Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4

Jumlah Kata:564    |    Dirilis Pada: 29/10/2025

A P

udara seperti hukuman mati. Tapi sebelum aku bisa mengambil dua l

, suaranya desisan berbisa yang hanya dit

diri, tapi cengkeram

nyak tekanan, mencoba untuk setara denganmu." Matanya berkilauan dengan kemenangan jah

sa sakit maksimal. Dan dikombinasikan dengan penderitaan yang merobek jiwa dar

berat dari meja di dekatnya. Dengan jeritan serak, aku m

rputar ke belakang, dan dia ambruk ke lantai, gena

Dia bergegas ke sisinya

anya, ketika dia berbicara, bukan lagi miliknya. Itu lebih dalam, lebih keras, dibalut d

ninya

uat lututku lemas. Dia bergegas berdiri, menggendong Elara, da

g membakar dan menyengat meledak di punggungku saat perak itu menyentuh kulitku. Bagi manusia serigala, perak a

hkan tidak melirikku. Dia sudah menjauh, satu-satunya p

. Suaranya, dingin dan tanpa emosi, melayang kembali padaku

anjaya, meneri

ekosongan terbuka di dalam diriku yang begitu luas dan hampa hingga mengancam akan menelanku seluruhnya.

atu kulit mahal berhenti di sampingku. Aku mendongak, dan tatapanku

seperti kekuatan fisik. Sama sekali tidak seperti aroma tanah Lucian. Ini adalah badai dalam botol, campuran aroma brendi yang kaya dan

m kesedihannya, bergerak. Untuk pertama kaliny

lik

di bahuku, melindungiku dari tatapan ingin tahu orang banyak. Kemudian, dengan kemudahan yan

jalar di lenganku. Jantungku, yang kukira telah be

bawaku keluar dari kekacauan itu, men

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY