dah gue perbuat. Lo harus buat orang yang gue suka jadi tidak benci lagi sama gue, meski pu
a yang lo mau gue bantu. Lagian udah mati ju
qila." Ririn melambaikan tanga
gue belum s
*
itu sungguh membuatnya gila di tambah lagi ingatan tentang sosok yang punya badanyang sedang
i Nathaniel Lethi Xaviera. Jangan lupakan bahwa gadis yang di tempati oleh Aqila tersebut selalu berpakaian seperti jal*ng, selalu bermake-up teb
Ririn selalu menjadi bahan cemooh teman-temannya
in musuhnya mungkin karena iri terhadap dirinya. Karena itu juga Ririn banyak memiliki
arang Aqila lah yang mengisi raga ini gadis barbar yang tidak jika dirinya di gangg
ng rundung lo. But it's oke lo tenang aja gue yang seka
siapa pun yang berani ganggu tubuh ini" dengan senyum miring yan
to
tokan pintu yang di sebabkan
n makan malam.
i karena tidak ada
kl
olosnya. Sedangkan Nathan yang di t
ggil Aqila dengan Ririn aja ya g
nyanya gitu sih, abang nggak
irin asli tapi Ririn KW tetap pura-pura denga
" tanya Ririn lag
Daddyyyyy"
h bang?" t
a abang sih, dia mau ngepr
than abang kandung kamu." ucap Ayudia sendu. Dia sangat sedih mengetahui anakn
aaf" uca
akan untuk ingat semua nanti kepalanya sakit. Sekarang ayo kita turu
harus tenang, jangan kaku-kaku amat lo!. I
k masak telur balado, nggak papa
suka segala macam te
Ririn. "Oh ya Mom, mulai sekaran
a cengo, pasalnya kalo nggak ada telur balado pasti R
enapa?". t
kalo nggak ada telur balado kamu nggak makan s
y aja yang liat bosen ap
i ka
elur di sini. Ayo sekarang kita makan kasian Abang sama Daddy ka
a kali ini Ririn tidak marah prihal telur balado.
ya tangan biaa ambil sen
aja kam
karena dia adalah anak dari yang punya rumah sekarang haha. Namu
to
ghentikan kegiatannya. "Ke-kenap
?" bukan Adelard yang menya
mbil ayam." jawab Ririn deng
otong oleh Ayudia. "ud
dengan hening, tidak ada yang membuka suara. Mereka lebi
menonton tv, malahan tv yang menontoninya yang sedang fokus mengutak-atik handpone. Ia sedang berusaha memb
Ayudia yang datang dari arah dapur sembari me
alihkab pandangannya menatap
epan rumah ya, biar besok langsung
sampah." ucap Ririn sembari berjalan mengha
elengkan kepalanya sembari terseny

GOOGLE PLAY