img Unexpected Romance  /  Bab 9 Label Sahabat | 10.34%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 9 Label Sahabat

Jumlah Kata:1097    |    Dirilis Pada: 17/02/2024

bukit. Seka

Jingga meminta bertemu di bukit itu berarti mereka benar-benar ha

ka belum kelar. Itulah makanya kenapa Jingga meminta bertemu di tempat mas ah masa suram mereka, tempat keduanya menyembuhkan diri masing-masing. B

pat ini adalah satu-satunya tempat pelarian Flora untuk menyembuhkan rasa traumanya yang mendalam. Dan sejak saat Jingga kembali, tempat ini menjadi tempat pribadi

i permintaan maaf. Kalau salah satunya marah yang satunya harus bawa Ice cream maka yang mar

etelah meninggalkan tempat itu dia pasti sudah berbaikan dengan Jingga. Membayangkan hal itu, Flora berlari-lari kecil, sudah tidak sabar untuk menemui sahabatnya—Jing

ngga, ikut menikmati senja yang terlihat jelas dari pu

nya sekilas. Lalu tatapannya kembali terarah ke sab

mulai. “Senja selalu indah, bahkan d

fal betul dengan kata-kata ini, Jingga sudah terlalu serin

kan tatapan yang sangat dalam. “Saat di pantai senja membuat kita berpisah dengan pemandangan lautan yang biru. Di gunung seperti ini, senja membuat kita

angguk, bal

loh.” Sambil menunjukkan satu c

uka tutupnya, lalu menyendoknya dengan cepat, merasakan ice

alu sensitif kemarin dan juga tadi pagi aku cuekin kamu. Dan ... tentang pekerjaan aku. Kam

dalam mulutnya. “Kaget banget, Flo. Mana kamu pura-pura tidak mengenalku. Rasanya aku ingin berteriak kalau kamu

k oleh Jingga. Dengan kekesalan penuh, dia mengambil paksa cup ice crea

ita itu sama sekali tidak bisa diajak bekerja sama. Wanita itu masih keukeuh menjauhkan ice cream itu dari ja

mbagi ice cream sambil menikmati senja. Sesekali keduanya bertengkar, kalau salah satu di antara mereka kebanyakan mengambil jatah sendok ata

sung dari bibir keduanya. Tetapi interaksi keduanya sudah menunjukkan

tadi aku senang dan sedih bersamaan?” Suara tawa

ndongak.

jadi gadis ceria seperti sebelumnya." Jingga menatap kedalaman bola mata Flora yang berkaca-kaca. “Meskipun aku sedih karena kamu tidak mendengar kata-kataku untuk bekerja denganku bukannya sama orang lai

alah sahabatku yang paling aku sayang, aku nggak akan mungkin melupakan kamu. Kamu adalah sahabat

abat. Penolakan terus-menerus itu harusnya menyadarkan Jingga kalau h

kamu bahagia, itu juga akan menjadi kebah

ti,

menghantuimu selama ini, kau harus melupakannya.

rtanam di dalam kepalanya yang menjadi mimpi buruk menakutkan baginya. Tetapi, dia tidak bisa terus-menerus menunj

Jangan terus merepotkan diri hanya untuk menjagaku, kau pun harus menikmati h

api,

kau pun harus berhenti memprioritaskan diri

da pada wanita itu. Tetapi, sampai kapan pun mereka tidak akan bersatu. Di

sekali

img

Konten

Bab 1 Jatuh dan Terhempas Bab 2 Percintaan Panas Bab 3 Seindah Pagi Bab 4 Seandainya Bab 5 My Best Friend Bab 6 Segampang Itu Bab 7 Parasit Bab 8 Awal Kerja Sama Bab 9 Label Sahabat Bab 10 Fotografer dan Model Bab 11 Histeris
Bab 12 Self Injury
Bab 13 My Prince and My Queen
Bab 14 Godaan Penyatuan
Bab 15 Hancur Lebur
Bab 16 Trauma Mendalam
Bab 17 Satu Kebahagiaan
Bab 18 Alasan Rasa Takut
Bab 19 Rasa Kesal
Bab 20 Janji Untuk Bahagia
Bab 21 Tebal Muka
Bab 22 Akui Perasaanmu!
Bab 23 Konseling
Bab 24 Gadis Lugu
Bab 25 Ego yang Terluka
Bab 26 Fakta Mengerikan
Bab 27 Refleks yang Aneh
Bab 28 Itu Bukan Kesalahanmu
Bab 29 Penyatuan
Bab 30 Kembali Diperkosa
Bab 31 Dia Hanya Gadis Lemah
Bab 32 Bukan Siapa-siapa
Bab 33 Sumber Rasa Sakit
Bab 34 Mencoba Berdamai Dengan Masa Lalu
Bab 35 Tempat Kenangan Pahit Itu Berasal
Bab 36 Melompat Mundur
Bab 37 Kenangan Masa Lalu
Bab 38 Ini Aneh!
Bab 39 Kau Wanita Hebat
Bab 40 Pernah Jatuh Cinta
Bab 41 My First Kiss
Bab 42 Kau Bukan Wanita Kotor
Bab 43 Pria Brengsek Itu Kembali
Bab 44 Blushing
Bab 45 Sekat Penghalang
Bab 46 Kita Berjarak
Bab 47 Demi Cinta
Bab 48 Malam Kelam
Bab 49 Luka Lama
Bab 50 Hanya Perasaan Kasihan
Bab 51 Maafkan Aku!
Bab 52 Dia Pemerkosa!
Bab 53 Menikah Adalah Hadiah, Bukan Hukuman
Bab 54 Kembali Bersahabat
Bab 55 Aku Tidak Ingin Melukainya
Bab 56 Penyesalan
Bab 57 Keluarga Sesungguhnya
Bab 58 Pregnant
Bab 59 Prioritas Utama
Bab 60 Siapa yang Hamil
Bab 61 Aku Akan Menggugurkannya
Bab 62 Sama-Sama Hancur
Bab 63 Calon Ayah yang Baik
Bab 64 Aku Baik-Baik Saja
Bab 65 Awal yang Baik
Bab 66 Aku Malu!
Bab 67 Apa Dia Memang Diperkosa
Bab 68 I Love You
Bab 69 Kesedihan yang Mendalam
Bab 70 Dia Anakku
Bab 71 Kalian Harus Menikah
Bab 72 Keputusan
Bab 73 I Miss You, Baby!
Bab 74 Bergelut Di Atas Ranjang
Bab 75 Banyaknya Jemputan
Bab 76 Tiga Lelaki
Bab 77 Merasa Dilema
Bab 78 Mengambil Keputusan
Bab 79 Sefrekuensi
Bab 80 Stop Memberiku Pilihan!
Bab 81 Mereka Begitu Baik
Bab 82 Layaknya Kehilangan Harga Diri
Bab 83 Mencintaimu Adalah Sebuah Kesalahan
Bab 84 Flashback Awal Perkenalan Kita
Bab 85 Terimakasih, Nath!
Bab 86 Nathan yang Baik
Bab 87 Hubungan Kita Tidak Salah
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY