/0/5698/coverbig.jpg?v=27306225cc82d0ab738debc8a542a62b)
Karena cinta seseorang bisa menjadi seorang monster, namun karena cinta juga bisa membuat gunung es menjadi cair. Dan karena orang itu, Randy seorang detektif kehilangan kewarasannya.
Karena cinta seseorang bisa menjadi seorang monster, namun karena cinta juga bisa membuat gunung es menjadi cair. Dan karena orang itu, Randy seorang detektif kehilangan kewarasannya.
11 Mei 2017 Madrid.
Hembusan dari angin di atas gedung lima lantai ini, terasah seperti mencekik lehernya Randy. Saat ini dia baru saja berduka. Pada sore hari yang penuh dengan kesedihan, dia menangis dengan tidak mengeluarkan suara. Di tangannya dia sedang memegang erat sebuah foto, hatinya terlihat sangat berduka. Dia menatap foto yang sedang dia pegang dengan sangat penuh harapan, pada foto itu terlihat ada seorang wanita yang sangat cantik perfoto dengan dirinya dengan sangat mesrah. Air matanya semakin mengaliri pipinya, seolah tidak mungkin dapat dihentikan oleh apa pun itu. Luka pada hatinya saat ini, seperti tidak akan ada satu jenis obat pun yang mampuh dalam menyembuhkannya. Saat ini Randy hanya bisa mengingat kenangan yang pernah dia lakukan bersama dengan wanita di dalam foto itu, dia mengingat kejadian pahit di malam kematian dari wanitanya. Jemarinya saat ini terlihat seperti gemetar, dia terlihat seolah tidak mampuh lagi untuk berdiri. 'Aku sangat mencintai kamu,' ingatnya saat ini mengingat kata-kata yang masih sangat tergiang pada telingannya. Lalu Randy tersenyum setiap kali mengingat senyum dari wanita yang sangat dia cintai, saat ini jika bisa Randy hanya ingin kembali pada waktu kemarin. Pada saat dia masih bersama dengan wanitanya, tapi semua itu tidak akan mungkin dapat terjadi. Semua orang yang sudah tidak mempunyai nyawa lagi, tidak akan mungkin bisa kembali pada orang yang masih mempunyai sebuah nyawa sekarang alam mereka telah berbeda.
"Kamu tahu janjimu itu sama seperti seekor kupu-kupu, terlihat sangat indah. Namun dia terbang hilang entah ke mana," ucap kekasihnya pada saat sebelum kematian.
Saat ini Randy terlihat sangat terpukul sekali, hatinya terasa sangat hampa. Takdir seolah tidak mau berpihak kepada dirinya, dia sangat kecewa hatinya sangat terluka. Saat ini hatinya terasa seperti sedang ditusuk oleh sebuah pisau yang sangat tajam, terasa perih tapi tidak mematikan. Lalu perasaannya saat ini juga sama seperti sebuah bubur, mau di apakan pun tetap saja tidak akan pernah kembali lagi menjadi sebuah nasi. Air mata kesedihan saat ini terus mengaliri pipinya, terasa semakin hampa dengan disertai kenangan pahit yang saat ini dia kenang.
"Maafkan aku," ucapnya pada malam itu dengan rasa bersalah.
"Kamu selalu meminta maaf, tapi setelah itu kamu kembali lagi menjadi diri kamu. Maaf katamu, itu tidak ada artinya. Percuma saja, kamu juga tidak akan pernah berubah. Kamu tidak akan pernah mengerti perasaanku, kamu tidak tahu rasanya jadi aku. Selama ini ternyata aku yang terlalu berharap, maafkan aku karena sudah membuat kamu menjadi terbebani. Aku berjanji aku tidak akan lagi mengusik hidup kamu,"
Pertengkaran malam itu merupakan sebuah pertengkaran terbesar yang pernah Randy dan kekasihnya alami, selama mereka membina suatu hubungan. Mereka tidak pernah sekalipun berselihi paham, tapi malam itu murupakan malam yang sangat kelam bagi hubungan mereka. Kata-kata dari wanitanya itu membuat Randy menjadi sangat merasa bersalah, luka di hatinya sangat dalam. Dia saat ini Randy hanya bisa menangis seperti anak kecil sambil mengenang suatu hal yang sudah berlalu dan tidak akan mungkin dapat kembali, saat ini dia sengaja melakukan hal itu untuk memberikan sebuah hukuman kepada dirinya sendiri karena kesalahannya orang yang dia cintai kehilangan nyawa. Andaikan jika dia bisa memutar waktu, maka yang saat ini dia lakukan iyalah memperbaiki kesalah yang pernah dia buat. Namun sayang waktu itu tidak sama dengan siang dan malam yang akan selalu kembali dan bergantian, waktu itu tidak akan pernah menjadi seperti siang dan malam. Dia akan terus berjalan, tanpa pernah mentoleransi apa pun yang terjadi di dunia.
'Katanya jika kamu sedang merasa bahagia dan teringat dengan seseorang, itu artinya kamu mencintai orang itu. Tapi jika kamu bersedih dan teringat seseorang itu artinya orang itu mencintai kamu. Pelangi sebenarnya sudah datang, saat ini tidak ada lagi ombak yang bergejolak. Meskipun kamu mencintai orang itu atau pun orang itu yang mencintai kamu, tetaplah jangan pernah goyah dalam sebuah mimpi. Cahaya bulan putih dan bersinar, saat ini kamu hanya memikirkan tentang dia, sebuah rasa sakit sulit jika ingin dihilangkan butuh waktu yang lama. Semua ini apakah orang itu tahu?'
****
"Kamu ada di sini?" tiba-tiba terdengar suara seorang pria dari arah belakang.
Saat ini Randy hanya menoleh saja, tapi tidak membalas atau pun menyapah pria yang baru saja datang ini. Randy masih melanjutkan kesedihannya, jika dilihat dari mata pria yang baru datang ini. Dia juga seperti merasa baru ditinggalkan, pria ini juga terlihat sangat sedih. Namun dia berusaha dengan sangat kuat, menutupi semua kesedihan yang sedang dia rasakan saat ini.
"Kenapa kamu tidak menjawab?" tanya pria ini sekali lagi.
Tapi saat ini Randy masih saja tetap bisu, dia masih tidak mau merespon pria ini. Lalu pria ini berjalan mendekatinya, pria ini berhenti tepat di samping tempat Randy sedang berdiri sekarang.
"Kamu bajingan, harusnya aku tidak membiarkan dia bersama dengan kamu. Jika saja aku terus memperjuangkannya maka dia tidak akan berakhir seperti ini," sebut pria ini.
Mendengar apa yang baru saja pria ini katakan kepada Randy, membuat Randy menjadi sedikit emosi kepadanya. Mata yang saat ini terlihat sedang berkaca-kaca, merubah menjadi merah dendam. Saat ini Randy menatap mata pria ini dengan sangat sadis, dia juga mencekik kerah baju dari pria ini.
"Memang kamu tahu apa tentang ini, aku juga sudah melindungi dirinya. Aku sangat mencintainya, kamu kira aku saat ini sedang senang. Tidak saat ini aku sangat berduka, saat ini aku baru saja kehilangan seorang wanita yang sangat aku cinta. Aku sudah menjaganya, tapi jika saat ini dia mati apa itu salahku. Aku juga bukan tuhan, aku tidak bisa mencegah orang mati. Tapi saat ini aku juga sangat merasa kehilangan," ucap Randy yang terlihat sangat marah.
Lalu laki-laki ini malah tersenyum, dia membalas tatapan sadis dari Randy. Pria ini juga terlihat tidak takut sama sekali, dia terus saja menantang dan memancing emosi Randy saat ini. Dari mata pria ini, terlihat dia sepertinya menyimpan sebuah rasa benci kepada Randy.
"Jika kamu sudah menjaganya, dia tidak akan seperti ini. Pada malam itu dia sudah berulang kali menghubungi kamu, tapi kamu tidak merespon panggilan teleponya. Dia sampai menghubungi aku untuk meminta tolong, apa itu yang kamu bilang jika kamu menjaganya. Kamu tahu bagaimana rasanya mendengar jeritan dia meminta tolong kepadaku, rasanya sangat sakit. Saat aku menerima telepon darinya, aku langsung pergi untuk menemuinya. Tapi aku tidak beruntung, aku terlambat. Seandainya saja saat itu, aku adalah orang pertama yang dia hubungi. Mungkin dia masih ada," ucap pria ini yang terlihat sangat marah degan Randy.
Saat ini Randy mulai melepaskan cekikan pada kerah baju dari pria ini, Randy mulai melampiaskan semosinya dengan cara menendang sebuah dinding kecil di depannya. Saat ini dia terlihat sangat merasa bersalah, air matanya samakin jatuh dengan tidak bisa dihentikan.
Hidup itu harus pintar untuk menjilat, seseorang yang pandai dalam mencari muka. Dia akan mendapatkan posisi yang bagus, juga pekercaan dari orang lain. Dunia kehidupan hanya penuh dengan peperangan, mereka yang paling pandai melepas serta memakai topek. Mereka adalah orang yang akan bertahan sampai akhir, pada dasarkan. Di dunia ini, tidak ada satu orang pun yang benar-benar baik. Mereka hanya datang, lalu saling memanfaatkan
Hidup itu indah, kalau belum indah berarti hidup belum berakhir. Begitu lah motto hidup yang Nayla jalani. Setiap kali ia mengalami kesulitan dalam hidupnya. Ia selalu mengingat motto hidupnya. Ia tahu, ia sangat yakin akan hal itu. Tak pernah ada keraguan sedikitpun dalam hatinya kalau kehidupan seseorang tidak akan berakhir dengan indah. Pasti akan indah. Hanya kedatangannya saja yang membedakan kehidupan dari masing – masing orang. Lama – lama Nayla merasa tidak kuat lagi. Tanpa disadari, ia pun ambruk diatas sofa panjang yang berada di ruang tamu rumahnya. Ia terbaring dalam posisi terlentang. Roti yang dipegangnya pun terjatuh ke lantai. Berikut juga hapenya yang untungnya cuma terjatuh diatas sofa panjangnya. Diam – diam, ditengah keadaan Nayla yang tertidur senyap. Terdapat sosok yang tersenyum saat melihat mangsanya telah tertidur persis seperti apa yang telah ia rencanakan. Sosok itu pelan – pelan mendekat sambil menatap keindahan tubuh Nayla dengan jarak yang begitu dekat. “Beristirahatlah sayang, pasti capek kan bekerja seharian ?” Ucapnya sambil menatap roti yang sedang Nayla pegang. Sosok itu kian mendekat, sosok itu lalu menyentuh dada Nayla untuk pertama kalinya menggunakan kedua tangannya. “Gilaaa kenyel banget… Emang gak ada yang bisa ngalahin susunya akhwat yang baru aja nikah” Ucapnya sambil meremas – remas dada Nayla. “Mmmpphhh” Desah Nayla dalam tidurnya yang mengejutkan sosok itu.
Frans akhirnya kembali menjadi Gigolo, dan Frans harus berhadapan dengan anak anaknya yang sering menanyakan apa pekerjaan nya. Frans selama ini merahasiakan pekerjaannya dari Anjani istrinya. Sampai Lea pelanggan nya mengirimkan video panas mereka pada Anjani istrinya Frans.
BACAAN KHUSUS DEWASA Siapapun tidak akan pernah tahu, apa sesungguhnya yang dipikirkan oleh seseorang tentang sensasi nikmatnya bercinta. Sama seperti Andre dan Nadia istrinya. Banyak yang tidak tahu dan tidak menyadari. Atau memang sengaja tidak pernah mau tahu dan tidak pernah mencari tahu tentang sensasi bercinta dirinya sendiri. Seseorang bukan tidak punya fantasi dan sensasi bercinta. Bahkan yang paling liar sekalipun. Namun norma, aturan dan tata susila yang berlaku di sekitranya dan sudah tertanam sejak lama, telah mengkungkungnya. Padahal sesungguhnya imajinasi bisa tanpa batas. Siapapun bisa menjadi orang lain dan menyembunyikan segala imajinasi dan sensasinya di balik aturan itu. Namun ketika kesempatan untuk mengeksplornya tiba, maka di sana akan terlihat apa sesungguhnya sensasi yang didambanya. Kisah ini akan menceritakan betapa banyak orang-orang yang telah berhasil membebaskan dirinya dari kungkungan dogma yang mengikat dan membatasi ruang imajinasi itu dengan tetap berpegang pada batasan-batasan susila
Sally Esteban memutuskan membalas dendam pada keluarganya setelah mengetahui fakta kematian ibunya. Dia berniat merampas kembali tunangannya dari adik tirinya. Tetapi siapa sangka dia justru salah sasaran, pria yang dia rayu bukanlah mantan tunangannya. Melainkan adik dari tunangannya. Setelah memberikan semua pesonanya pada orang yang salah, pria itu justru mengejarnya. Sally memutuskan hubungan tersebut sebelum tali yang dilekatkan pada Glenn semakin kuat. Hingga pilihan sulit mengharuskan dia menikahi keluarga Ston. Demi mengambil apa yang seharusnya menjadi miliknya, dia justru bertemu kembali dengan pria seperti preman tersebut. dengan pengakuan yang mengejutkan. Sampai kemunculan Kayla mantan kekasihnya Glen. Membuat hati pria kulkas tersebut kembali diuji untuk memilih. Keterlambatan Glenn mengambil keputusan justru disalah artikan Sally, hingga memutuskan untuk bercerai. Mampukah Glenn mempertahankan istrinya yang hidup tanpa cinta?
"Usir wanita ini keluar!" "Lempar wanita ini ke laut!" Saat dia tidak mengetahui identitas Dewi Nayaka yang sebenarnya, Kusuma Hadi mengabaikan wanita tersebut. Sekretaris Kusuma mengingatkan"Tuan Hadi, wanita itu adalah istri Anda,". Mendengar hal itu, Kusuma memberinya tatapan dingin dan mengeluh, "Kenapa tidak memberitahuku sebelumnya?" Sejak saat itu, Kusuma sangat memanjakannya. Semua orang tidak menyangka bahwa mereka akan bercerai.
Ciumannya kini turun ke perut yang mulus dan rata, lidahnya bermain di pusarnya, dan tangannya lalu menurunkan celana dalam yang jadi kain terakhir yang menempel ditubuh Endah, dan wanita itu mengangkat pantatnya agar Asaln dengan leluasa membuka celana dalamnya. Rimbunan semak belukar hitam menyapa tatapan Aslan, dan mata yang malu terlihat diatas sana agak samar dirundung birahi, apalagi saat dengan lembut Aslan membuka lebar pahanya, sehingga aroma kewanitaan yang segar dan alami pun menyeruak membuat nafsu kelakilakian seorang Aslan semakin membara Dengan lembut bibirnya mencium gundukan bukit rimbun dan hitam itu….. Belahannya kemudian terlihat memerah mengintip, serta bagian daging kecil yang memancing bibir Aslan untuk menyentuhnya “Auhg,,,,,, abang…..”
© 2018-now Bakisah
TOP