kantin, sepanjang perjalanan banyak yan

uga ni ye ..." cetus salah satu sisw

dengan nafas naik turun, men

ut sama lu?" kekeh siswi tersebut yang

endut, Kan tubuh gue ini memang gendut,

sih sesabar ini?" Protes Apr

indah karena gak kuat terus - terusan di bully sama Nadin. 80% siswa dan siswi di sekolah ini rata - rata tukang bully. Kalau gue udah kebal

rus belajar banyak dari Ri

para siswa, bahkan bangku - bangku di sana pun sudah penu

lu memesan dua m

Lu tahu kan apa yang harus lu lakukan?" u

kedua jempolnya,

k .

h ke lantai, karena kaki

pah ruah di lantai, semua yang ada

a juga merasakan perih, karena kuah mie yang ma

bantu tubuh gempal teman bar

gini, Ria." Aprilia m

tu lihat – lihat, jadinya lu s

an lu sengaja menghalangi kaki, Ria!!"

ta ke kelas aja," bujuk Ria saat meliha

arang, lu bawa mie gue, lu makan mie gue di bangku ko

pergi saja ya..." Ajak

gue, gue gak akan

dengan pelan meninggalkan Aprilia

mau jadi jagoan n

nya ke atas, ia juga mengulung roknya ke atas, seh

iam pacarnya Nadin dengan mata yang

n menutup mata sang pacar

emua !!!" perinta

ga berdiri? Lu mau ngapain?" Na

e paksa untuk berdiri?" tanya A

uk berdiri, memangny

a sudah memegang kerah seragam sekolah Nadin, i

runin gue!" Pinta Nadi

nya, bahkan Ria sampai mengucek matanya berkali

Culun !!!!"

ong tubuh Nadin dengan keras, hing

li bangun lalu melayangkan se

ya karena tangannya di tahan oleh Aprilia, ia bahk

ta tolong pada William dan juga Di

u ia memutar tangan Nadin me

e," pinta Nadin menangis menahan ras

enyum culas, menga

pinta Nadin melihat kepada teman –

engernyit, mereka tidak b

ena gue akan melepaskan tangan lu." ucap Ap

k kalian tahu kan apa yang akan Bokap gue

yang terkenal sangar itu menjadi tameng untuk

ri mengelilingi Aprilia, tapi April

Lu harus jaga diri.

a di sana, aku akan bersenang - senang

yang langsung menyerang Aprilia dengan pukulan maut

gue," tantang Aprilia

kah yang gemulai Aprilia naik ke atas meja, lalu ia seperti terbang ke ataa dan menghajar satu

rih di wajahnya. Melihat hal itu, Nadin semakin kesal, ia

kkk

l jauh, karena terkena ten

a memegangi tanganny

kan, Sayang?" tany

apa? Lu gak lihat tangan gue m

alu kuat, Gue takut.

bahkan dia bisa membuat mereka semua merintih." Ujar Willia

k apa banci sih??!!" te

!" tegas Nadin dengan waja

ok putus s

gak suka sama lu, gue hanya ingin memanas

faatin gue gitu ?" cetus Wi

sini!" ucap Nadin Pada teman – tem

in, riuh sorak pun terdengar ramai y

--------

erima Din, gue gak bisa terima anak bar

? Dia memang sangat kuat, bah

, tidak akan pernah kalah! Gue akan nelpon Bokap gue, biar anak bua

--------

ke Kan

ng berani menganggu teman gue Ria, jika ada di antara kalian yang berani mengganggu Ria ataup

mua siswa –siswi yang

Aprilia menunjuk kea

ian lagi." Ucap William yang langsung

Jika terdengar di telinga gue, masih ada yang berani membully, maka

- lagi semua menjawa

tersenyu

t di SMA Angkasa, Banyak yang penasaran dengan sosok Aprilia, tidak sed