engaturan Papaku. Yang di kaki tangani oleh
memberikan semua akses juga fasilitas. Bahkan perusahaan
rang tidak punya bahkan aku bisa menjadi ratu untu
ku dan Nicholas, dia selalu saja mencari alasan si
s sudah bersekongkol memberikan aku racun yang bi
u ada disisiku, merawat dan menemaniku, itu yang terlihat di mataku. Juga Nicholas
?" Axel menyadari aku gelisah
aku hanya terlalu ken
ikan nomor teleponmu kan?" Axel menyodorkan pons
agu meraih ponselnya dan
telah kamu sampai di rumah," kata Axel, aku meng
ku. Aku ingin mengajaknya masuk, namun Axel meno
ggak jadi," ucapku ragu, aku t
sok, kamu tidak keberatan kan
pagi-pagi sudah disini. Aku mau l
ma Axel. Dan mengetahui apapun yan
wajahku. Dia tidak menjawa
a semua khawatir padamu," ucap Axel meng
berat tapi malam ini aku tetap har
saat dan memeluknya, kemudian melepaskannya, "Jangan lupa obatmu ini," Axel memberi
engan Axel lalu melangka
a? Kami khawat
n dihadapanku sudah berdiri se
l. Aku dan Nicholas sangat khawatir. Benar begitu kan, Nick?" M
panggilan Minna pada Nick yang kadang menggunakan Kak juga tidak, tapi
" Aku mengabaikan ucapan wanita licik i
dalam setengah jam A
icholas yang memang suda
ajah Nick, Minna ikut melirik, "maafkan aku, Nick, sepertinya hubungan kita berakhir sampai
jut dengan ucapanku. Merek
ini gak semudah itu. Kalian ini kan s
ah, aku gak mencintai Ni
saja. Kalau kakak ada masalah dengan kak Nick, kak
rti kak Nick. Dia ini mau berkorban buat Kakak loh. Apa kakak lupa? Kalau nggak ada kak Nick
an sesuatu. Dia bahkan menatapku dengan ta
li mereka b
. Itu adalah kejadian dimana Nick menyel
guku dan Nick melawan mereka seorang diri. Dia bahkan sampai
alau tidak ada dia yang menyelamatkan aku, mungkin saat ini
ini aku nggak
lum kematianku kalau itu adalah rencana y
m Nick untuk mendekatiku. Car
n dari mereka. Itu adalah settingan yang m
dan juga beban moril yang Nick terima saat menghajar para gerombolan itu. Tenang saja
n yang mereka ucapkan. Mereka hanya t
ng sadarlah. Ini aku, Nicholas. Aku adalah orang yang pali
ela diri dan tidak t
m kedua tangan
h, tolong maafkan aku, aku nggak akan mengulanginya. Kita ini saling mencintai. Bu
angan mau ditipu oleh seseorang yang tidak kamu kenal dengan baik, Regi. Dia
lihai dalam menyusun kata-kata. Kalau aku yang dulu pasti ak
rima keputusanku dan menganggap aku sudah d
berpura-pura, tapi cengkram Nic
n tingkahku. Mereka tidak bisa menebak hanya mengira ka
adar dan sege
eg, aku nggak berm
i seolah berpikir keras
mu lagi. Hubungan kita cukup sampai disini. Mari kita putus,
sanmu. Aku nggak mau putus denganmu," ucap Nick, namu
benar-benar meneleponk
eluarkan ponselku, tapi sebelum aku berhasil melihat ponselku