Balas Dendam Sang Mantan Kekasih yang Dikhianati / Bab 3 Tiga hari setelah pernikahan paksa | 13.64%n layaknya dua kutub magnet yang sama-sama menolak. Mereka adalah suami istri di depan publi
engah malam, sengaja menghindari interaksi. Jika terpaksa harus bertemu di ruang ma
Arya merasa tercekik. Kontrak pernikahan yang
agi. Pikirannya dipenuhi kebencian pada keadaan dan pada wanita yang kini resmi m
g herbal di sudut yang terang. Pemandangan itu, ketenangan Ala
as meja kopi marmer, menimbulkan b
a, suaranya tajam dan tidak m
nya, pandangannya ten
rya, langsung menusuk. "Panggil aku Arya, setidakny
as Alana, nada su
n sebuah amplop cokelat tebal ke mej
ya Alana, tida
gan intimidasi penuh. "Aku sudah menimbang ulang. Pernikahan ini tidak akan berhasil, Alana. Ti
i sepuluh miliar rupiah. Angka itu akan bertambah jik
ada rasa sakit yang terselip di sudut hatinya. Ia tahu, bagi Arya, ia
bih dari cukup untuk menghidupi keluarga saya seumur hidup
, dan pergilah dari rumah ini hari ini. Aku akan mengurus Kakek. Aku akan bilang kamu sel
pis-bukan senyum bahagia, tapi sen
" jawab Alana, mendorong amplo
i lega di wajahnya lenyap, digantika
u betapa berharganya uang itu!" bentak Arya. "Kenapa? Apa kamu sedang ber
Ia menatap ke luar jendela, ke arah taman luas yang
aya tidak mau. Saya tidak mau menerima uang tutup mulut, uang ganti rugi, atau apa pun namanya. Sa
ra tentang tanggung jawab? Aku yang menghancurkanmu, dan aku yan
hormatan saya," balas Alana, berbalik menghadapnya. Matany
n dicap sebagai wanita matre yang berhasil menjebak seorang CEO, lalu menerima uang diam-diam da
akuan Alana. Tawa yang
u akan mendapatkan harga dirimu dengan menjadi istri kontrakku? Kamu akan dicap lebi
tahu di hati saya bahwa saya tidak menjual diri saya. Setidaknya, Eyang akan tenang karena tahu saya tidak kabur. Dan s
ata mengalir di pipinya, ta
trak perceraian kita selesai, saya akan tetap di sini. Saya bukan pengemis, Arya. Saya bukan wanita bayaran. Sim
eduli pada kehormatan yang tak terlihat daripada pada tumpukan uang yang nyata. Semua rencan
ik Arya. "Kamu b
"Tapi saya bukan orang yang merenggut kesucian or
elangkah, rasa bersalah kembali menyergap, mengalahkan kemarahann
meremasnya kuat-kuat hingga kerta
n berikan neraka. Kamu mau bertahan? Silakan bertahan. Tapi jangan pernah menyesa
meminta Tuan menepati janji Tuan di kontrak. Jangan sentuh saya. Jangan
mencari celah, mencari kepalsuan di matanya. Tap
nutup pintu kamar itu dengan bantingan keras, suara yang menggetarkan seluruh ru
an yang baru saja ia ambil. Ia telah menolak kebebasan finansial demi menjaga sisa harga dirinya. Ia tahu, jalan yang iiaskan kekesalan. Ia tidak pernah gagal. Ia selalu mendapatkan apa yang ia inginkan. Tapi kali ini, seorang perawat
alah satu asiste
iap detail kecil. Keluarganya, teman-temannya, impiannya. Aku ingin tahu kenapa
akan menemukan cara untuk memaksa Alana keluar dari hidupnya.

GOOGLE PLAY