img GAIRAH TUAN MUDA  /  Bab 6 Hati Nurani Melarang | 60.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 6 Hati Nurani Melarang

Jumlah Kata:1070    |    Dirilis Pada: 16/04/2022

n ruangan. Ruang tamu dan dapur, hanya disekat ole

nya memiliki satu kamar tidur, biasa ibu dan anak akan t

rakhir adalah kamar mandi, yang ada di bagian dapur. Lyra berlari ke sana dan membuka

kan diri. Tubuh Lyra juga sama kurus dan kecil, tetapi tenaganya cukup kuat. Ia ser

dari rumah. Menuruni begitu banyak anak tangga dan berlari ke

ng supir, yang tidak senang mend

an taksi ini, maka itu mungkin

g menginjak pedal gas dalam, menuju

tu-satunya keluarga yang dimiliki. Lyra tidak akan mampu jika ditinggal sendi

yol. Terakhir kali ia menangis adalah saat sang ayah meninggal, sejak saat itu L

uarkan uang dan memberikannya kepada sang supir. Lalu, tur

lai membantu Lyra dan memindahkan sang ib

adi?" tanya se

ini dan ia memiliki riwayat sakit ginjal," jelas Lyra, mengeluarka

, agar beliau dapat segera datang," seru sang perawat dan berlari

selama ini ponsel jarang dibutuhkan. Keuangan yang pas-pasan,

mang sudah kabur, karena tergenang air mata. Ia hanya berdiri membeku, men

eorang perawat dan mengarahk

ra mulai menghitung sisa uang yang dimiliki dan itu tidak banyak. Lalu, apakah ada barang di rumah ya

uang

lakukan pemeriksaan. Tidak lama, ia meminta salah

lam ruang IGD, saat salah s

dibuang, saat ini menumpuk dalam tubuh. Solusi yang dap

memu

n biaya?" tanya

ana tidak, ia bahkan tidak tahu sebanyak apa uang dengan nominal itu.

hakan biayanya," ujar Lyra, walaupun ra

Ia harus membayar sejumlah deposit terle

ukup sulit menemukan telepon umum sekarang ini. Berlari tiga blok jalan, barulah Lyra menemukan telepon umum. Men

rkan penjelasannya sampai selesai. Bingung, tidak lagi tahu, harus menghubungi siapa. Berjalan sempoyongan, Lyra mening

. Tubuhnya menggigil, Lyra spontan memasukkan kedua tangan ke saku rompi.

u dan menatap lama. Ini satu-satunya harapan yang dimiliki. Hati nurani, melarang. Namun, d

ak sanggup. Jadi, menguatkan tekad, Lyra kembali berlari ke arah telepon umum tadi. Mema

ar kencang, Lyra khawatir apakah ta

pan baru panggil

al

Kwan, terdengar di

ah tawaran tadi masih b

.

siapa dirinya. Namun, Lyra tidak tersinggung. Sebab, ia bukan

rlaku. Namun, kamu harus melakukan beberap

apakah Nyonya bisa m

ha

ekan terdengar dari

an, belum tentu kamu memenuhi kriteria. Ini hanya penawa

tuh uang untuk deposit ruma

sah sedihmu. Aku seorang pebisnis, se

uang Nyonya, beserta bunga. Namun, jika aku tidak lolos, maka aku akan membayar dengan bekerja 24 jam di klub," tawar Lyra. Ia tidak m

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY