img Kau Menikahi Aku Dengan Benci  /  Bab 2 Pagi pertama sebagai istri | 3.57%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Pagi pertama sebagai istri

Jumlah Kata:1064    |    Dirilis Pada: 30/07/2025

lam pernikahan-pernikahan normal. Anjani membuka mata dalam kesunyian kamar besar yang hanya dihuni olehnya. Seprai

but yang masih kusut, lalu men

pi," gumam

Setelah selesai, ia turun ke ruang makan di lantai bawah. Di sana, Ny. Ratmi sudah duduk sambil men

keheningan langsu

ya?" sindir Ny. Ratmi de

agi, Bu. Saya sudah buatkan bubu

g minta kamu masak? Rumah ini sudah ada juru masakn

hanya ingi

antu atau

k awal bahwa ia akan ditolak. Tapi ia tak m

dok dan berdiri. "Aku

" panggi

mbali saja. Aku tidak butuh dia," t

dan perlahan melangkah ke dapur, mengambil panci bubur dan membaginya ke mangkuk. Ia duduk

dak di sini. Tidak di depan orang

a bahkan tidak pernah menyapa. Di rumah, Anjani menjadi bayangan. Dapur, ruang makan, taman belakang-s

buah acara arisan keluarg

ggul rapi, senyumnya ditahan agar tak terlihat letih.

yah Arjuna berbisik keras,

yang mendadak jadi

irana jauh leb

lu... formal. Bekas

ecil m

m. Ia menatap wanita-wanita itu satu per s

a. Tapi saya juga bukan wanita yan

berapa saling pandang, kaget atas ke

a yang baru pulang mengha

engaja biki

nya. "Apa salah kala

pikir dengan jadi gala

hormati. Aku hanya

mu terlalu percaya diri u

a diri, daripada jadi pria yang menyimpa

a hendak membalas, tapi bibirnya terkunci. Den

a masih luka, tapi setidaknya

amar tamu yang kini menjadi ruang pribadinya. Ia membuk

tu saja. Aku tidak tahu apa yang harus kupegang sekarang. Dulu aku pik

sempat ia balas: sebuah tawaran dari rumah sakit swasta di luar kota, tem

n itu, ia harus meninggalkan

ikan laptop saat pin

.. T

" ucapn

adalah Pak W

a ingin memastikan k

yum. "Ayah datang

arang ke rumah tetangga,

dalam-dalam. "Kamu tidak harus men

Tapi aku juga tidak ingin Ayah

h bangga sama kamu. Tapi Ayah juga t

pertama kalinya sejak hari pernikahan, ia memb

api di tengah kesunyian itu, sebuah kabar datang dari s

njani mener

al

Murni, istr

Murni. Ad

a yang mengaku tentara dari pasukan Papua.

embeku.

ya... dia m

terjatuh dari

sih...

ma... mereka minta kamu siap-siap. Siapa tahu

utup, Anjani terdud

kas

akan hilang dua tahu

nyiapkan makan malam. Saat Arjuna pulang, i

adar betapa burukny

njawab. Ia mena

t kabar h

eluarga kamu, ak

g suamiku..

a ter

ang... dia

beruba

maka pernikahan ini tidak sah. Aku.

i. "Lalu? Kamu mau lar

i tahu. Bukan men

e arah Anjani. "Kamu pik

kut. Tapi soal pilihan. Kalau kamu ingin me

ma kalinya, matanya tidak hanya penu

ernikahan ini tidak hanya takdir, ta

img

Konten

Bab 1 Pernikahan Pengganti Bab 2 Pagi pertama sebagai istri Bab 3 Jika Prakasa benar-benar kembali Bab 4 Memilih dengan Hati Bab 5 Hari pernikahan ulang Bab 6 Pagi-pagi sudah masak sop
Bab 7 Anjani terbangun dengan rasa nyeri
Bab 8 Suara tangisan
Bab 9 Suara alarm ponsel berbunyi
Bab 10 Anjani yang sedang memandikan Arkana
Bab 11 menggendong anaknya yang mulai rewel
Bab 12 Mama masak buat kita pagi ini
Bab 13 Kita mulai kecil dulu
Bab 14 Bangunan tua bercat putih
Bab 15 Anjani duduk di sofa
Bab 16 hatinya agak gelisah
Bab 17 kepulangannya dari Rumah
Bab 18 jangan diam seperti itu
Bab 19 menatap surat pernyataan medis
Bab 20 pengajuan alat USG
Bab 21 mengenakan jaket wol coklat
Bab 22 membuat hatinya hangat
Bab 23 Sudah hampir tiga bulan
Bab 24 membuat suasana menjadi damai
Bab 25 menenangkan hati
Bab 26 pengasuhan
Bab 27 ketenangan
Bab 28 ada yang datang
Bab 29 suara tangis kecil
Bab 30 bersyukur
Bab 31 melahirkan anak ketiganya
Bab 32 Anjani baru saja selesai memeriksa balita
Bab 33 Kehilangan Kirana
Bab 34 Arjuna muncul dari dalam klinik
Bab 35 berkeliling mengawasi persiapan
Bab 36 Ada kabar
Bab 37 kebohongan dalam laporan
Bab 38 saya sudah kumpulkan semua data
Bab 39 Anjani baru saja selesai memeriksa
Bab 40 Suaminya jadi lebih sering menghabiskan waktu di luar
Bab 41 tangan kirinya menyentuh bahu sang ibu
Bab 42 Sudah tiga hari sejak Prakasa datang
Bab 43 kamu sudah sarapan
Bab 44 suasana Rumah Asa begitu sibuk
Bab 45 menunggu alarmmu
Bab 46 undangan yang tak mudah untuk ditolak
Bab 47 Kita harus pastikan semua perlengkapan lengkap
Bab 48 Para bidan muda
Bab 49 Kenapa wajahmu serius begitu
Bab 50 tolong bantu cek stok obat
Bab 51 Kita sudah sejauh ini
Bab 52 kamu sudah makan pagi
Bab 53 tidak mau mengecewakan semua orang
Bab 54 Aku buatkan kopi
Bab 55 tiba-tiba muncul setelah sekian lama hilang
Bab 56 Jangan lupa istirahat juga
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY