pun bangkit dari duduknya mulai melihat badannya yang tampak begitu ramping tak terlihat seperti wanita yang baru saja melahirkan. Dia pun mulai tersenyum dan me
melakukan itu sekarang. Terlebih lagi akukan juga lagi nifas kayaknya aku punya penyelamat nih.” Sofia tersenyum men
dengan pelan. Sofia yang kaget l
. Sofia yang mendengar suara dari balik pintu de
bil menitikkan airmata, tanpa dia tahu kala
kearahnya, “Mama maaf aku sama tidak menyadari daritadi berada disini, aku sangat senang dan rindu bertemu Ibuku,
ta samaan semua, nanti kalau acaranya mau mulai Mama panggil.” Irana memegang kedua lengan Sofia, “Aku tahu kalau kamu kangen dengannya selama dan
n bahkan selalu membuat keduanya merasa aman. Sofia bahkan merasakan kasih sayang Irana yang begi
an pada Ibunya, tetapi waktu ini belum tepat sepertinya. Tak lama Ibunya kini tengah berada di sampingnya duduk dengan senyuman yang begitu meneduhkan hati siapapun itu, waj
ungguh tidak ada maksud apapun aku hanya tidak ingin menambah beban pikiranmu, Bu.
juga kangen sekali tapi tidak bisa berbuat banyak karena tidak tahu alamatmu. Ibu hanya mendoakanmu saja dalam setiap sholatku, sudah jangan menangis
pi rasanya hati ini tidak tenang hingga dia pun dikejutkan dengan suara ketukan pintu yang cukup kencang. Dia la
kok bisa ada di sekitar
orang tua angkat Non
kebutuhan Mertua. Febri memang sangat mengormati orang tua tidak pernah sekali dia berbuat semena-mena kepada orang yang
ia. Saya yang akan menjadi suami Sofia pak. Mohon doa
k kecil sudah susah hidupnya hingga saat ini dia masih saja mengalami hal yang tidak menyenangkan, Bapak dan Ibu hany
sudah banyak orang yang berkumpul untuk menyaksikan akad ini. Sebagaian besar rekan kerja Febri dan juga para pejabat pemerintahan pun tur
an tulus ya, aku menitipkan kepadamu jangan kecew
hulu sudah bersiap. Semua tersenyum kearah Febri, sedangkan dia hanya senyum ala kadarnya. Kini mereka hanya tinggal men
ah bisa gawat ini banyak banget tamu yang
ritahukan kalau acaranya sudah akan dimulai. Setelah mereka bersama menuju ke tempat yang akan diselenggarakan
lanacar, banyak berdoa
arusnya panik itu si F
fia bisa melihat banyak orang yang menatap kearahnya sambil tersenyum walaupun ini un