tahari menyelinap melalui jendela besar. Ruang kerja dipenuhi dengan desain-de
nuju ruangannya yang berada di paling ujung. Ketika ia melangkah, para karyawan yang sedang bekerja di se
satu desainer senior yang dikenal dengan kr
banyak yang harus ditangani," jawab Eth
saat mereka bersitatap. "Apakah ini model yang terpilih kemarin?" tanya Liza de
ngangguk
engulurkan tangannya untuk me
iza sambil mengulas senyum tipis. "Sweet Fel
kup indah!" ucap L
artemen produksi karena hari ini dia akan ad
e!" jawab
ak aku mana?' Sayangnya, semua pertanyaan it
rapatkan wajahnya ke kuping istrinya itu, lalu berbisik, "Kamu ke sana aja dulu, na
awan, termasuk Liza, bertanya apakah hubungan antara mereka. Orang-orang hanya tahu
" ajak
kah menuju ruangan kerjanya, sementara Swee
am sebuah ruangan yang cukup besar sekali. Di dal
epartemen pro
jawab Sweet cepat menanggapi
Gaun-gaun panjang dengan potongan elegan terbuat dari bahan wol lembut. Ada yang berwarna burgundy dan emerald terkesa
ngat dan nyaman di tangannya. Dia bisa membayangkan baga
p gaun itu?" tanya Liza
a, "Gaun ini sangat indah. Apakah gaun ini didesain kh
khusus buat Laura Moore, Tuan Ethan mau gaun ini dipakaikan ke manekin. Versi ini tidak akan d
ngkan pada manekin. Setelah itu, ia memerintahkan beberapa orang
gumam Sweet de
bak Sweet dalam hati. Bohong jika Sweet tidak cemburu. Bagaimanapun juga, dia adalah istri sahnya Ethan. Sampai s
n masih tidak bisa menerima aku. Hatinya masih dipenuhi oleh Laura. Sekuat apa pun aku berjuang, cintanya mu
Laura?" tanya Liza, menginte
emu langsung, malah melihat gambarnya sa
e, hanya saja kamu memiliki rambut y
e
anya Sweet yang tidak bisa menyembunyikan tampang kagetny
dia. Aku sempat mendengar jika pelakunya kabur begitu saja. Namun, sepupunya Tuan Ethan, Rania, me
dah ditangkap polisi
be pelakunya adalah orang yang mereka kenal atau salah seorang dari kerabat m
sambil otaknya berputar mencari jawaban yang
satu suara laki-laki yang akhirnya me
apa dengan seorang pria bule yang baru saja gabung bersama mer
Dan, Sweet, it's Jimmy." Liza mem
saja selesai rapat bersama Papi Mike dan salah seorang penanggung jawab
mpus?" tanya Ethan dengan kening yang mengerut seribu saa
k Rania bertanya dengan tatapan
harusnya di kampus. Aku aneh saja, kenapa kamu bisa tiba-tiba ada di dalam ruanganku?" jelas E
bol
rus. Nanti kamu bisa di drop out, lo, dari universit
u tanya ke kamu." Rania dengan cepat
nya Ethan. Sepertinya penting sekali karena Rania
Ethan. Ia bersedekap sambil menatap Ethan. "Apakah kamu benaran mau meneruskan pernikahan
han dengan nada tegas dan tampang masam. Jelas sekali
gal dan siapa pelakunya, Ethan!" ba
i oleh emosi. Matanya merah dengan rahang yang mengeras sempu
gacung pada pintu ruangan. Ia sudah tak peduli jika suar
ania. Ia berbalik tubuh dan meninggalkan rua
a sebenarnya? Lalu apa hubungannya deng