img Bayangan Luka di Balik Seragam Putih  /  Bab 1 Surat Terakhir Aluna | 4.55%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Bayangan Luka di Balik Seragam Putih

Bayangan Luka di Balik Seragam Putih

Penulis: istrirm
img img img

Bab 1 Surat Terakhir Aluna

Jumlah Kata:1197    |    Dirilis Pada: 12/08/2025

urun se

m- diam- rintik pelan yang mengiringi langit kel

dengan tumpukan kardus yang belum sempat

terbuka sendiri oleh hembusan angin dari jendela yang tidak sempat Aldi

ntara kardus- kardus kenangan dan sisa

annya menu

ia me

i tangisan pecah- suara yang keluar dari kedalama

. maaf,

berulang,

esakan napas yang

ar oleh siapa pun, kecuali din

k lututny

pendek, seolah udara di ruangan itu menghilang bersama ke

gag

kamu punya... tapi aku

i laki- la

a kalau kamu juga sedang me

mbasahi lantai kayu.

amarnya hanya untuk duduk diam. Tak bicara. Hany

ah belajar. Ia pikir, Aruna sudah cukup d

ata t

knya hanya in

ani d

lalu buta unt

s sekali tering

ir dari ayah

Dia satu- satunya yan

itu dengan mantap.

ika pada akhirnya ia

a wajahnya. Tapi air ma

bukan tentan

tang ke

l me

mend

t yang tidak pernah d

, di dalam kamar itu... Aldian hancur untuk per

kehilangan di

au biasa ia panggil "Nuna" saat kecil dulu, panggilan manja yang perlahan

skan untuk mulai me

ang masih wangi deterjen, album foto kecil, boneka kelinci yang salah satu telinganya robek... dan k

n abu-abu, dengan benang jahit

ajaran. Bukan

buku

p benda i

yentuh, seolah khawatir akan

an dari luka yang belum mengering,

tahan, ia membuk

l 10 J

gar tak membuat orang lain khawatir. Kalau aku mengeluh, nanti dianggap manja. Kalau aku m

ran k

l 17 J

h. Dia sudah kehilangan lebih dulu. Aku tak ingin menj

yang dimaksud dengan "dia". Meskipun tak

ahan, hingga lupa bahwa ada adik yang

ukan hanya sedih, tapi mengarah pada ses

l 5 Fe

bah rumit. Dia bilang semua ini bisa merusak masa depanku dan reputasi

n mem

ya gemetar. Kata- kata yang baru saja ia baca s

ia

put

guru berbicara dengan nada yang sama saat ia mendata

engar... t

alu f

lu ko

ongan itu mulai men

'kelalaian pribadi' sepe

suruh

dit

sesuatu... yang mu

menghangat, bukan karena a

ercampur menjadi satu, me

run. Tapi hujan di dal

jak pemakaman itu, Aldian be

g disemb

belum sepenuhnya reda,

atu per satu kenangan itu datang- tidak

at saat Ar

usia li

cempreng tapi penuh semangat. Mereka bermain petak umpet di halaman rumah, saat matah

, ayo c

emberi petunjuk. Tapi itulah Aruna. Ia tidak pernah

n pura- pura pani

ng! Jangan- janga

tawa keras dari

hanya bisa hidup di

n lain

yang dimasak diam- diam saat ibu tidur siang. Mie yang terlalu asin

gede nanti, kamu ma

ar, aku bakal pura- pura jadi pacar

awa keras

ik! Kakak

ayang, kan,

enatap

ang

getir saat kena

dah, terlalu hidup... unt

ka kelinci tua yang ter

arna- warni. Hasil jahitan pertamanya, saat ia bel

enjahit, hanya de

telah semuan

ianggap biasa, adalah anugerah

ukan ha

eparuh masa

aruh

n untuk terus

anya ting

enangan ya

ng menggantung di

ningan, Aldian mem

irinya sendiri-versi dirinya yang masih lengkap,

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY