img Gairah Suamiku  /  Bab 4 Istri Kontrak | 80.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 Istri Kontrak

Jumlah Kata:2021    |    Dirilis Pada: 02/07/2022

at kedua orang tuaku selalu membela dia. Aku akan tetap dengan

gunakan ya, ini paket honey mon," ucap Diana

tiket yang tergeletak di ata

uga sudah bilang ke kalian kalau emang aku dan Nar

i mama dan papa meni

mengancamku. Kenapa?" batin

berangkat tapi aku tidak, aku akan menunda, Mah. Sudah malam, sebaiknya mama tidur sana! Tak

berdiam diri mengamati putra bungsunya yang katanya sedang sibuk bekerja. Sedangkan Kivandra diamati sang mam

p berada di depannya tak mengajak mengobrol ataupun mengusirnya. Ia tak mau jadi a

me

men

men

an masing-masing. Hingga akhirnya Diana buka suara untuk me

eh tanya sesua

ab tidak. Tapi mengapa mulutku tak berani membantah sedangkan hatiku sangat

apa lag

istrinya. "Mama ini sudah malam kok di sini?" t

"Papa kenapa

n men

idur. Beda dengan putra kita ini, bisa tidur dimana

u akan memejamkan mata ini. Namun, dia bukan wanita yang spesial. Pikir Kiv

" ucap Diana. Ia ingin melanjutkan obrolan dengan putranya tanpa gangguan dari Keenan, suaminya. Ia

ga hampir selesai, kasihan papa kal

ngan suaminya keluar. Sampai di l

ingin mendengar bagaimana perasaan Kivandra yang sebenar

dah mencarikan pasangan yang baik untuk putra kita. Sekarang sebaiknya kit

arnya mengikuti sang suami. Ia n

melihat istrinya tak kunjung memejamkan matan

kebahagiaan

i kita cepat tua," tegur Keenan. Ia mengecup sekilas keni

batin Diana menja

l benda pipih berbentuk persegi panjang itu yang tergeletak di atas meja. Ia men

larut malam di ruang kerjanya yang terkad

dengan wanita yang membuatku muak," lirih K

giliran dirinya untuk tidur disofa. Sejak menikah satu tahun lalu, ia dan Kivandra tak pernah tidur satu ranjang. Sebenarnya ia ingin

ata yang mulai mengembun. Ia mencoba untuk tak menangis, ini semua suda

sa tenggorokannya kering ia memilih untuk turun ke dapur mengambil air minum. Saat ia melewati ruang kerja

an siapa? Kenapa setiap malam selalu kamu

Kivandra mengetahui keberadaannya. Ia tak ingin suaminya itu

ke dalam gelasnya lalu duduk di

la lirih lalu dudu

, ada apa?"

s mau ambil minum. Kamu kok b

, Mbak. Tadi ke bangun karen

n apa-apa bilang pada Mbak. Mbak pasti akan bantu, aku berada

itu aku naik ke atas dulu, Mba

kdir telah menentukan nasibku yang seperti ini. Memiliki semua apa yang kita p

*

sepi dan lampu telah padam. Ia memang selalu membawa kunci cadangan ag

kl

pintu dan berjalan men

auh dari pintu. Ia memang sengaja men

biasanya menunggu kepulangannya. Biasanya yang berdiri di dekat pintu adalah Azka untu

apa hari ini pulang kuliah juga cari pekerjaan paruh waktu," jelas Dzaki. Ia masih

elum. Kakak bawa makanan ini, kakak temani

sudah kenyang karena ia telah makan malam bersama. Ia menunggu Kina

Ia meletakan beberapa kotak pada lemari pendingin lal

at menghadapi adik-adiknya yang butuh perhatian darinya. Baginya mereka semua san

g kosong. "Kamu harus makan yang banyak agar tubuh seha

ana ia hanya mengangguk. Ia pun memasukkan satu de

ngin dikeluarkan dari sekolah. Aku ingin setidaknya tamat sampai sekolah menengah ata

edang ada masalah di sekolahnya," batin Kinara melih

dia tak menyukai sekolahnya saat ini ia bisa mencarikan sekolah lain agar dia tetap mencari ilmu agar bisa dia gunakan bekal hid

pada siapa. Ia bukan anak yang pintar seperti yang lainnya, yang bisa mendapatkan biaya siswa karena kepintaran yang mereka miliki. Ia hanya anak yang bodoh tapi memiliki semanga

sekolah ya menghadap kepala sekolah," pinta Dzaki. Ia sedikit memohon, berharap jika kakaknya datang agar ia bisa ikut ujian

nyum. "Kakak akan

nya hari rabu suda

rja. Kamu diberi edaran kekurangannya nggak?" tan

cil yang ia simpang dalam

alam, besok telat sekolahnya. Kakak juga mau liha

a. Ia beranjak pergi menuju kamarnya. Ia sudah merasa lelah seharian berjuang

nakan karena banyaknya pekerjaan. Setelah selesai menghadap Sang Pencipta, ia memilih untuk merebah

yang hampir lima ratus ribu rupiah. 'Ya Allah uang dari mana lagi ini, kemarin

Bang Ilham. Ia tak ada pilihan lain, untuk mendapatkan uang lagi ia harus menerima tawaran

ma rekan bisnis Reno. Ia segera mengeti

e

emu untuk membahas kerj

ya di atas dipan yang ada samping ranjangnya. Belum sempat berbaring mendengar notifi

a menit yang lalu terbalas

kita bertemu di

. Lalu segera membalasnya dengan cepat

e

rea Blok K no.12 dekat tempat aku bekerja. Memang kerja sama apa hingga Tuan Re

na

in jika kamu bisa di andalkan. Instingku tak pernah salah terhadap orang lain .

a dugaannya benar jika dirinya akan dijadikan istri kontrak

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY