img Desahan Sang Pejantan  /  Bab 1 Awal Mula | 20.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Desahan Sang Pejantan

Desahan Sang Pejantan

img img img

Bab 1 Awal Mula

Jumlah Kata:1040    |    Dirilis Pada: 20/11/2022

idak ada alasan lain untuk lari. Padahal, cinta itu suci dan bukan untuk melakukan hubunga

i itu, sebagai manusia yang hanya mementingkan dosa di at

rang pejantan tangguh dan wanita cantik, memiliki satu su

dua puluh tahun, akan tetapi dia masih saja m

an, dan sekarang sudah duduk di bangku kuliah. Namun, Sekar tidak pernah merasa menjadi seo

alam novel berju

Se

s rumah tangga, menikmati suasana indah bersama sang anak. Dia adala

a memangkas rumput dan kegiatan lainnya. Terik matahari me

u menyapu yang ber

sudah capek banget

mu istirahat aja dulu. Tuh, air mi

Setelah menjawab, dia pun

embersihkan. Setiap hari, pekerjaan selalu itu-itu terus. Tidak ada waktu

n menuju teras rumah. Tak berapa lama, sebuah mobil pun datang.

, larut malam baru tiba di rumah. Sembari ke luar dari dalam

ang ...," ucapnya m

untukku sebagai istri. Entah kenapa, dia sangat sayang pada anak semat

sang suami di posisinya. Kemudian, kusa

ang, Yah?

," jawabn

ah ... katanya ada rapat,

.. Ayah mau minta sesuatu nanti m

inta jatah, malam ini dia ngajak juga,' ce

masuk. Mawar ... ay

rumah ini, kami telah mempekerjakan lima asisten rumah tangga. Sementara untuk kebun

lagi, karena mereka berdua adalah orang yang bisa dibilang ajudan su

mukul tangannya. "Mawar ... kamu belu

get. Kan, aku udah cu

benar. Mandi dulu, gih, biar wangi dan

jah. Pasalnya, dia lebih menurut dengan ucapan sang suami

an cantik. Pasalnya, momen untuk dekat dan makan bersama sang suami

rdua, dan tidak takut kehilangan. Setiap jam, detik, hingga menit selalu bersama. Namu

Kemudian, sampo dan sabun telah berhasil menyingkirkan debu dan kuman d

. Aku pun memakainya dan mengenakan bedak sangat tipis. Langk

iba di lantai satu sembari menata

tak memiliki rambut pirang seperti wanita yang ada di dalam film itu.

alan sangat kemayu. Akibat dari gaya putar tersebut, membuat sepatuku ter

eriak sang suami, dia

ku, Yah. Coba aja kalau engg

uka lebay," cibir Mawar—anakk

. Sang suami lebih memilih duduk dengan anaknya, dia pun cuek dengan aku. Pa

n cuek. Entah menggunakan cara apa lagi,

kku seraya menggi

impul. Kemudian, aku menggigit ujung sendok sebagai kode. Harapan hati ini ada

k tadi. Momen siang ini berubah menjadi sangat tidak menyenangkan. Sembari m

k karena menelan roti d

tadi salah tingkah mul

pangku seperti kamu. Kan, dia ada

ngkali dapat melepas rasa penatny

ambu

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY