/0/16328/coverbig.jpg?v=d621b9f745cfe09fda0812c94cb92730)
Fadly yang terusir dari rumah memilih jadi pengamen dari cafe ke cafe. Sampai bertemu dengan Sandra wanita kaya yang sangat mencintai nya dan menjadikannya Gigolo. Saat bersama Sandra Fadly bertemu dengan Saraswati dan menghamilinya. Sampai Fadly jatuh cinta pada Soraya gadis muda yang masih kuliah. Gadis muda yang melanjutkan kuliahnya di Jakarta yang ditemuinya disebuah Tempat dugem. Dan Soraya ternyata anak dari Dahlia wanita cinta pertamanya yang membuatnya patah hati. Sampai akhirnya Ayah Fadly Tuan Surya Adjie meninggal dunia dan memberikanya saham 90%. Pilihannya jelas untuk Fadly,berjuang menjalankan amanah ayahnya atu mundur sebagai pecundang.
Fadly mengangkat gelas bir-nya dan mereka melakukan toast sebagai ungkapan selamat untuk
Jeremi Asisten pribadinya, dengan sigap mengabadikan momen kebersamaan itu dengan kamera ponsel di tangannya.
"Selamat dan sukses untuk Bu Tania!" ucap salah seorang dari mereka sambil mengangkat gelas minuman tinggi-tinggi.
Ini malam Minggu, dan ia mendampingi Boss nya itu.
Sedangkan Fadly dengan senang hati memenuhi undangan Tania .
Wanita yang sudah merengkuh nya dari pengamen cafe menjadi vice president direktur.
Tidak banyak orang diundang, hanya beberapa kawan dekat dan masih berhubungan baik saja.
Tentu saja ia menikmati mengambil foto dan video Sandra yang masih tampak seperti gadis di akhir dua puluhan. Kulit kencang, tubuh prima, dan juga seksi. Namun sepanjang mengambil foto dan video, Tommy menyadari bahwa perhatian Sandra lebih banyak ditujukan kepada Fadly .
Tommy menangkap percikan dalam tatapan Tania tiap kali wanita itu melihat Fadly . Setiap sentuhan kecil dari wanita itu seperti tepukan di bahu, pelukan di lengan, juga cubitan gemas, semuanya terbaca sebagai isyarat cinta.
Kenapa Fadly sang Gigolo yang tidak menyadari hal itu sama sekali? Tommy menatap gemas bos-nya yang kini terpantau sedang mojok berdua dengan Fadly.
Sepertinya semua orang di tempat ini juga menyadari Tania memiliki perasaan khusus terhadap Fadly . Mereka terkesan memberikan ruang dan waktu sejenak kepada wanita itu untuk menikmati waktu berdua saja dengan Fadly .
Sejak awal tiba di vila pribadi Sandra Tommy melihat mereka seperti menciptakan tempat untuk Sandra agar bisa senantiasa berdekatan dengan Fadly . Saat mereka makan siang tadi, tidak ada satu pun manusia yang duduk di sebelah Fadly kecuali Tania. Saat berfoto bersama, Tania selalu mengambil tempat di sebelah Fadly . Perhatian Tania, juga lebih banyak terpusat pada Fadly .
Berarti perasaan itu sudah tumbuh terlampau lama, tanpa pernah bersambut.
Mendadak, Tommy merasa nasib Sandra tak ubahnya bagai pungguk yang merindukan bulan.
"Alfons juga datang rupanya dan ngucapin selamat Lho Fad.." ucap Sandra yang sedang asyik melihat-lihat foto di galeri ponselnya, ketika membaca pesan masuk dari salah seorang lelaki yang masih menunggu jawaban cintanya.
"Alfons yang CEO itu ?" Fadly mengangkat kedua alis.
"Hmm.. " Sandra mengangguk dengan senyuman di wajah. "Menurut lo, dia gimana?" ia sengaja meminta pendapat Fadly , yang bahkan tidak pernah becus dalam urusan asmara.
"Lo nanya gue?" Fadly menatap heran.
"Ya kan lo sahabat gue dari lama. Lo tahu lah gimana cerita gue, kayak gue tahu gimana cerita lo sama deretan pacar-pacar lo itu. Gue sekarang udah empat puluh tahun Fadly . Mungkin udah waktunya gue mikirin hubungan yang serius. Menurut lo Alfons gimana?" Tania kembali mengulangi pertanyaannya.
"Kalo dia baik, why not?" jawab Fadly dengan mimik polos yang tanpa ia sadari kembali menorehkan kekecewaan di hati Sandra "Dari cerita lo, kayaknya dia baik. Mungkin lo perlu kasih dia kesempatan."
"Hmm gitu ya?" Sandra menekan bibirnya, berusaha menyembunyikan gurat kekecewaan yang mungkin saja akan terbaca oleh Fadly . Lelaki yang diam-diam ia puja setengah mati itu, bahkan tidak merasa cemburu.
"Lo udah punya segalanya Tan... " Fadly menatap kedua mata Sandra sambil menyandarkan punggung di bantalan sofa. "Lo sukses, mapan, cantiikk... Bohay.." Fadly memberi penekanan pada kata cantik dan bohay sembari menaikkan alis dan membentuk garis lucu pada bibirnya, membuat tawa Tania lepas begitu saja.
"Menurut lo gue cantik?" Sandra berlagak tidak percaya. Padahal hatinya luar biasa tersanjung hingga kedua pipinya terasa panas. Ini bukan pertama kalinya Fadly memujinya cantik atau mengakui keindahan parasnya. Namun tiap kali lelaki itu melakukannya, selalu terasa seperti baru kali pertama.
"Gue bohong," jawab Fadly kemudian dengan lirikan malas.
"Lanjut, lanjut.... " Sandra menggelayut manja di lengan Fadly . Ia bebas melakukannya kapan saja dan Fadly tidak akan merasa canggung. Jalinan persahabatan mereka memang telah terbentuk seperti ini bertahun-tahun lamanya.
Ia bebas mencubit pucuk hidung bangir Fadly saat lelaki itu menggemaskan. Ia bahkan bebas menggandeng tangan Fadly kapan pun ia mau dan Fadly akan menggenggam balik tangannya. Fadly adalah lelaki yang selalu menyediakan bahu jika ia butuh tempat untuk menangis. Mereka bertukar cerita suka duka seputar urusan pekerjaan juga asmara, saling bertukar peluh, namun tak pernah ada kata cinta .
"Apa tadi... lo sukses, mapan, menarik... " Fadly menatap dalam kedua matanya. "Lo cari laki yang kayak gimana lagi? Lo cari apa lagi? Hidup lo udah sempurna. Tapi kayaknya lo nggak butuh laki deh. Gue kok jadi kasihan sama Alfons... " Fadly kembali meledek.
"Gue juga bingung. Kenapa ya gue nggak pernah bener-bener tertarik sama mereka semua?" Sandra menghela napas panjang kemudian menatap langit-langit ruang tamu. Berharap Fadly menyadari isyarat halus darinya, meski itu terasa mustahil.
Mereka kini sedang berada di vila pribadi-nya yang berada di kawasan Puncak. Hari sudah menjelang larut malam. Masing-masing dari mereka sudah mulai mengantuk dan pergi ke kamar masing-masing. Namun, ia masih setia menemani Fadly duduk di sofa ruang tamu.
"Mereka semua menarik, mapan, oke lah. Tapi perasaan gue nggak bisa lebih Fad. Nggak tahu kenapa...? " Tania kembali menatap Fadly .
"Berkali-kali gue coba sama laki-laki yang berbeda dan berkali-kali gue gagal. Gue coba supaya rasa cinta itu tumbuh tapi tetep nggak... " Sandra tersenyum getir. Ia tahu, Fadly tidak akan pernah menyadari perasaannya yang terlanjur dalam pada lelaki itu.
"Setahu gue, mantan-mantan pacar lo baik. Sori, lo ada trauma?" Fadly mendekatkan wajahnya dan meneliti reaksi Tania.
Tania hanya bisa menelan ludah. Jarak mereka begitu dekat, sedikit lagi ia bisa merasakan bibir menawan yang selalu menjadi puncak imajinasinya menjelang tidur.
Pekerjaannya berat dan melelahkan, tetapi ia memilih bertahan demi tetap melihat Fadly meski ia tahu tidak akan jatuh miskin jika berhenti kapan saja. Fadly begitu dekat, tetapi juga terasa begitu sulit digapai.
Sandra mendekati wajah Fadly merekapun berciuman lembut dengan pinggul Samudra yang mulai bergoyang dengan lobang hangatnya penuh oleh daging tumpul Fadly sng Gigolo.
❤Mohon Bijak Membaca tulisan ini khusus dewasa. Tulisan ini mengandung lendir berlebihan 🙏🙏🙏 Lisnawati gadis 16 tahun harus jadi janda setelah menikah satu bulan. Komar suaminya meninggal dunia setelah di begal dan meninggal tragis ditempat dengan luka yang bacok yang mengemaskan. Lisna panggilan nya, sontak menjadi janda kembang di kampungnya. Lisna yang berprofesi sebagai penyanyi dan penari dangdut keliling menjual goyangan disela nyanyiannya. Menjadi rebutan para pria lajang maupun pria beristri. Kabar liang sempit hangat Lisna menjadi pembicaraan hangat dikalangan para pria. Berit kecantikan Lisna dan liang hangatnya sampai ke Tante Shinta mucikari rumah bordil pemilik cafe maksiat yang akhirnya merekrut Lisna. Di cafe Tante Shinta Lisna menjadi primadona sampai akhirnya Lisna terjebak cinta dengan dendam pada Budi Hendrajit seorang pengusaha kaya yang selalu menghinanya dengan kata kata kotor. Budi Hendrajit duda keren yang ditinggal mati istrinya itu tergila gila pad liang hangat penari. Namun keinginannya untuk menikahi sang penari di tentang keras oleh ibunya yang mengetahui asal usul Lisnawati sang penari.
Raisa Amelia terpaksa melahirkan sepasang anak kembar nya tanpa suami setelah diceraikan oleh Ricky Tanpa mengetahui kalau ia sedang Hamil. Ricky memilih melanjutkan rencana pernikahannya dengan Lidya yang awalnya membatalkan pernikahan yang lalu dilanjutkan oleh Amelia Raisa sepupunya yang juga sekertarisnya yang saat itu baru saja lulus sekolah menengah atas. Setelah bercerai dengan Ricky berjuang menghidupi anak kembarnya dengan dibantu oleh uminya, Raisa Amelia berhasil lulus kuliah dan bekerja sebagai sekretaris direktur Bank Tirtha. Samuel Tirta yang diam saja ganteng awalnya tidak terima saat mendapatkan sekertaris yang menurutnya merusak pemandangan matanya. Namun kepolosan Raisa membuatnya tertarik dan mengobati patah hatinya. Namun Samuel Tirta kembali terjebak cinta Lidya. Jadilah Raisa sekertaris kesayangan Samuel yang ternyata adalah mantan kekasih Lidya pelakor yang membuatnya menjadi Janda. Dunia memang sempit,Saat Raisa dimutasikan ke Surabaya dan menjadi sekertaris Arjuna yang ternyata adalah adik dari Samuel Tirtha. Dua pewaris Tirtha yang masih jomblo. Dunia yang sempit mempertemukan Raisa dengan Lidya kembali saat Arjuna membawa Raisa saat resepsi pernikahan Samuel dengan Lidya. Raisa sempat berpikir ulang untuk menerima lamaran Arjuna karenanya. Namun akhirnya Raisa memutuskan menerimanya dan berakhir di pelaminan dan menjadi istri dari Arjuna Desta Mahendra Tirta.
Anita dan Rommy tidak menyangka akan mendapatkan karma dari penghianatan mereka dulu pada Alfons Widjaya. Anita harus dihadapkan pada kenyataan Alea putri semata wayangnya mencintai Alfons kekasihnya dulu.
Siapa bilang wanita itu mahluk yang lemah...? Wanita itu mahluk yang bisa menjadi sangat kuat saat Ia tersakiti. Begitu juga dengan Felisha, dengan ikut Agency The Angel menjadi wanita panggilan elite ia menjalankan misi balas dendamnya. Bersama Shasya Adiknya, Felisha mencari pembunuh orang tuanya meskipun mereka harus menjadi seorang pelacur.
Alexander menemukan cintanya pada diri Soraya. Gadis remaja berusia 19 tahun dari kejadian yang tidak sengaja disebut bar. Cinta beda usia yang menggelitik. Alexander Richard tidak berniat terlibat terlalu jauh dengan Soraya gadis 19 tahun yang ia temukan di kelab malam. Namun gadis itu ceplas-ceplos, imut, dan mudah terjerat rayuan dari bajingan sepertinya.Mengira hubungan hanya sedangkal main-main, nyatanya Alexander jatuh terlalu dalam pada gadis yang usianya berjarak delapan belas tahun lebih muda itu. Siapa sangka, ternyata Soraya masih berkaitan dengan kisah cinta di masa lalunya. Alexander sekali lagi harus berhadapan dengan trauma besar dalam hidupnya.
Karena sebuah kesepakatan, dia mengandung anak orang asing. Dia kemudian menjadi istri dari seorang pria yang dijodohkan dengannya sejak mereka masih bayi. Pada awalnya, dia mengira itu hanya kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak, namun akhirnya, rasa sayang yang tak terduga tumbuh di antara mereka. Saat dia hamil 10 bulan, dia menyerahkan surat cerai dan dia akhirnya menyadari kesalahannya. Kemudian, dia berkata, "Istriku, tolong kembalilah padaku. Kamu adalah orang yang selalu aku cintai."
WARNING 21+‼️ (Mengandung adegan dewasa) Di balik seragam sekolah menengah dan hobinya bermain basket, Julian menyimpan gejolak hasrat yang tak terduga. Ketertarikannya pada Tante Namira, pemilik rental PlayStation yang menjadi tempat pelariannya, bukan lagi sekadar kekaguman. Aura menggoda Tante Namira, dengan lekuk tubuh yang menantang dan tatapan yang menyimpan misteri, selalu berhasil membuat jantung Julian berdebar kencang. Sebuah siang yang sepi di rental PS menjadi titik balik. Permintaan sederhana dari Tante Namira untuk memijat punggung yang pegal membuka gerbang menuju dunia yang selama ini hanya berani dibayangkannya. Sentuhan pertama yang canggung, desahan pelan yang menggelitik, dan aroma tubuh Tante Namira yang memabukkan, semuanya berpadu menjadi ledakan hasrat yang tak tertahankan. Malam itu, batas usia dan norma sosial runtuh dalam sebuah pertemuan intim yang membakar. Namun, petualangan Julian tidak berhenti di sana. Pengalaman pertamanya dengan Tante Namira bagaikan api yang menyulut dahaga akan sensasi terlarang. Seolah alam semesta berkonspirasi, Julian menemukan dirinya terjerat dalam jaring-jaring kenikmatan terlarang dengan sosok-sosok wanita yang jauh lebih dewasa dan memiliki daya pikatnya masing-masing. Mulai dari sentuhan penuh dominasi di ruang kelas, bisikan menggoda di tengah malam, hingga kehangatan ranjang seorang perawat yang merawatnya, Julian menjelajahi setiap tikungan hasrat dengan keberanian yang mencengangkan. Setiap pertemuan adalah babak baru, menguji batas moral dan membuka tabir rahasia tersembunyi di balik sosok-sosok yang selama ini dianggapnya biasa. Ia terombang-ambing antara rasa bersalah dan kenikmatan yang memabukkan, terperangkap dalam pusaran gairah terlarang yang semakin menghanyutkannya. Lalu, bagaimana Julian akan menghadapi konsekuensi dari pilihan-pilihan beraninya? Akankah ia terus menari di tepi jurang, mempermainkan api hasrat yang bisa membakarnya kapan saja? Dan rahasia apa saja yang akan terungkap seiring berjalannya petualangan cintanya yang penuh dosa ini?
Binar Mentari menikah dengan Barra Atmadja,pria yang sangat berkuasa, namun hidupnya tidak bahagia karena suaminya selalu memandang rendah dirinya. Tiga tahun bersama membuat Binar meninggalkan suaminya dan bercerai darinya karena keberadaannya tak pernah dianggap dan dihina dihadapan semua orang. Binar memilih diam dan pergi. Enam tahun kemudian, Binar kembali ke tanah air dengan dua anak kembar yang cerdas dan menggemaskan, sekarang dia telah menjadi dokter yang berbakat dan terkenal dan banyak pria hebat yang jatuh cinta padanya! Mantan suaminya, Barra, sekarang menyesal dan ingin kembali pada pelukannya. Akankah Binar memaafkan sang mantan? "Mami, Papi memintamu kembali? Apakah Mami masih mencintainya?"
Warning!!!!! 21++ Dark Adult Novel Aku, Rina, seorang wanita 30 Tahun yang berjuang menghadapi kesepian dalam pernikahan jarak jauh. Suamiku bekerja di kapal pesiar, meninggalkanku untuk sementara tinggal bersama kakakku dan keponakanku, Aldi, yang telah tumbuh menjadi remaja 17 tahun. Kehadiranku di rumah kakakku awalnya membawa harapan untuk menemukan ketenangan, namun perlahan berubah menjadi mimpi buruk yang menghantui setiap langkahku. Aldi, keponakanku yang dulu polos, kini memiliki perasaan yang lebih dari sekadar hubungan keluarga. Perasaan itu berkembang menjadi pelampiasan hasrat yang memaksaku dalam situasi yang tak pernah kubayangkan. Di antara rasa bersalah dan penyesalan, aku terjebak dalam perang batin yang terus mencengkeramku. Bayang-bayang kenikmatan dan dosa menghantui setiap malam, membuatku bertanya-tanya bagaimana aku bisa melanjutkan hidup dengan beban ini. Kakakku, yang tidak menyadari apa yang terjadi di balik pintu tertutup, tetap percaya bahwa segala sesuatu berjalan baik di rumahnya. Kepercayaannya yang besar terhadap Aldi dan cintanya padaku membuatnya buta terhadap konflik dan ketegangan yang sebenarnya terjadi. Setiap kali dia pergi, meninggalkan aku dan Aldi sendirian, ketakutan dan kebingungan semakin menguasai diriku. Di tengah ketegangan ini, aku mencoba berbicara dengan Aldi, berharap bisa menghentikan siklus yang mengerikan ini. Namun, perasaan bingung dan nafsu yang tak terkendali membuat Aldi semakin sulit dikendalikan. Setiap malam adalah perjuangan untuk tetap kuat dan mempertahankan batasan yang semakin tipis. Kisah ini adalah tentang perjuanganku mencari ketenangan di tengah badai emosi dan cinta terlarang. Dalam setiap langkahku, aku berusaha menemukan jalan keluar dari jerat yang mencengkeram hatiku. Akankah aku berhasil menghentikan pelampiasan keponakanku dan kembali menemukan kedamaian dalam hidupku? Atau akankah aku terus terjebak dalam bayang-bayang kesepian dan penyesalan yang tak kunjung usai?
Warning!!!!! 21++ Aku datang ke rumah mereka dengan niat yang tersembunyi. Dengan identitas yang kupalsukan, aku menjadi seorang pembantu, hanyalah bayang-bayang di antara kemewahan keluarga Hartanta. Mereka tidak pernah tahu siapa aku sebenarnya, dan itulah kekuatanku. Aku tak peduli dengan hinaan, tak peduli dengan tatapan merendahkan. Yang aku inginkan hanya satu: merebut kembali tahta yang seharusnya menjadi milikku. Devan, suami Talitha, melihatku dengan mata penuh hasrat, tak menyadari bahwa aku adalah ancaman bagi dunianya. Talitha, istri yang begitu anggun, justru menyimpan ketertarikan yang tak pernah kubayangkan. Dan Gavin, adik Devan yang kembali dari luar negeri, menyeretku lebih jauh ke dalam pusaran ini dengan cinta dan gairah yang akhirnya membuatku mengandung anaknya. Tapi semua ini bukan karena cinta, bukan karena nafsu. Ini tentang kekuasaan. Tentang balas dendam. Aku relakan tubuhku untuk mendapatkan kembali apa yang telah diambil dariku. Mereka mengira aku lemah, mengira aku hanya bagian dari permainan mereka, tapi mereka salah. Akulah yang mengendalikan permainan ini. Namun, semakin aku terjebak dalam tipu daya ini, satu pertanyaan terus menghantui: Setelah semua ini-setelah aku mencapai tahta-apakah aku masih memiliki diriku sendiri? Atau semuanya akan hancur bersama rahasia yang kubawa?
Hidup itu indah, kalau belum indah berarti hidup belum berakhir. Begitu lah motto hidup yang Nayla jalani. Setiap kali ia mengalami kesulitan dalam hidupnya. Ia selalu mengingat motto hidupnya. Ia tahu, ia sangat yakin akan hal itu. Tak pernah ada keraguan sedikitpun dalam hatinya kalau kehidupan seseorang tidak akan berakhir dengan indah. Pasti akan indah. Hanya kedatangannya saja yang membedakan kehidupan dari masing – masing orang. Lama – lama Nayla merasa tidak kuat lagi. Tanpa disadari, ia pun ambruk diatas sofa panjang yang berada di ruang tamu rumahnya. Ia terbaring dalam posisi terlentang. Roti yang dipegangnya pun terjatuh ke lantai. Berikut juga hapenya yang untungnya cuma terjatuh diatas sofa panjangnya. Diam – diam, ditengah keadaan Nayla yang tertidur senyap. Terdapat sosok yang tersenyum saat melihat mangsanya telah tertidur persis seperti apa yang telah ia rencanakan. Sosok itu pelan – pelan mendekat sambil menatap keindahan tubuh Nayla dengan jarak yang begitu dekat. “Beristirahatlah sayang, pasti capek kan bekerja seharian ?” Ucapnya sambil menatap roti yang sedang Nayla pegang. Sosok itu kian mendekat, sosok itu lalu menyentuh dada Nayla untuk pertama kalinya menggunakan kedua tangannya. “Gilaaa kenyel banget… Emang gak ada yang bisa ngalahin susunya akhwat yang baru aja nikah” Ucapnya sambil meremas – remas dada Nayla. “Mmmpphhh” Desah Nayla dalam tidurnya yang mengejutkan sosok itu.