Dania terperangah dengan apa yang di lihatnya. "Apa Tante tidak salah mengirimkan alamat." gumamnya.
Yang benar saja, dulu mereka tinggal hanya di sebuah rumah kontrakan yang lebarnya tidak lebih panjang dari pagar yang ada di hadapannya sekarang. Dania membaca kembali alamat yang dikirimkan oleh tantenya dan menyandingkan dengan sebuah tulisan yang ada di samping kanan pagar rumah mewah tersebut. Jalannya benar, nomor rumahnya pun benar. Dania melangkah mendekat ke sisi pagar yang dia lihat ada sebuah pos jaga di dalam tidak jauh posisinya dari pagar itu sendiri.
"Permisi Pak, Apa ini alamat yang benar?" tanyanya pada seorang penjaga keamanan yang mendekat kearahnya dengan posisi Dania masih berada di luar pagar .
Penjaga keamanan yang memakai seragam khasnya itu menatap ke layar ponsel Dania. "Benar, ada perlu apa?"
Dania menjelaskan kepada penjaga keamanan kalau dirinya adalah keponakan Selvia namun penjaga keamanan itu tentu tidak begitu saja percaya. Dia mengambil ponsel yang ada di saku celananya dan menghubungi seseorang yang di panggilnya dengan sebutan 'Tuan'.
"Maaf nona, Tuan sedang ada di rumah jadi Anda tidak diperbolehkan untuk masuk." ucapnya dengan tidak enak hati.
"Tapi ,tante saya meminta saya ke sini." Protes Dania dengan rasa tidak percayanya.
Dania berulang kali memanggil penjaga keamanan yang meninggalkannya kembali ke pos jaganya, namun tidak juga penjaga keamanan itu mengabaikannya . Dania prustasi dan menelepon kembali tantenya namun ponselnya tidak dapat di hubungi.
Dania berjalan meninggalkan pagar besi yang tinggi itu dan mencari tempat berteduh di antara dedaunan pohon yang ada di pinggir jalan. Panas terik membuatnya dehidrasi dan ingin membeli minuman pelepas dahaga. Dania berjalan sambil menyeret kopernya dengan tangan kirinya. Matanya menatap ke sana-kemari mencari sebuah mini market. Namun yang di dapatinya hanya pepohonan di tepi jalan.
Dania berjalan cukup jauh namun belum juga dapat keluar, di sisi jalan masih terlihat pagar beton rumah besar tersebut.
Rumah yang sangat luas, hingga Dania harus terduduk di sisi jalan belum juga dinding pembatas rumah tantenya berakhir. Jalanan sepi tanpa sebuah kendaraan satu pun yang melintas . Rumah yang hanya satu buah itu terletak jauh dari pemukiman lainnya.
Suara mobil terdengar dari arah belakang, Dania sentak langsung bereaksi dan berencana menghadang mobil tersebut di tengah jalan.
Cttttt..
Mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi itu harus berhenti mendadak ketika seorang perempuan membentangkan kedua tangannya di tengah – tengah jalan.
Dania menutup rapat kedua netranya, tidak percaya aksi pertamanya langsung membuat mobil yang melaju berhenti mendadak di depannya.
Tanpa menunggu, Dania berlari menuju ke sisi bagian pengemudi dan mengetuk kaca mobil hingga pria yang di dalamnya menggeser kacanya ke bawah.
"Maaf tuan ,apa aku bisa ikut menumpang ke Hotel terdekat?" tanya Dania dengan penuh harap. Kakinya sudah tidak dapat lagi di ajak kerja sama.
Pria itu masih dengan kacamata hitam yang bertengger di hidung mancungnya, tanpa menghadap ke arahnya dia mempersilakan Diana masuk ke mobilnya. "Masuk!"
Dania berlari mengambil koper besarnya yang ada di tepi jalan dan membawanya ke dalam mobil bersama dirinya di kursi penumpang.
"Terima kasih Tuan, atas tumpangannya."
Pria yang masih dengan mode senyapnya melajukan mobilnya hingga keluar dari jalan rumah mewah. Pria yang mengemudikan mobil itu terlihat sangat tampan dengan bulu halus menghias di sekitar rahangnya membuatnya semakin gagah. Tidak dipungkiri paras tampan pria itu begitu mempesona dan berkarisma. Dania pun mengakui itu, namun dia tidak peduli. Yang terpenting baginya dapat keluar dari jalanan yang sepi itu. Dia perlu istirahat sekarang, raganya sudah begitu penat karena menempuh perjalanan panjang.
Mobil yang di tumpanginya berhenti di sebuah gedung . Dania membuka jendela kaca dan melihat ke arah gedung tempatnya berhenti sekarang. Bukan sebuah hotel yang di lihatnya tapi lebih seperti gedung apartemen.
"Tuan terima kasih telah mengantar saya." Dania menundukkan separuh tubuh dan juga kepalanya. Sangat berterima kasih karena telah di berikan tumpangan ,walau tidak tahu dia berada di mana sekarang yang penting baginya dia sudah keluar dari rumah milik tantenya .
Dania mencoba membuka pintu mobil namun masih terkunci. "Maaf Tuan , apa saya sudah boleh keluar?". Dania sangat bingung dengan pria yang dengan mode senyap itu. "mungkin saja pria itu ingin singgah sebentar disini." Benaknya ragu.
"Apartemen nomor 25."
Pria senyap itu menyerahkan sebuah kunci yang berbentuk kartu ke hadapannya. Dania sangat bingung dan juga takut kalau pria yang duduk di kursi pengemudi itu nanti akan melakukan sesuatu kepadanya.
"Ambil!" ucap pria itu dengan nada tinggi.
Dania dengan gemetar mengambil kartu dari tangan pria itu. Wajahnya memucat.
Gedung apartemen yang tinggi dan terlihat mewah dari luar. Dania pun belum sempat bertanya apa pun kepada pria yang mengantarkannya hingga kesini . Tanpa kecurigaan Dania masuk dan membuka pintu apartement yang didepannya tercetak angka 25.
Dania kegirangan ketika melihat isi apartement yang lengkap dan dengan view laut terlihat dari dinding kaca. Batinnya masih bertanya dengan penuh keraguan.
Rachel dulu berpikir bahwa kesetiaannya akan membuat Brian jatuh hati suatu hari nanti, tetapi ternyata dia salah ketika cinta sejati pria itu kembali. Rachel telah menanggung semuanya-mulai dari berdiri sendirian di altar pernikahan hingga menyeret dirinya sendiri ke rumah sakit untuk perawatan darurat. Semua orang mengira dia gila karena menyerahkan begitu banyak dirinya untuk seseorang yang tidak membalas perasaannya. Namun ketika Brian menerima berita tentang penyakit terminal Rachel dan menyadari bahwa wanita itu tidak akan hidup lama lagi, dia benar-benar hancur. "Aku melarangmu mati!" Rachel hanya tersenyum. Dia tidak lagi membutuhkannya. "Aku akhirnya akan bebas."
Sebagai wanita aku dinyatakan mandul dan tidak mungkin akan memiliki keturunan, Suamiku William tidak keberatan dengan tidak adanya anak diantara kami, dia berjanji akan selalu mencintaiku apapun keadaanya, tapi semua itu hanyalah tipuan belaka. Suamiku memiliki wanita simpanan dibelakangku bahkan wanita itu kini sedang mengandung anaknya. Aku yang mengetahui itu tidak bisa lagi menahan kemarahanku sehingga tanpa sengaja aku menampar wanita jalang itu dan mendorongnya hingga terjatuh, aku tidak menyangka jika akan menyebabkan wanita itu keguguran. William yang mengetahui berita ini langsung menjatuhkan talak perceraian. Aku diminta meninggalkannya dan menandatangani surat tanpa diizinkan membawa properti apapun yang seharusnya menjadi milikku. Aku harus segera pergi dengan pakaian yang menempel ditubuhku. Setelah Tiga tahun aku kembali untuk sebuah pembalasan dendam. Bersama Pria lain...
Demi masa depan sang anak, Surya Dinata menjodohkan Alzena Dinata dengan laki laki pilihannya, yang dianggapnya laki laki baik dan cukup dewasa untuk menjadi seorang suami. Laki laki itu adalah Emilio Cullen, laki laki blasteran Indonesia-London, yang menjadi dosen di Universitas dimana Alzena berkuliah, usia diantaranya terpaut sangat jauh, Alzena 25 tahun sementara Emilio 40 tahun. Namun saat ini Alzena telah memiliki seorang kekasih, ia adalah senior dikampus nya. Lalu bagaimana kisah cinta yang akan Alzena jalani ? Akankah Alzena menerima perjodohan itu atau akan terus mempertahan kan Jody sebagai laki laki tercintanya ? Sementara Emil, ternyata Emil bukanlah seorang dosen biasa, diluar itu ia adalah seorang pewaris harta kekayaan keluarganya, semua itu tak diketahui banyak orang, termasuk Alzena dan keluarganya. Akan kah Emil terus menyembunyikan harta melimpahnya itu dari sang istri? lalu bagaimana perasaan Alzena, ketika tahu Emil tak pernah jujur dengan siapa dirinya sebenarnya?
Selama dua tahun, Ashton telah mencurahkan hatinya ke dalam pernikahannya, tetapi hati Emalee tetap dingin. Terlepas dari dedikasinya, Emalee memberinya surat cerai. Dia dengan blak-blakan menyatakan bahwa dia tidak bisa tetap menikah dengan seorang pria yang kekayaan bersihnya kurang dari dua miliar rupiah. Ashton menandatangani surat cerai, menutup satu bab hidupnya dan melangkah ke awal yang baru. Kemudian, Ashton mengungkapkan identitas rahasianya: maestro musik, ahli medis, dan master seni bela diri, masing-masing persona cukup mengesankan untuk mengejutkan dunia. Saat kemampuan sejati Ashton terungkap, Emalee diliputi penyesalan yang mendalam.
Kehidupan Leanna penuh dengan kesulitan sampai Paman Nate-nya, yang tidak memiliki hubungan kerabat dengannya, menawarinya sebuah tempat tinggal. Dia sangat jatuh cinta pada Nate, tetapi karena Nate akan menikah, pria itu dengan kejam mengirimnya ke luar negeri. Sebagai tanggapan, Leanna membenamkan dirinya dalam studi andrologi. Ketika dia kembali, dia terkenal karena karyanya dalam memecahkan masalah seperti impotensi, ejakulasi dini, dan infertilitas. Suatu hari, Nate menjebaknya di kamar tidurnya. "Melihat berbagai pria setiap hari, ya? Bagaimana kalau kamu memeriksaku dan melihat apakah aku memiliki masalah?" Leanna tertawa licik dan dengan cepat melepaskan ikat pinggangnya. "Itukah sebabnya kamu bertunangan tapi belum menikah? Mengalami masalah di kamar tidur?" "Ingin mencobanya sendiri?" "Tidak, terima kasih. Aku tidak tertarik bereksperimen denganmu."
"Aku sangat membutuhkan uang untuk membayar biaya pengobatan Nenek. Aku akan menggantikan Silvia untuk menikahi Rudy, segera setelah aku mendapatkan uangnya." Ketika saudara perempuannya melarikan diri dari pernikahan, Autumn terpaksa berpura-pura menjadi Silvia dan menikahi Rudy. Satu-satunya keinginannya adalah bercerai setelah satu tahun. Rudy adalah pria yang sangat kaya dan berkuasa. Namanya telah dikaitkan dengan banyak wanita. Rumornya, dia punya pacar yang berbeda untuk setiap hari dalam setahun. Mereka tidak menyangka bahwa mereka akan jatuh cinta dengan satu sama lain.
© 2018-now Bakisah
TOP