img DIA  /  Bab 1 Bagian 1 : Bekti | 7.69%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
DIA

DIA

img img img

Bab 1 Bagian 1 : Bekti

Jumlah Kata:991    |    Dirilis Pada: 04/03/2024

kamu bahwa kita

ita perna

dan kamu juga

yang dikepang benar-benar membuatku mabuk kepa

u melihatmu tersenyu

lukmu, tetapi tentu saj

u akhirnya aku bisa mengena

ganmu sesering yang

menyukaimu s

ering tidak men

alu mere

k membuatku patah sem

alu men

lu menya

selalu me

selalu

, aku akan terus berusaha

*

i kita ke Kar

an memandang Be

Rara. Semua mengangguk dan menggumamk

a waktu ini, tentang orang mati yang hidup lagi. Sud

an dan beberapa

eninggal di rumahnya, kemudian ketika hendak

rita yang akan kita liput

risau. Sepertinya berita yang a

g akan pergi ke Karang

n memandang ke ara

stis online yang dipimpinnya. Lima orang perempuan dan dua orang laki-laki, termasuk dirinya, dan situs kisah mistis mereka adalah situs yang eksklusif, yang benar-benar memberikan berita mistis terkini dan berita yang

i men

atnya khawatir dia nanti akan menemukan hal aneh di jalan atau d

ih tepatnya kekasih gelapnya, karena mereka sama-sama sudah punya pasangan. Ketika mendengar dia harus pergi ke Kar

sudah mati itu. Desa itu jauh sekali di pelosok Karang Wuni dan mereka harus melewati hutan pinus yang terkenal angker yang

ita di di mesin pencarian internet. Mereka cukup terkejut ketika mengetahui bahwa lelaki yang sudah meninggal itu adalah seor

nya. Dia merasa puas, karena ekspresi itu s

*

Naura melihat ke arah luar jendela. Pohon pinus melambai-lambai tertiup angin yang cukup kencang dan Naura melihat wanita itu berdiri di antara pohon pinus. Aneh sekali. Naura h

mula panas menjadi dingin dan mencekam. Palupi bergidik. K

memandang ke salah satu anggota timnya. Yang dipandang tersenyum dan memejamkan mat

*

an bunyi rem mendecit yang sangat keras. Dia sangat terkej

Apa yang terjad

mereka, nampak pucat, dia duduk

uatu!" seru Cahyo dengan panik. M

telah ini," bisik Bekti. Cahyo m

semua ada di dalam mobil. Hujan yang sangat deras, membuat baju me

il. Tidak ada siapa-siapa di depa

?" teriak Bekti keras, mencoba mengatasi

meng

begitu saja. Tentu saja saya kaget dan langsung menabrak wanita itu. Bahkan sam

saja ada kelebat bayangan hitam yang melintas sambil mengangkat tubuh

puas. Sekarang

il, meminta kelima rekan kerjanya untuk keluar. Dan akting

ka jilbab dan bajunya basah terkena

mencoba meningkahi suara angi

lang! Cah

*

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY