Gairah Tanpa Akhir

NDAH KEMB

angan n

akan seragam sekolah SMA itu, karena jari bocah ini nakal dan mulai masuk

Sambil s

en pe

s, nanti k

tar

a sa

i meremas buah dadanya yang tertutup kaos oblong itu, sofa yang sudah tua di ruang tamu di rumah sederhana

tegur R

nahan tangan Eka yang su

as buah dada dan putingnya….lalu Eka mencoba mengangkat bajunya keatas, dan mengangkat beha sederhana mil

, gadis itu hanya bisa pasrah, den kini membelai rambut Eka, meringis dan

ngangkat roknya, Renata

kal Mas….c

nya ma

at d

megang….trus lanjut deh…” sambil m

” masih menco

ah Eka, bocah ganteng yang mengisi hat

um pipinya d

um? Ujian akhir s

h do

aku tes

ia

, kali ini ujian a

dengan lihat yang ini “ Eka membel

menje

al y

datang ngga enak lih

un dan agak di

Renata mengaca

ntrasi….khan mau ja

ujian yah…

a ter

rwira polisi pasti sudah l

jawab Eka de

ong

ner

a Yosi, Yosi juga gitu, eh pas kuliah di Jogja, malah

ka dengan polos dan

a ter

kalo sudah polisi… mana ing

bangun dan

pun yang akan terjadi…” serius jawabnya sambil melihat wajah Renata…. Di

dicariin Eyang

mbil tasnya, jaketnya lalu berjalan ke depan dan segera menuntun RX Ki

warung yah, ngga enak

say

kekasihnya itu… dan mereka menelusuri jalanan menu

mut dan cantik khas Jawa, berkulit sawo matang, mulus, sederhana dan periang ini adalah putri satu satunya dari Ib

ma Mirza meninggal saat Renata berusia 8 tahun, ibunya lalu memilih untuk melanjutkan hidup tanpa menikah lagi, meski usianya masih 32 tah

lm dan Ibu Sri Wulandari 68 tahun, yang merupakan pensiunan kepala sekolah SD. Bapak Dionisius adalah

sana milik sanak familinya, dan pulang hanya sebulan, atau dua minggu sekali menengok fam

ali anak tertua Abimanyu dan istrinya Citra Adiningrum yang masih suka tinggal dirumahnya, di Blora

anak-anak

ini Kir

Bhanu B

Nasywa W

gal terpisah baik di Jakarta

kelas III IPA, dan adiknya Batari Indri Dwitya 13 tahun di kelas 2 SMP. Jika Batari atau Ta

Sri Wulandari, kurang lebih 25 tahun dia mengabdi, bahkan saat Abimanyu

memberi nama nama perempuan itu, dan diberilah Nama Renata Glacia Adistya. Dan 3 tahun kemu

yang dituntut menjadi dewasa sebelum waktunya, akhirnya lebih sering menjadi babysitter untuk Eka dan Tari, dan saat Tari dia

SH

tamanya itu jadi polisi seperti dirinya, tapi bukan lewat SPN seperti yang dia jalani, tapi dia ingin a

a jujitsu semua dijejelin ke diri Eka, dan Abi mendidik anak itu dengan keras seka

andelnya juga tidak main-main, dan itu yang membuat Abi suka marah.

ya, dan ini membuat Eka tumbuh menjadi anak yang pemberani dan sangar, bagi dia pukulan dan ten

ng bongsor sejak SMP, membuat dia sangat ditakuti di sekolahnya, selain badannya yang lebih besar dari ke

180 cm, yang diwarisi dari ibunya, membuat Eka banyak disenangi oleh gadis-gadis di sek

kak kelas, mentor, dan juga babysiternya dia selama ini. Dekat dari dia masih kecil, kedekatan mer

ika melihat Renata dekat dengan cowo lain, dan Renata sadar dengan itu. Ta

positif, meski bandel Eka termasuk cerdas, dan Renata pun demikian, meski dari keluarga tidak mam

neneknya Eka senang, maklum dia hampir tidak punya waktu mengajarkan Eka, ditambah dengan anak tersebut tidak ingin ikut bap

, ke dirinya yang dianggap kakak. Hingga ada suatu kejadian yang merubah s

ksir dengannya itu namanya Triyono, memang sedang mendekatinya, dan sia

agam smpnya naik RX King, dia la

man aja…” panggilan Renata ke Ek

bersik

s lalu menyuruh Eka pulang duluan, tapi Eka bersikeras. Pertengkaran langsung pecah disitu, dan Eka meski anak SMP dia berani melawan anak SMA, dan

ak-SMA hanya diam, dia dengan kencang melarikan motornya dan hanya diam s

a, dengan pakaian SMP nampak berjaga jaga, mereka semua tertuju k

oss..” ujar kawannya Piki ke Eka, yang matanya t

rintahnya lagi. Eka merupakan pimpinan di rombongan SMP ini, badanya ya

iyono dan teman-temannya muncul, dengan cepat dia lari mengejar.

u kalian turut campur aku

Triyono, diiringi dua kali pukulan telak ke wajah dan dadan

t keluar mendengar perkelahian itu, mereka langs

ni ganggu Renata

ngsung datang ke rumah nenek Eka, dan

g berani dekatin,

dan hanya mengg

a Renata memutuskan untuk mengikuti apa kemauan Eka, dengan syarat E

ada temannya yang diganggu atau dipukul anak sekolah lain, Eka selalu turun m

a ada kerjaan lebih di rumah Bu Wulandari. Dia sempat mencoba untuk mencari pekerjaan di toko atau di mini market,

ggil Renata, lalu berbicara agar mau mengarahkan Eka, karena memang Eka hanya mau den

inta. Teman-teman Renata sendiri banyak yang menyukai Eka, tentu karena parasnya yang gante

rpengaruh dengan pergaulan yang aneh-aneh, dan yang utama yang buat Renata jatuh

buka dan diakses Renata, bahkan jika ada teman ceweknya yang menelpon

keluarga yang biasa aja, bahkan bisa dibilang cucu pembantu rumahnya Eka, unt

ketika kelas III SMA cumbuan mereka semakin dalam dan jauh, buah dada dan

gannya semakin sering masuk kedalam rok atau celana Renata, dia seperti ingin mencoba me

sam