img Terperangkap Kebencian Tuan Muda  /  Bab 2 Diam-diam seorang sultan | 2.70%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Diam-diam seorang sultan

Jumlah Kata:1006    |    Dirilis Pada: 26/07/2022

kan Thalia mendapatkan juara kedua. Namun sayangnya, raut wajah Thalia begit

, pikir Thalia saat itu. Rasa kesal dan kecemburuan atas kekalahannya itu membuat Thalia sang

h ini sangat aneh sekali? Terlebih kita semua tahu bahwa keluargaku yang menanam saham terbanyak di dalam kampus ini. Jadi, aku rasa Abian tida

k menyangka bahwa rasa kesombongan dari Thalia terlalu tinggi. Hingga

!" teriak salah seorang anggota hingga banyak sahu

Namun tiba-tiba saja, tangannya di tarik oleh Abian, dan di bawa ke tempat yang lebi

n Abian yang kuat, tapi sayangnya keku

aan sih?" Thalia

membuat keributan? Aku benar-benar tidak menyangka bahwa kamu memiliki hati yang licik

uat menang? Ya udah terima saja. Biar mereka yang membatalkan pemenang dari lomba ini dengan berkat bantuan

emua ini, camkan baik-baik," ancam Abian yang terlihat begitu serius. Bahkan ia melepaskan tang

terlalu memperdulikan dengan semua ucapan Abian,

lain, dan membuat Elsa memegang t

Wow! Dia kuat sekali,

alian berdua cuma berdiam diri

bat dalam pertengkaran. Nanti yang ada kecantikan kami b

t kal

amu sendiri c

i obat luka. Aku enggak mau nanti tanganku bisa ta

iya b

h Thalia. Ia benar-benar muak dengan wanita itu. Meskipun terlihat sangat cantik,

etika melihatnya sedang melampiaskan amarahnya. Sontak membuat Abian

Aku tidak mau dia menyalahi ku," tanya Abian dengan rasa takut. Memang ia

selama ini sudah lakukan. Terlebih dengan memenangkan kejuaraan di hari ini. Itu sebabnya hari ini Tuan Muda dimintai untuk

un ia merasa tidak menduganya bahwa keluarganya meminta i

t Abian segera memberikan pelukan erat kepada Noah. Sebab, ia begitu tid

lu? Kamu tidak sedang menipuku kan?" tanya Abian de

atang ke sini tanpa diperintahkan. Jadi, sekarang mari kita pulang, Tuan Muda. Waktumu u

istan yang dipandang secara hormat. Thalia, kamu

sedang menunggu kedatangan mu, Tuan," ajak Noah dengan sangat hormat, dan bahkan ia

ama sebelum ia dewasa, yaitu dengan memilih hidup mandiri terlebih dahulu. Tujuan diadakannya persyaratan turun-menurun te

pa adanya fasilitas apapun, dan akan dianggap mampu apabila sudah men

riskan untuk menjadi orang kaya raya. Akan tetapi, tak pernah sama sekali terpikirkan bahwa keluar

Noah juga ikut penasaran dengan wanita yang baru-baru ini membuat perhatian Abian tergang

eh tahu siapa nama gadis

amu tahu hal ini?" Abi

img

Konten

Bab 1 Kesan pertama Bab 2 Diam-diam seorang sultan Bab 3 Kembali pulang Bab 4 Abian, sang pewaris tahta Bab 5 Dunia berbanding terbalik Bab 6 Thalia, mencoba tetap kaya raya
Bab 7 Pembalasan dimulai
Bab 8 Kontrak pernikahan
Bab 9 Keras kepala
Bab 10 Mulai saling bergantungan
Bab 11 Demi menjaga image
Bab 12 Menjadi bahan candaan
Bab 13 Demi hutang keluarga
Bab 14 Kau menyebalkan!
Bab 15 Satu atap
Bab 16 Hukuman
Bab 17 Akan sebuah pembalasan
Bab 18 Bekerja untukku
Bab 19 Pengagum rahasia
Bab 20 Diam-diam cemburu
Bab 21 Tidak seperti yang dipikirkannya
Bab 22 Patuhi perintah
Bab 23 Jangan menghindar
Bab 24 Pria yang aneh
Bab 25 Ada niat buruk
Bab 26 Kabar duka
Bab 27 Diam-diam perhatian
Bab 28 Jangan lakukan itu
Bab 29 Bersenda gurau
Bab 30 Jangan sampai terbongkar
Bab 31 Benci dengan hidup ini
Bab 32 Keterkejutan Mama Rena
Bab 33 Jangan berbohong, Abian
Bab 34 Bermuka dua
Bab 35 Ternyata kamu berbohong
Bab 36 Masuk jebakan
Bab 37 Ingin dekat selalu
Bab 38 Malam cinta
Bab 39 Sensasi pagi
Bab 40 Ungkapan cinta
Bab 41 Bukan kejutan biasa
Bab 42 Tamu tidak diundang
Bab 43 Kejutan yang dibenci
Bab 44 Kehadirannya yang tidak diharapkan
Bab 45 Tembakan melesat
Bab 46 Nora berubah pikiran
Bab 47 Kekuatan cinta
Bab 48 Tergila-gila akan cinta
Bab 49 Klub malam
Bab 50 Kenikmatan dalam kecemasan
Bab 51 Pertengkaran kecil
Bab 52 Kesempatan menarik
Bab 53 Terpaksa berbohong
Bab 54 Berharap tidak disalahkan
Bab 55 Jebakan Mama Rena
Bab 56 Rintangan berat sang mertua
Bab 57 Bantahan
Bab 58 Menjadi semakin salah paham
Bab 59 Jujurlah padaku
Bab 60 Kabur dari rumah
Bab 61 Haruskah menikahi pria yang haus
Bab 62 Sensasi kamar mandi
Bab 63 Semakin berdekatan
Bab 64 Cinta sahabat
Bab 65 Sahabatku, wanitaku
Bab 66 Pengumuman Cinta
Bab 67 Rasa cemburu yang bukan miliknya
Bab 68 Berkorban sendiri
Bab 69 Punya hak pribadi
Bab 70 Dua istri
Bab 71 Patuh
Bab 72 Malam berharga
Bab 73 Bukan tandingan
Bab 74 Hukuman berat
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY