img BUKAN SUAMI IDAMAN  /  Bab 2 Main Cantik | 50.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Main Cantik

Jumlah Kata:1035    |    Dirilis Pada: 18/04/2022

nin

rnah sekali pun Vina menghubungiku. Aku juga sudah mencoba meneleponnya be

kan untuk pulang kerumah sore ini. Lagi pula, hasil tambang emas seminggu ini j

g-orang malas untuk keluar rumah, udara yang dingin

akai jas hujan. Aku melihat Arkhana anak angkatku sedang tertidur

mbiarkan bayi tidur

mar mandi untuk membersihkan diri. Aku tidak ingin membuat

ambil berkacak pinggang di depan pin

sa menghasilkan uang yang banyak kalau kerja aja malas. Biaya hidup itu mahal, Mas. Aku

isiapkan minum atau makanan kamu malah marah-

deni Vina, tidak akan ada habi

aku lagi ngomong itu di dengerin jan

i, kukeluarkan uang yang kudapat tadi siang se

n uang kertas merah dua puluh lembar

rgi meninggalkanku tanpa

sana. Aku pikir saat Vina pergi tadi dia akan menyiapkannya untukku tapi

i kebutuhanku. Dia tidak pernah lagi memasak un

bisa menyelesaikannya. Kami pernah berada di titik paling rendah dari ini tapi kami teta

eh Vina. Aku sudah malu dengan tetangga tapi harus bagaimana, akulah yang bersalah karena tidak

ng

lupa membawa handphonenya karena setelah aku member

terkunci dan aku tidak tahu kata sandinya. Walaupun demikian ak

bisa bertemu malam ini di—”

dak menyangka kalau info yang kuterima tempo hari itu benar adanya. Itu adalah pesan d

? Tanya Vina yang sudah

i,” jawabku terbata-bata lalu

hu kalau aku sudah membac

k memasak jadi kubelikan makanan unt

g jatuh di sudut pipiku bukan karena terha

nyuguhkan makanan untukku? Apakah ini hanya sia

se alami mungkin supaya Vina tidak curiga

makanan ini enak karena di siapkan oleh istriku dengan p

lang ke rumah tentu aku harus p

di ucapkannya sungguh tidak aku percaya sama sekali, pa

kamu makan. Arkhana rewel, dia haus. Aku ak

dekat denganku. Kulanjutkan makan setelah itu aku du

rus bisa bermain cantik, akan kupastikan k

tamu menikmati cigarett yang sudah hampir

p Vina yang muncul dari kama

cup pipiku. Permainan apa kali ini yang in

ta tidak berduaan seperti ini, aku i

di ranjang. Alasannya takut Arkhana terbangun,”

satu pun darinya. Dia sangat pandai memainkan hasratku. Aku y

uh belaian sedangkan hasratku sudah hampir tiga bulan

ar-benar nikmat dan tidak sabar untuk segera mencapai pu

capai klimaksnya tapi tidak seperti biasanya. Dia yang biasanya bisa

eperti ini, egois dan tidak memikirkanku. Itu

na, aku mau tidur di Salon aja,” lanjutnya sambil memba

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY