img Kakakku Mencintai Suamiku  /  Bab 1 Kontrasepsi Di Kantong Celana | 25.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Kakakku Mencintai Suamiku

Kakakku Mencintai Suamiku

Penulis: Morina
img img img

Bab 1 Kontrasepsi Di Kantong Celana

Jumlah Kata:1577    |    Dirilis Pada: 18/12/2021

taku. Dia ayah terbaik di dunia yang ti

an lipstik dan gaun keluaran terbaru. Rumah yang berantakan tidak membuatnya emo

ngga. Mencuci piring dan menyapu. Aku wanita palin

tikan cuci piring. Kamu jaga

tugasku, mencuci piring y

etaplah seperti ini selamanya," bisik

merengkuh wajah ini agar mendongak

ung pipi di sebelah kanan mirip penyanyi Afgan. Ma

risan gigi yang putih. Membuat wanita ma

r ini." Mas akan selalu

kannya. Aku memeluk erat. Ya, akulah ratu yang paling beru

melepaskan pelukannya. Ada tamu

Meta?!"

dalah Mbak Meta yang baru pulang dari luar kota. Ia seorang a

ntah apa yang membuatnya terlambat menemukan jodoh. Mungkin karena ia

ing. Ada juga untuk Anju keponakan tersayang," u

Mbak. Simpan saja uan

sama kamu tak mungkin tinggal

lu pulang membawakan oleh-oleh sehabis bepergian.

inggal ia hidup sebatang kara tak punya keluarga. Saudaranya hanya aku yang ia

l di rumah kami. Ia malah senang karena bisa menga

kos, setelah aku menikah dengan Mas Ganding, kami pindah di rumahnya. Hidup satu atap saling akur. Mb

. Rumah besar ini sudah dibeli Mas Ganding jauh sebelum ia menjadi suami. P

rumah suami yang cari nafkah. Semua kebutuhanku dipenuhi dengan cukup, ia hanya mengam

hari libur, seharusnya dia tidak bekerja, kan?" tanya Mba

ng, Mbak di bel

? Apa gak kelewatan kepala ruma

iri yang mau menggantikan tugasku.

suami ideal kayak Ganding.

Kami akhirnya bercanda dan tertawa riang sam

*

cangan pada lengan. Sedikit menyipitka

." Anju merengek me

, karena bergosip dengan Mbak Meta aku lupa menyiapkan air minum unt

sembari memejamkan mata, lalu meraba ke samping. Yan

ada. Bunda m

Benar saja, Mas Ganding tidak ada di ranjang

r dulu," ucapku sembari menyibak

. Beranjak dari kamar dengan mata yang berat. K

ta. Semakin lama terasa kencang. Perlahan kudekati kamar itu unt

k pintu itu sambil berte

tanyaku sambil menungg

ra desahan itu pun menghilang. Kubuka

ku masuk ke kamarnya, namun ker

sakit ya?" tanyaku m

u hanya kepanasan saja

engan suhu dingin, mengapa

ada bayangan seorang pria sedang berdiri di sana. Jendela it

elamu terbuka?" ta

anya untuk menghilangkan rasa gerah.

Jagi Mbak gak perlulah buka

berbalut selimut. Katanya panas, tapi ke

ut?" aku mencoba menarik selimut yang menu

alu karena sedang memak

tu. Aku mau keluar kal

ya

dan menuju ke dapur untuk meng

as ranjang dengan keringat yang membasahi wajah. Sepertiny

aja?" cecarku meletaka

dapur sedang mengambil ai

ucapkan. Baru saja dari sana dan tidak ada sia

r, Mas. Ambil air minu

kita tidur saja, besok Mas harus bekerja." Mas Ganding meng

n barusan, sepertinya ada yang ane

biasa dengan mengecup kening saat berpamitan. Tidak

an gelagatnya. Ia bermain menemani Anju di ruang ke

Dek," ucapnya m

Hati-hati d

mobil sedan berplat BK 222, menge

mbangkan senyum melepas kep

ang. Kalau sudah begitu balitaku itu pasti karen

tor, Nandini?" tanya Mbak Meta

tip Anju sebentar ya

kamu selesai mengerjakan urusa

ak Meta. Bocah itu pasti tidak akan re

ga membalikannya. Memeriksa kantong barang kali

isa menjadi sobekan kecil-kecil saat digilin

yang dipakai Mas Ganding semalam, seperti menemu

. Kenapa Mas Ganding pakai ini? Bukankah ia melarangku untuk ber K

n balon. Tanganku yang memegang alat kontrasepsi itu langsung

darinya. Aku merasa mual, muak, dan jijik

kedok belaka, sayangnya hanya sayang semata, tak ada cint

Ganding menjalin hubungan ter

ejut saat melihat Mbak Meta sudah ada

amu menangis?" tan

ku meremas benda itu dengan kuat, l

dalam saku kantong cel

at kontrasepsi yang ada di tangank

akai benda itu?" ta

edua untuk memberi Anju adik biar punya teman bermain. Tapi, s

*

sam

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY