img Cinta dari Pria yang Tak Terduga  /  Bab 7 Kekonyolan | 1.33%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 7 Kekonyolan

Jumlah Kata:1272    |    Dirilis Pada: 21/09/2022

at bulu matanya; bulu-bulu kecil yang lentik itu mampu menghipnotisnya dan membuat api di dalam hatinya semakin berkobar

indah, dan bibirnya yang tipis tampak begitu memikat, seolah-olah dia adalah lubang hitam yang menarik Emily seca

dalah sebagaimana anggota keluarga yang lebih tua dan memiliki sifat yang serius dan dingin. Namun, pada saat itu, dia

at yang kuat. Jacob memandang Emily, matanya yang hitam pekat menatap t

irnya, "... Eh, ya,

nah bertemu Jacob malam itu, tetapi sekaran

itu, apa m

masalah bagi Jacob. Dia selalu mendapatkan apa yang dia inginkan; J

erlalu banyak menangis. Dengan suara penuh penyesalan dan rasa malu, dia berkata de

ak pernah tidur bersama. Lalu tiba-tiba, dia berhubungan intim dengan paman Jaka, yang selama bertahun-tahun itu tidak dikenalnya. Bahkan jik

atunya hal yang harus dilakukannya saat ini ad

engan sedih. Jacob membalas tatapannya; dia merasa seolah-ola

sih dingin ketika dia berkata, "Emily, kamu tidak bisa lari d

mana m

ginkannya, segalan

ingin... Aku tida

ng Emily dengan tatapan tajam, seperti seorang tuan yang dengan

Katakan, apa yang kamu inginkan? Uang, k

embuat Emily merasa terhina. Rasa terima kasih yang dia rasakan untuk p

us sosial tinggi dan mapan seperti Jacob, pasti ada banyak wanita yang mem

berpikir, kemudian menjawab

mily mendambakan cinta dengan hasrat yang membara; dia telah melelehkan hati Jacob yang sedingin es. Keja

urni dan energik, gadis kecil itu te

usik malam itu. Semuanya mulai terasa seperti jaring l

k menghentikanny

engan keinginanku. Aku harap kamu tidak

matanya yang hitam sedalam lautan. Sulit bagi Emily

ng disukainya, semudah meniup debu dari telapak tangannya. Tetapi, dia tidak pernah

lah yang

"Jadi, kamu sekarang ingin bermain jinak-jinak merpati? Baiklah, aku ben

at setelah memprovokasi Jacob; tidak ada

suara Jacob. Dia menggertakkan gigi sebelum menjawab, "T

k kepada Emily adalah hal yang mudah baginya, te

hnya, tetapi hanya dengan kehe

elinci yang berhasil melarikan diri dari kandangnya. Satu-satunya yang b

ksi. Saat itu, perlahan-lahan ekspresi Jacob berubah menjadi penuh

n yang terang-benderang memberinya sedikit rasa aman, meskipun semuanya itu pals

g menyelubungi pagi di musim dingin. Kondisi pikirannya yang kacau bahkan

k menjadi kekasihnya... Be

Bahkan tanpa berusaha keras sekalipun, seseorang dengan status sosial seperti Jacob bisa dengan mudah mempersulit kehidupannya. Ti

saja, kita lihat saja

membicarakan tentang kedatangan Jacob tadi malam. Dia mengambil s

anlah orang yang

an kakinya yang rapuh? Dia bahkan tampak terlalu rapuh untuk menahan embusan angin. Terleb

itu tidak terpikirkan olehnya tadi malam. Karena listrik padam, maka kamera pengawas

ada beberapa berita be

r. Semua perancang perhiasan dapat mendaftar untuk mengikuti kompetisi ini. Kompetisi penting ini memiliki beberapa nilai tambahan k

n bersaing satu sama lain secara diam-diam. Setelah babak pertama d

gar tidak berselisih dengan Emily, karena dia takut akan gagal menahan amarahnya dan mencekik Emily sampai mati saat

img

Konten

Bab 1 Jangan Membesar-besarkan Masalah Bab 2 Dasar Wanita Ceroboh Bab 3 Dia Pantas Mendapatkan Ini Semua Bab 4 Tanda Cupang di Leher Bab 5 Diliputi Kegelapan Bab 6 Kamu yang Menggodaku Lebih Dulu Bab 7 Kekonyolan Bab 8 Berani Sekali Kamu Menyakitinya Bab 9 Selingkuhan yang Disembunyikan Bab 10 Kenapa Kamu Masih Di Sini Bab 11 Kelihatannya Kamu Belum Jera
Bab 12 Semuanya Sampah
Bab 13 Pulanglah, Emily
Bab 14 Dasar Sampah
Bab 15 Selamat
Bab 16 Kamu Dipecat
Bab 17 Kamu Tak Bisa Bertepuk Hanya Dengan Satu Tangan
Bab 18 Dia Takkan Memaafkan Wanita Itu
Bab 19 Jangan Pernah Mengkhianatiku
Bab 20 Tidak Punya Waktu untuk Bermain-main Denganmu
Bab 21 Apakah Kamu Ingin Ingkar Janji
Bab 22 Kekayaan Yang Semu
Bab 23 Satu Setengah Miliar Rupiah Untuk Satu Kecupan.
Bab 24 Menciummu Hingga Bangkrut
Bab 25 : Apakah Kamu Tidak Tahu Malu
Bab 26 Kebenaran yang Terungkap
Bab 27 Permintaan Maaf
Bab 28 Aku Tidak Pilih-pilih Makanan
Bab 29 Mengapa Kamu Tidak Menurut
Bab 30 Jaga Diri Baik-Baik dan Makanlah Secara Teratur
Bab 31 Cium Aku
Bab 32 : Mimpi Siang Bolong
Bab 33 : Sangat Naif Namun Sangat Menggemaskan
Bab 34 : Apakah Kamu Sudah Gila
Bab 35 Semprotan Lada
Bab 36 Apa Bedanya
Bab 37 Tidak Ada Waktu Seperti Saat Ini
Bab 38 : Bukankah Ini Seperti Hubungan Cinta Rahasia
Bab 39 : Kumohon, Jangan Pergi
Bab 40 : Apa Kamu Lapar akan Ciumanku
Bab 41 : Terserah Padamu
Bab 42 : Bukan Urusanku
Bab 43 : Cium Aku
Bab 44 Apakah Kamu Tidak Menginginkanku Lagi
Bab 45 : Jangan Hubungi Aku
Bab 46 : Mereka Menipuku
Bab 47 : Sebenarnya Apa Rencanamu
Bab 48 Hatinya yang Lemah Lembut
Bab 49 Bencana Alam
Bab 50 Siapa Dia Sebenarnya
Bab 51 Jika Harus Mati, Kita Mati Bersama
Bab 52 Kebohongan Demi Kebohongan
Bab 53 Apakah Kamu Mencoba Mengusirku
Bab 54 Mati Kesakitan
Bab 55 Aku Berjanji Padamu
Bab 56 Bagaimana Dengan Emily
Bab 57 Kemampuan Memutus Hubungan Setelah Melewatinya
Bab 58 Aku Juga Terluka
Bab 59 Biarkan Aku Memelukmu
Bab 60 Apa Rasanya Enak
Bab 61 Mati Untuk Seorang Yang Cantik Adalah Hal Yang Membahagiakan
Bab 62 : Nona Emily Juga Akan Menghadiri Pestanya
Bab 63 : Gaun yang Sama
Bab 64 : Jangan Menyalahkanku Karena Bersikap Kasar
Bab 65 :: Kamu Tidak Berpendidikan
Bab 66 : Aku Akan Mematahkan Kakimu!
Bab 67 Saling Selingkuh
Bab 68 : Menikah
Bab 69 : Berlutut dan Minta Maaf
Bab 70 : Atau Keluar Sekarang
Bab 71 : Aku Kecewa Padamu
Bab 72 : Jacob Menderita Penyakit
Bab 73 Siapa yang Mengizinkanmu Menyentuhku
Bab 74 : Selamat, Kamu Telah Berhasil
Bab 75 : Jaka, Kita Sudah Selesai
Bab 76 : Kamu Bisa Bermain dengan Kakak Ini
Bab 77 : Putus dengan Bahagia
Bab 78 Siapakah Pihak Ketiga
Bab 79 : Beri Aku Dua Puluh Miliar untuk Menebus Kerusakan Emosionalku
Bab 80 : Bertemu di Jalan Sempit
Bab 81 : Hamil
Bab 82 : Kamu Harus Melakukan Aborsi
Bab 83 : Anak Itu Hanyalah Milikku
Bab 84 Kamu Berani Menolakku
Bab 85 : Kamu Sengaja Melakukannya, Bukan
Bab 86 Sangat Lucu
Bab 87 : Panggil Dia Nona Emily
Bab 88 : Aku Tidak Ingin Berbicara dengan Orang Picik
Bab 89 : Beraninya Kamu Mencampuri Urusan Gadisku
Bab 90 : Apakah Kau Mencoba Menakutiku
Bab 91 Anak Kita Tidak Akan Bodoh Sepertimu
Bab 92 : Kebaikan Hati Untukmu, Mengerti Tidak
Bab 93 Aku Sudah Tidak Mencintaimu Lagi
Bab 94 Bayi Kita Benar-Benar Bergerak!
Bab 95 Aku Bilang Kamu Untuk Pantas Mendampingiku
Bab 96 Paku Pin
Bab 97 Jacob itu Buta
Bab 98 Menjadi Gila
Bab 99 Pendidikan Pranatal
Bab 100 Kamu Tidak Hamil
img
  /  6
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY