img The Fate of A Wallflower  /  Bab 5 Gadis yang tidak diundang | 7.94%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Gadis yang tidak diundang

Jumlah Kata:1944    |    Dirilis Pada: 04/08/2023

h menerobos masuk sedang ad

a yang begitu lancang mengganggu pertemuan keluarga. Dengan tenang, Catheri

a seorang gadis yang sangat cantik. Wanita berambut pirang dan bermata turquoise

mbil membayangkan berbagai skenario ca-bul di benaknya, sang ayah yang duduk di sebelahnya

bangga dengan pesonanya yang mampu menghipnotis Kenneth. Segera dia melakukan curtsy di hadapan anggo

r Ladyship. Maafkan kelancanga

hess Catherine yang terkenal paling sabar pun hanya

ng sangat mengganggu. Duchess yang terkenal pada masa mudanya dulu s

at dia satu-satunya wanita senior disini. Dengan eksp

n para pria yang berur

, Lucy Winters namanya", David yang sej

i sini. Jangan menambah kerumitan dengan membawa-bawa orang sembarangan", tatapan

ucy mohon pamit sekarang", sahut David sambil menarik tang

s penjagaan yang super ketat, mana rela pergi begitu saja. Di ruangan ini berkump

ga tunangannya yang sangat kuat mencengkeram lengannya. Mau ta

ana bisa sembarang serangga masuk kemari tanpa pemberit

a undur diri sebentar, ada sedikit hal yang harus diselesaikan. Kalian semu

arik tangan Lucy yang merengut. Sepasang kekasih ini lebi

aku bicara denganmu sebentar?", George dengan wajah ta

setelan hitamnya. Walau heran mengapa George sudi berbicara

hendak kau bica

ingkat sambil memberi isyarat pada penj

jaga itu berjalan menghampiri

antarkan Anda b

gan David. Terlalu berbahaya baginya sendir

penting Lord marquess", walau masih sopan, namun

ah lengannya pada David, lalu berjalan dengan dagu sedikit terangkat untuk me

hilang kesabaran. Dengan marah disentaknya pegangan

dilah gadis baik. Kau tidak mau

, Lucy tahu benar betapa berbahaya sosok ini jika sudah marah. Dengan patuh dia mengikuti penj

sedekap di sisi meja kayu yang lebar. Begitu David memasuki r

nmu sungguh

. Langsung saja sebutkan apa yang ingi

iri dan tidak sering-sering datang kemari apalagi sampai membawa gadis tidak jelas macam

ngepalkan tangannya sampai buku-buku jarinya memutih. Meski demikian

pesan ya

lagi sampai mencampurkan aib yang melekat padamu dengan nama mulia keluarga in

ng perlu kau

sudah, silakan h

ri sana. Namun, begitu tangannya hendak mencapa

ayah. Jauhi perempuan bernama Lucy itu, bagiku dia terlihat seperti W

dak perlu melihat seringai mengejek di wajah George. Setela

ma sudah direncanakannya sejak keberangkatan mereka dari rumah tadi. David memang

k, mereka sanggup mengusirnya begitu saja. Meskipun kesal, tak ada yang bisa diperbuatnya. Dalam hatinya di

ihat Lucy sedang sibuk memandangi berbagai porselen

ah di ruangan ini?

gitu mari kita pulang. Aku yakin ibu s

an langkah-langkah lebar. Terpaksa Lucy mengiku

emudikan oleh Jacob, pelayan David, segera Lucy

an berharap yang bukan-bukan. Kita ti

n George, apa Kau lupa?", seperti biasa, Lucy berbicara dengan wa

engucapkan kalimat itu, "Dengar, ini terakhir kalinya kuucapkan, jangan pernah berkhayal atau berharap punya hubu

ndapat dengan David. Menurutnya ucapan pria itu terlalu naif, terdenga

urnya akan terpatri abadi dalam sejarah selama berabad-abad, bayangkan betap

pamer di kalangan sosialmu, yang menurutku sangat dangkal dan buang-buang waktu

ulut, tidak lagi mendebat David. Jika sudah menyangkut prinsip hidup,

uchess yang sesekali berbincang dengan adik bungsunya sementara duke le

n seseorang Gary?", sambil mengamati j

ndampingi Kenneth kakak, kau tahu se

tan aku bisa mengenalkannya pada putri ken

jangan terlalu biasa, harus punya kelebihan dan aura ban

erlebihan. Di luar sana banyak orang yang memohon bantuannya untuk dikenalkan pada salah satu kenala

engan sikap Gerrard yang kurang ajar dan seenaknya. Ketika dia dan James dididik dengan disiplin yang keras, Gerra

tukas duke yang sudah bosan mendengar ocehan iparnya sejak tadi. Kalau

terkuak disusul dengan kehadiran G

unggu lama", tukasnya seraya

era menghentikan permainan caturnya lalu melirik arloji sakunya, "Sepertinya Aku

erbang", tawar George seraya menun

tanya Catherine pada adiknya ya

nostalgia di rumah masa kecil

epergian Catherine dan Edward sampai ke pintu masuk aula. Begitu

tkan ucapannya lagi dalam nada sesal yang kentara, "Kalau saja Kau bisa membuatny

ja hanya sekedarnya, bisnis dan aset tidak p

ikirkan atau mengarang sesuatu yang berguna. Apa g

nurunkan bakatmu yang satu itu

sar anak nakal tak berguna", setelah itu Gerrard memeja

kannya terlihat bingung dan tidak fokus. Ada sesuatu yang me

kau terlihat ce

kiranku. Entah kenapa wajah gadis tadi terlihat akr

, bagaimana mungkin kita

Bibi sendiri pastilah bukan gadis seusianya", setelah hening sejenak, George menggoda bibinya l

it lengan keponakannya sembari

lupakan ingatan yang mengganggu itu. Namun nalurinya berkata dia pernah

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY