img Rahasia Hati Suami Lumpuh  /  Bab 4 Kamu belum pantas memikirkan wanita | 8.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 Kamu belum pantas memikirkan wanita

Jumlah Kata:1360    |    Dirilis Pada: 17/07/2024

akis Re

tamu. Dengan malas dia menumpuk kedua kakinya di at

menyukaiku. Kalau begini terus, sepertinya perjuangank

kepala. Keponakanya yang dulu masih kecil sudah tumbuh menjadi p

belum lurus sudah ngo

haan pusat. Aku pasti akan bisa membuat Gendis jadi wanita paling bahagia di dunia.

senyum Gendis

yak ada ribuan kembang api yang bikin ja

kamu tidak bisa puas hanya dengan menjadi manager, terlebih itu bukan jabat

a yang bisa menggambarkan kecantikannya. Lihat dia senyum rasanya adem

meledak, terus sekarang bikin semr

menanyakan tentang Gendis, matanya pasti akan melotot dan wajahnya menghitam kayak pantat panci. Gak masuk akal, kayak aku lagi ngo

ahu ayah Elang yang adalah kakaknya itu memang sangat eksentrik. Na

ku belajar darinya. Perusahaanya kecil tapi cukup stabil. Meski dia cacat tapi masih bisa handle perusahaan. Semangat

apa Galang sampai bisa memb

kal tahu dan mengira aku yang nyuruh Om. Lagian aku mau ped

dan adeknya. Mereka pasti luar biasa karena bi

lang sama Gendis. Setelah itu mulai mengerjai mereka. Tapi aku ingatkan Om, untuk kali ini tolong jangan bar-bar

p begitu dewasa. Anak yang biasanya usil dan ke

itu Om jadi ma

ang serius

m bisa li

i secara detail dia baca. Dan untuk Gendis, dia harus mengakui dia cukup cantik. Prestasi akademiknya juga memu

yang dimaksud Elang bukan Ge

*

, "Perasaan cuaca hari ini sangat p

*

i kediaman ke

na pergi berlibur. Wisata hutan mangrove dipilih karena

ll time tanpa hari libur. Atas perintah kanjeng ibu, Wardoyo hari ini dibebast

Biarkan Wardoyo istirahat! Kasihan

aham sekali dengan karakter ibu mertuanya. Keras di luar tapi garing dan lembut di dala

u lama mereka sampai di lokasi. Belum banyak pengunjung yang d

angat mencolok di lapangan parkir. Pemiliknya masih duduk di d

n untuk mencari informasi. Tapi, Om. Ba

n hiasan!" ucap Leo pamer sambil mene

bih baik aku membayar mata-mata. Lebih efektif,

ak tahu te

kasih,

nya yang cemberut setelah mengucap

ta bantuan Leo. Dan akhirnya sampailah mereka di sini

Pak Galang intuisinya tajam, nanti dia ta

gan samakan mobilm

putih jadi seperti anak SMA. Polos-polos nggemesin. RIP jantungku." Elang memegangi dada kirinya da

jadi istri pasti akan sangat berbakti padaku. Om tau, gak? Dia sampai memohon padaku supay

u tidak yakin kamu anak kakakku. Jangan

at anak paling kecil dalam rombongan itu. "Anak kecil itu kenapa tenang se

enius. Sayang dia hanya mendapatkan pendidikan biasa. Jika lebih diasah

lihat fitur wajah anak kecil itu. Sama sekali tidak ada kemiripan dengan Galang at

nya sekilas bisa terlihat anak itu memiliki darah campuran. Apalagi jika melihat hidungnya yang tingkat kem

mam Leo menyimpul

tidak pernah merayakan ulang tahun anaknya. Bahkan katanya tidak pernah

antor hanya bergosip? Apa k

Omnya. Leo adalah tipe orang yang bertindak berdasarkan rasionalit

encari informasi tentang Gendis di kantor tempatnya bekerja hingga mengorek semua informasi yang berkaitan dengan

nya sumber daya, gunakan itu jika ingin

Om, aku

masih merasa bersalah. IQ anak i

memikirkan wanita

donk. Aku janji engg

akan menghukum Elang sedikit agar

img

Konten

Bab 1 Calon rival pertama Bab 2 Jangankan cuma mengangkat, menggendong keliling rumah juga aku bisa Bab 3 Tidak bisa melepaskan Bab 4 Kamu belum pantas memikirkan wanita Bab 5 Apa mungkin mereka hanya menikah sandiwara Bab 6 Dia istri orang, lupakan dia!
Bab 7 Orang tidak akan menghargai miliknya sampai ia
Bab 8 Tidak sesederhana yang terlihat
Bab 9 Aku doakan secepatnya om jatuh cinta
Bab 10 Peduli kucing dengan akhlak
Bab 11 Undangan makan malam
Bab 12 Selera Elang sungguh atipikal
Bab 13 Sebentar saja
Bab 14 Bukan waktunya menyalahkan keadaan
Bab 15 Bisakah kau membuatnya tertawa seperti yang kulakukan
Bab 16 Dipaksa pupus
Bab 17 Gugur sebelum berkembang
Bab 18 Dukungan Leo
Bab 19 Elang pergi
Bab 20 Teka-teki orang tua Anu
Bab 21 Sedikit kebenaran yang terungkap
Bab 22 Pisau tajam pengiris kebahagiaan
Bab 23 Tentang rindu yang menggebu
Bab 24 Memukul dua burung dengan satu batu
Bab 25 Masakan bertuah Mayang
Bab 26 Hadiah dari Galang
Bab 27 Pendekatan Leo
Bab 28 Menunggu kau bersimpuh di kakiku
Bab 29 Sosok mungil di balik pintu
Bab 30 Anu sakit
Bab 31 Wanita penghianat itu bernama Elena
Bab 32 Galang dan masa lalu
Bab 33 Menjadi ibu untuk selamanya
Bab 34 Dekubitus
Bab 35 Menemui Leo
Bab 36 Karena priamu tidak berguna
Bab 37 Negoisasi Anu dan Leo
Bab 38 Sikap mencurigakan Anu
Bab 39 Sainganmu terlalu berat
Bab 40 Tawaranku berlaku tanpa batas waktu
Bab 41 Tekad Anu
Bab 42 Kepergian Anu
Bab 43 Bekal makan yang menggiurkan
Bab 44 Jika bisa menjadi lampu yang terang, kenapa harus menjadi lilin yang membakar diri
Bab 45 Masalah datang
Bab 46 Bukan kebetulan
Bab 47 Tidak seperti yang terlihat
Bab 48 Perjalanan ke Solo
Bab 49 Perjalanan bersama
Bab 50 Menyusul ke Solo
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY