Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Arsenal Military Academy 2 : Echoes of Time and New Hope

Arsenal Military Academy 2 : Echoes of Time and New Hope

Penulis: Wijaya45
img img img

Bab 1 THE WALL

Jumlah Kata:1764    |    Dirilis Pada: 02/06/2025

an di Ped

i kehancuran. Benteng yang runtuh mulai dibangun kembali, dan rumah-rumah rakyat kembali berdiri

dan menghormati para pahlawan yang telah gugur. Di tengah keramaian, Niken Wulandari berdiri di at

semua. Namun, jangan lupa, perdamaian yang kita nikmati hari ini adalah hasil

bar megah, ditemani pedang Wesi Wangi yang berdiri

-

ka yang Bel

nghantui istana. Para pengkhianat telah dihukum, namun b

mandangi peta kerajaan dengan pandangan kosong. Jenderal C

ini aman sekarang. Anda telah membuktika

aimana jika ancaman baru muncul? Bagaimana jika pe

satu, tidak ada musuh yang bisa menghancurkan kita. Anda buka

hati Niken. Ia tahu, perjalanan ini be

-

temuan denga

ke istana. Ia adalah Wirajaya, seorang pendeta dari desa terpenc

suara rendah, "aku membawa kabar

Wirajaya menjelaskan bahwa meski ancaman besar te

ah kekalahan mereka," katanya. "Mereka akan

ening. "Apa yang ha

ya. "Perang yang lebih besar mungkin akan datang, tapi sel

aan ini membutuhkan lebih dari sekadar kekuatan militer; persatuan

-

enemuan Ma

tang yang bertabur di langit. Hatinya dipenuhi perasaan campur aduk-kebanggaan,

yang mampu mencintai rakyatny

menangan tidak hanya diukur dari pertempuran yang dimenangkan, tet

-

ji di Balik

usus di aula besar istana. Ia mengangkat pedang Wesi W

ambang keadilan, keberanian, dan kesetiaan. Aku bersumpah, selama pedang ini

t harapan dalam sosok Niken, seorang pemimpin yang b

-

an di Uj

emandangi bunga-bunga yang bermekaran, seolah mengingatkan bahwa meski

ak tantangan yang akan datang, namun ia percaya, dengan persatu

g, Niken tersenyum kecil. Ia men

uk tanah air ini, aku

-

k

ajaan Pedang Wangi mencapai akhir yang indah. Meski ancaman selalu men

*

di Bawah Langit

langit ya

ngi kemba

elah be

erukir abadi di

iri di alt

a Wesi Wang

adar peda

rapan, dan kead

bukan untuk kem

inta yang ta

ni, pada pem

melindungi de

ati, luka tak se

ianatan masih b

tara, angin m

g baru mungkin

i, langit tak m

bersinar, terang

ndang, ia

adalah kemen

gi," ia b

semata, tapi

berdiri di

ernah redup, takk

meluk sum

engar janji

angi, tanah

mbali, dalam da

_

nder the Sky of

he sile

Sword is

rm has

orever engraved on t

at the alta

d Wesi Wan

t a ste

hope, and fai

eer, not for

unwaveri

nd, on the

protect with

he heart, the wound ha

etrayal still w

north, the wi

ew wave

he sky does no

ne, bright an

ks, she k

is the tr

gi," he w

word, but an

I stand o

ll never fade

mbraces

eard the sac

Sword, land

ain, in pea

unter dem Himmel de

m stille

chwert kehrte

rm ist

sind für immer im Land

am Altar der

änden glüht

ein Stah

echen, Hoffnungen

belten nicht nu

erschütterl

and, auf ihr

t, mit Leib und S

rzens ist die Wunde nic

Verrats flüstert

den bringt der

eue Welle k

t ist der Himme

hten hell und v

, sie wus

den ist der

gi", flüs

hwert, sondern ei

auf diesem

schwächer werden, es

l umarmte

e das heilige

e Schwert, das

mich wieder, in F

*

劍香天

的天

恢復

永遠銘刻在貴

站在歷史

esi Wan

是一把

的承諾,

,不只是

堅定不

上,在他們

用身體和

落,傷口還

影仍在輕

方,風帶

潮可能

晚天

,明亮充

一眼,她

才是真正

Wesi W

一把劍,更

還在這

不會暗淡,永

擁抱

到了神

之劍,騎

和平與愛

*

تحت سماء ا

سماء ا

العطر إل

رت ال

محفورة إلى الأب

على مذبح

يتوهج وي

سيف من

لصادقة والآم

س، ليس فقط م

أجل الحب

لأرض، وعل

ى الحماية با

القلب الجرح

لا يزال ي

شمال تأتي ا

ديدة قد ت

ة السماء

ة ومشرقة وم

كين، عر

هو النصر

وانج

سيف، بل

قفاً على

ك أبدًا، ولن

احتضن

اس الوع

لعطر، أر

رة أخرى، في

*

e E

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY