CEO muda dan tampan, mencari cinta sejatinya selama dua puluh tahun lamanya. Hingga mereka dipertemukan dengan cara yang tak terduga.
CEO muda dan tampan, mencari cinta sejatinya selama dua puluh tahun lamanya. Hingga mereka dipertemukan dengan cara yang tak terduga.
Dua puluh tahun yang lalu Gerry dan Crishtin berjalan memasuki sebuah halaman rumah. Sebuah rumah disebuah komplek perumahan mewah di Jakarta. Crishtin menggendong seorang anak perempuan cantik berumur enam tahun, bernama Vallery. Mereka baru saja pindah ke kota ini karena Gerry
pindah tugas dari Bogor.
" Vallery sayang, kamu turun dulu ya, main di halaman dulu, mama mau beres-beres dulu." Ucap Crishtin.
" ia ma." Jawab Vallery sambil berlari menuju halaman.
" jangan lari-lari sayang"
"Ia ma"
Namun Vallery tidak mengubris ucapan mamanya, ia tetap berlari menuju halaman rumah tetangga barunya. Vallery melihat seeorang anak yang seusianya sedang bermain ayunan. Vallery menghampiri, ingin bermain bersama seoarang anak laki-laki yang dipikir dia bisa menjadi teman barunya.
" Hai... nama ku Vallery" ucap Vallery sambil menjulurkan tangannya untuk bersalaman dengan lawan jenisnya tersebut.
Anak laki-laki itu hanya diam menatap Vallery, dan tidak menghiraukan sapaan Vallery.
Vallery kembali mendekati anak tersebut.
" Boleh aku main ayunan ini?" Pinta Vallery.
" boleh ya.." ucap Vallery
Anak itu hanya memperhatikan wajah Vallery, namun tidak membalas ucapan Vallery. Ia bangkit dari duduknya dan meninggalkan Vallery. Vallery terlihat marah dan berlari meninggalkan halaman rumah tetangganya. Ia memasuki halaman rumahnya dan berlari masuk ke rumahnya sambil menangis. Gerry dan Crishtin yang melihat putrinya menangis langsung memeluk anaknya.
" Vallery kenapa sayang?" Tanya Gerry
" anak di sana tidak mau main sama Vallery" ucap vallery sambil menunjuk ke arah halam tetangga barunya.
" memang dia bilang apa sama Vallery, sampai Vallery menangis?"
" Vallery mau pinjam ayunannya tapi dia tidak jawab dan langsung pergi"
Gerry dan Crishtin saling menatap dan tersenyum melihat anaknya seperti baru saja di tolak.
" Mungkin dia malu sayang, gak pa-pa besok kita kenalan lagi ya" ucap Crishtin sambil mengelus pundak putrinya.
Vallery mengangguk dan berhenti menangis.
Keesokan harinya Vallery di anter ke sekolah barunya untuk memulai pelajaran baru oleh Crishtin. Vallery adalah tipe anak yang periang, dan mudah bergaul dengan teman barunya. Baru saja ia masuk sekolah sudah memiliki teman baru.
" Sayang kamu jangan nakal di sekolah ia, nanti siang mama jemput kamu"
Vallery mengangguk dan masuk kedalam kelasnya. Vallery mencari bangku yang kosong dan dia melihat anak yang kemarin berada duduk di bangku belakang. Vallery mendekatinya dan duduk di sebelahnya.
Selama di sekolah anak tersebut jarang berbicara, lebih sering diam di kelas. Vallery yang memperhatikannya merasa kasian dan mencoba mengobrol dengannya namun tetap tidak ada balasan.
Beberapa minggu berlalu Vallery sudah terbiasa dengan lingkungannya sendiri. Sehingga ia berangkat sekolah sendiri karena jarak antara sekolah dan rumahnya tidaklah jauh. Saat di perjalanan menuju ke sekolah, ia melihat anak laki-laki itu berjalan sendiri dengan menunduk. Vallery mengikutinya dari belakang dan tiba-tiba ada sekelompok anak laki-laki datang mengahadang jalannya. Ia terlihat ketakutan dan terduduk. Kelompok anak laki-laki yang lain menggeledah tas anak tersebut dan seketika Vallery berlari dan meminta tolong. Semua anak laki-laki itu berlarian dan Vallery mencoba mendekati anak laki-laku yang terduduk ketakutan itu. Vallery meraih tangannya dan mengusap air matanya.
" Jangan menangis, aku di sini" ucap Vallery.
Flashback off.
Takdir cinta yang tak pernah di harapkan oleh seorang wanita muda, manja dan anak seorang pengusaha kaya. Memiliki suami yang berbeda jauh usianya, membuat ia harus menerima kenyataan sebagai seorang istri muda.
Siska teramat kesal dengan suaminya yang begitu penakut pada Alex, sang preman kampung yang pada akhirnya menjadi dia sebagai bulan-bulannya. Namun ketika Siska berusaha melindungi suaminya, dia justru menjadi santapan brutal Alex yang sama sekali tidak pernah menghargainya sebagai wanita. Lantas apa yang pada akhirnya membuat Siska begitu kecanduan oleh Alex dan beberapa preman kampung lainnya yang sangat ganas dan buas? Mohon Bijak dalam memutuskan bacaan. Cerita ini kgusus dewasa dan hanya orang-orang berpikiran dewasa yang akan mampu mengambil manfaat dan hikmah yang terkandung di dalamnya
Kumpulan cerita seru yang akan membuat siapapun terbibur dan ikut terhanyut sekaligus merenung tanpa harus repot-repot memikirkan konfliks yang terlalu jelimet. Cerita ini murni untuk hiburan, teman istrirahat dan pengantar lelah disela-sela kesibukan berkativitas sehari-hari. Jadi cerita ini sangat cocok dengan para dewasa yang memang ingin refrehsing dan bersenang-senang terhindar dari stres dan gangguan mental lainnya, kecuali ketagihan membacanya.
Pernikahanku hancur di sebuah acara amal yang kuorganisir sendiri. Satu saat, aku adalah istri yang sedang hamil dan bahagia dari seorang maestro teknologi, Bima Nugraha; saat berikutnya, layar ponsel seorang reporter mengumumkan kepada dunia bahwa dia dan kekasih masa kecilnya, Rania, sedang menantikan seorang anak. Di seberang ruangan, aku melihat mereka bersama, tangan Bima bertengger di perut Rania. Ini bukan sekadar perselingkuhan; ini adalah deklarasi publik yang menghapus keberadaanku dan bayi kami yang belum lahir. Untuk melindungi IPO perusahaannya yang bernilai triliunan rupiah, Bima, ibunya, dan bahkan orang tua angkatku sendiri bersekongkol melawanku. Mereka memindahkan Rania ke rumah kami, ke tempat tidurku, memperlakukannya seperti ratu sementara aku menjadi tahanan. Mereka menggambarkanku sebagai wanita labil, ancaman bagi citra keluarga. Mereka menuduhku berselingkuh dan mengklaim anakku bukanlah darah dagingnya. Perintah terakhir adalah hal yang tak terbayangkan: gugurkan kandunganku. Mereka mengunciku di sebuah kamar dan menjadwalkan prosedurnya, berjanji akan menyeretku ke sana jika aku menolak. Tapi mereka membuat kesalahan. Mereka mengembalikan ponselku agar aku diam. Pura-pura menyerah, aku membuat satu panggilan terakhir yang putus asa ke nomor yang telah kusimpan tersembunyi selama bertahun-tahun—nomor milik ayah kandungku, Antony Suryoatmodjo, kepala keluarga yang begitu berkuasa, hingga mereka bisa membakar dunia suamiku sampai hangus.
Novel Sang Pemuas Birahi ini berisi kumpulan berbagai cerpen yang hot yang mengandung banyak adegan dewasa 21+ yang terdiri dari berbagai pengalaman romantis dari berbagai latar belakang profesi yang ada seperti CEO, Janda, Duda, Mertua, Menantu, Satpam, Tentara, Dokter, Pengusaha dan lain-lain. Semua cerpen romantis hot yang ada pada novel ini sangat menarik untuk disimak dan diikuti jalan ceritanya sehingga bisa sangat memuaskan fantasi para pembacanya. Selamat membaca dan selamat menikmati!
"Kau sedang mengintip? Bagaimana jika kuajari secara langsung?" Tawari Hunter Oragle kala menangkap basah putri tirinya mengintip dirinya yang tengah bergumul panas dengan ibunya. •••• Perasaan dan hubungan tabu itu menjadi rumit saat fakta dan kebenaran mencuat.
Sebelumnya hidupku baik-baik saja. Aman, tentram, damai dan terkendali. Meskipun aku bekerja sebagai publik figur di dunia entertainment. Tetapi aku tidak pernah mencari sensasi agar viral, atau pun terkena gosip miring hingga menjadi headline di akun lambe-lambean. Hingga akhirnya aku bertemu dengan Thalita Eugenie Alexander. Seorang gadis cilik yang tiba-tiba menarikku ke meja kasir dan ingin membeliku. Lah, dia kira aku ciki atau permen kapas? Seenaknya saja mau dibeli. Namun, berawal dari kejadian itu, hidupku pun mulai kacau setelahnya. Kehadiran Tita dan ayahnya, Aksa Malvino Alexander, si duren sawit berbuntut dua. Perlahan membuat aku mendadak virall. Apalagi, dengan status si duda yang ternyata bukan orang biasa. Makin menjadi saja gosip yang menimpaku setiap harinya. Membuat aku muak, dan ingin sekali resign dari dunia entertainment yang kugeluti. Masalah lainnya adalah, si duda selain narsis parah, juga sangat pemaksa sekali. Aku harus ekstra keras memutar otak dalam menolak lamaran gilanya. "Saya heran, kok ada wanita bodoh seperti kamu?" Heh? Maksudnya? "Padahal ada berlian di depan mata. Bukannya diambil dan disimpan, malah di tolak. Waras kamu?" What the hell! "Saya juga heran sama Bapak. Sudah tahu ditolak, masih aja gigih maksa. Kayak gak ada cewek lain aja diluaran sana. Kenapa? Situ kurang laku, ya?" Nah, emang enak dibalikin? Lo jual, gue borong, Bang!
© 2018-now Bakisah
TOP
GOOGLE PLAY