img Cahaya Diujung Gerbang  /  Bab 2 mengeluh berarti menyerah | 40.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 mengeluh berarti menyerah

Jumlah Kata:848    |    Dirilis Pada: 28/05/2025

sungai kecil, tubuhnya terbungkus mantel lusuh yang sudah hampir robek. Tangan mungilnya menggenggam botol plastik bekas y

mbayangkan kembali hari-hari manis yang dulu pernah ia punya. Sekali waktu, ia pernah tertawa bersama teman-tema

..." pikir Nayra, "Kalau saj

uk penyesalan. Ia harus terus maju

gi sebuah kafe kecil di pinggir jalan. Nama kafe itu Cahaya Senja. Pemiliknya ad

mata penuh perhatian saat ga

layan, cuci piring, atau apa saja yang Bapa

atapannya. "Baiklah, Nak. Kau bisa mulai besok. Tapi inga

ebuah harapan kecil

elum fajar, melangkah melewati jalanan yang masih basah embun, menghada

ni pelanggan dengan senyum tulus, bagaimana menjaga kesabaran ketika pel

a masuk. Ia mengenakan jas rapi, wajahnya tegas namun

i lokasi untuk membuka kantor baru. Tapi yang menarik

an sepenuh hati, tanpa mengeluh sedikit pun me

ngan yang sedikit gemetar. Mata mereka bertemu sesaat,

a seolah tertarik untuk mengenal Nayra lebih jauh, bukan sebagai pela

, Arman duduk di meja Nayr

yang kuat. Apa yang membuatmu berta

. aku tidak punya pilihan lain. Hidup memaksaku untuk berjuang. Tapi aku percaya, setia

lalu bukan penentu masa depan. Aku yaki

lkan harapan baru

s menghapus bayang-bayang ma

i kerja, ia melihat bayangan fami

dendam kini berubah menjadi s

am seperti pisau. "Kau pikir bisa sembunyi dari kenyataan? Ak

Ia tahu ini bukan ancaman kosong. Jelita adalah mas

hati. "Aku tidak akan biarkan

kecil kontrakannya yang sederhana. Ia me

korban. Ia harus bangkit, tidak hanya untuk dirinya sendiri, tapi j

akan membuktikan bahwa fitnah Jelita hanyalah bayang

ma bekerja, Nayra menemui seorang pengacara muda bernam

kan namaku, membuktikan bahwa aku tidak seperti

cil. "Kebenaran selalu punya tempatnya, N

Ia tidak hanya bekerja keras membangun hidup, tapi juga p

lalu memberi semangat. Ia bukan hanya teman,

ka hati kembali, mempercayai orang lain,

lagi berjalan sendiri. Ia memiliki cahaya baru yang menyina

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY