ntinya mengalir. Suara tangisnya yang tersedu-sedu memenuhi ruangan itu, mencerminkan kesedihan dan keputusasaan
i jika sahabatnya itu tidak bermaksud membuatnya dalam bahaya atau melanggar aturan. Keduanya hanya ingin m
erima penjelasan itu. Dia terlalu protekt
melihat sisi lain dari cerita ini, yaitu per
t menghadapi amarah ayah
aya dan tidak bisa melawan keputusan atau pendapat ayahnya. Air mata t
ajahnya di bawah bantal. Dia ingin menenangkan dirinya sendiri, men
menangis, dia bisa melepaskan beban e
n dan tidak bisa memahami kenapa dari dulu hubungan antara ayahnya dan Dan
mpian itu semakin j
? Padahal Daniel sangat baik kepadaku dan selalu melind
yahnya akan mengerti perspektifnya dan memberikan kesempatan bagi persahabatannya dengan Daniel. St
rintihan yang terjebak di dalam hatinya. Dia merasakan kekosongan dan kehilan
ngatasi situasi ini dan mencari jalan kelua
el. Meskipun saat ini mereka sedang terpisah oleh perbedaan pendapat dan keputusan orang dew
uh dan menerima persahabatanku de
dia berharap jika suatu hari nanti semua akan baik-baik
setelah kegelapan, dan persahabatannya dengan
ubah dan semua bisa kembali seperti semula. Dia berharap agar ayahnya bisa melih
arapan yang masih tersimpan di dalam hatinya. Dia berjanji untuk tetap kuat dan tidak menyerah, karena S
nya saat dia mencoba untuk tenang dan mencoba tidur. Anak gadis itu pun berbaring di tempat tidurnya da
rbuka dengan kasar. Stefany terkejut ketika melihat ayahnya, Tuan
ang, merasakan ketakutan d
ny berkata denganksud membuatmu marah atau mengabaikan atu
inya dengan sangat tajam, ekspr
an dan peraturan yang jelas, akan tetapi kamu malah dengan sengaja m
a ingin menghabiskan waktu bersama dengan sahabatku. Kami
ndengar penjelasan Stefany. Wajahn
lah melanggar aturan dari Daddy! Maka dari itu, Daddy memberikanmu hukuma
nya. Air mata kembali mengalir dari matanya, dia merasa jikaa hukuman ini tidak adil.
tefany berteriak dengan suara kera
erima hukuman seperti ini. Bagaimana dengan se
kuti semua perkat
ikan tangisan putrinya dan dengan kasar meninggalkan kamarnya. Pintu kamar Stefany
yahnya begitu keras dan tidak mau mendengar penjelasannya. Gadis itu merasa te
mata terus mengalir dan dia merasa terjebak dalam situasi yang tidak adil
efany berbis
untuk melewati semua ini. Ternyata hanya kamu yang mengerti
y berharap jika sang ayahnya mau mendenga
berbicara dengan ayahnya dan menca
h. Dia berjanji untuk tetap kuat dan tidak menyerah, mes
ambil menatap bulan dari balik tirai jend

GOOGLE PLAY