u maka aku akan membayar
mbaran uang mulai berhamb
tidak
bun Semesta menatap sang Kakak dengan
kkan kedua bahunya bersamaan. "Aku punya banyak ala
ang runcing, sebelum kemudian merogoh kantong rok pend
emparnya ke depan muka Emb
ggi seolah meminta penjelasan dua
annya?" tanya Embun dengan
. Karena buru-buru ke rumah Andra- kekasihnya tad
masuk kamarnya dan melihatnya. Sebab hubu
u ha
angguk cepat. "Aku mohon jangan beritahu
u mau bertanggungjaw
ng lemah. "And
mengitari Embun yan
n cuma karena pernikahan sialan itu, Embun. Lagi, kena
a, mami papinya menunjuk Senja sebab dia s
ndapatkan ayah untuk bayi ya
pi-
ku adukan ke mami
u harus bicara lebi
mencondong dan berkata, "Ingat! Pernikahannya lusa, Embun. Tida
Andra tidak bisa dihubungi. Maka ia nekat mendatangi di rumahnya tadi. Alih-
nikah dengan pria y