Sejak kematian ibu dan kakaknya, hidup Isabel menjadi sebatang kara. Menyandang status sebagi Putri Mahkota adalah beban terberat bagi Isabel. Kehidupan bahagianya telah lenyap, tergantikan dengan banyaknya penderitaan yang menghantuinya. Sampai suati ketika, Isabel dipertemukan dengan Joseph-billioanaire playboy-yang hidupnya selalu di kelilingi wanita-wanita cantik. Semua bermula dari sini, hasrat keinginan mereka bersatu layaknya percikan api yang siap membara. Akan tetapi perjuangan mereka bersatu tidaklah mudah. Mereka harus menghadapi badai yang menerpa. *** Follow me on IG: abigail_kusuma95
Murcia, Spain.
"Tolong!" Seorang gadis berlari di lorong gelap di bawah derasnya hujan yang membasahi kota Murcia. Dinginnya malam begitu menusuk, namun nyatanya tidak membuat gadis itu menggigil kedinginan.
Hujan turun begitu deras, tapi rasa takut tidak ada sedikit pun pada gadis itu. Dia jauh lebih takut pada dua pria berbadan besar yang mengejarnya. Cipratan air hujan yang ada di tanah mengenai long dress berwarna putih yang dikenakan gadis itu.
Kotor. Tidak ada yang bisa lagi digambarkan. Gadis berparas cantik dan berambut merah itu mengenakan long dress berwarna putih yang sudah terkena noda cipratan air hujan yang bercampur dengan tanah di bawah.
Dorrr ...
Suara tembakan yang dilayangkan ke udara menggertak gadis itu untuk berhenti berlari, karena sejatinya dua pria berbadan besar itu masih memberikan sedikit kelonggaran pada gadis itu. Mereka sengaja menggertak agar gadis itu berhenti berlari.
Samar-samar suara isak tangis terdengar bercampur dengan guyuran air hujan. Gadis itu berlari sekencang mungkin menghindari dua pria berbadan besar yang mengejarnya.
"Berhenti!" Suara lantang dari salah satu pria berbadan besar, meminta gadis itu untuk berhenti. Namun, gadis itu nyatanya tak menyerah. Dia berlari menghindar. Derasnya hujan, tak kunjung membuatnya menyerah.
"Ck! Kita tangkap saja dia! Kesabaranku sudah habis!" Salah satu pria berbadan besar, meminta temannya untuk menangkap gadis itu.
Anggukan kepala direspon. Tampak wajah gadis itu sudah memucat. Dia tahu bahwa dua pria yang mengejarnya berdiri di belakangnya tidak terlalu jauh darinya. Sekalipun dia sudah berlari kencang tidak akan sanggup bisa bebas dari kejaran dua pria berbadan besar itu.
Napas gadis itu terengah-engah. Pandangannya sudah mulai buram akibat kelelahan dan dingin yang menusuk seluruh tubuhnya membuat seluruh energy-nya habis. Langkah larinya pun mulai sedikit melambat. Hingga tiba-tiba sebuah mobil sport berwarna hitam muncul dan tak sengaja menabrak gadis itu.
Brakkk
Tubuh gadis itu tertabrak mobil sport bewarna hitam yang melaju cukup kencang di kota Murcia. Untungnya sang pemilik mobil mampu melakukan rem secara mendadak. Jika saja tidak, maka sudah pasti tubuh gadis itu terpental cukup jauh.
Kejadian tabrakan itu, membuat dua pria berbadan besar yang mengejar gadis cantik itu, terpaksa harus berhenti mengejar. Bahkan mereka terpaksa harus bersembunyi agar tidak ketahuan.
Seorang pria tampan bertubuh gagah turun dari mobil dan menghampiri gadis itu. Tepat di kala pria tampan itu turun dari mobil-asistennya juga turun dari mobil belakang menghampiri pria tampan itu.
"Tuan Joseph, Anda baik-baik saja?" sang asisten khawatir kalau Tuannya mengalami luka.
Pria tampan bernama Joseph itu mengembuskan napas kasar. "Kau lihat sendiri, aku baik-baik saja atau tidak?!" Alih-alih menjawab, malah Joseph membalikkan ucapan sang asisten.
Sang asisten menggaruk kepalanya tidak gatal. Lalu, tatapannya tak sengaja menatap seorang gadis cantik sudah terbaring lemah di tanah. "T-Tuan, A-Anda-"
"Aku tahu aku menabrak gadis ceroboh ini, tapi itu bukan salahku sepenuhnya. Dia berlari ke arah mobilku. Itu sama saja dengan dia menabrakan dirinya ke mobilku." Joseph mendengkus kesal, memberikan penjelasan.
Sang asisten menatap serius Joseph. "Tuan, hari ini Anda sudah diminta kembali ke New York oleh ayah Anda. Biarkan saya yang mengurus gadis itu. Saya akan membawanya ke rumah sakit dan memberikan uang sebagai bentuk ganti rugi."
Joseph menundukkan tubuhnya, menatap gadis cantik yang pingsan akibat tertabrak olehnya. Dia menatap lekat dan dalam gadis cantik yang memiliki rambut panjang dan warna merah. Adanya freckles di wajah putih gadis itu-membuatnya cukup menarik di mata Joseph.
"Biar aku yang mengurusnya." Joseph langsung membopong tubuh mungil gadis itu gaya bridal-dan membawanya masuk ke dalam mobilnya.
"Tuan, tapi ayah Anda-" Sang asisten tidak lagi bisa melanjutkan ucapannya, karena sekarang Joseph sudah melajukan mobil. Dengan terpaksa, sang asisten masuk kembali ke dalam mobilnya sendiri-dan berbalik arah kembali ke apartemen yang dia tempati selama di kota Murcia.
"Bagaimana ini? Yang Mulia akan murka pada kita," seru salah satu pria berbadan besar yang telah keluar dari tempat persembunyiannya.
Pria berbadan besar lainnya berdecak. "Sudahlah, kita pikirkan nanti. Lebih baik kita temui Yang Mulia sekarang."
***
Sayup-sayup mata gadis cantik berambut merah mulai terbuka. Pandangannya mulai menjadi nyata, tidak lagi buram. Akan tetapi, ketika matanya sudah terbuka-tatapannya menatap terkejut melihat dirinya berada di sebuah kamar asing-dan juga ada sosok pria yang berdiri di hadapannya sambil melayangkan tatapan dingin.
"K-kau ... a-apa kau ingin membunuhku?" Gadis itu beringsut mundur hingga membuat tubuhnya terbentur ke kepala ranjang.
Joseph berdecak kesal. "Dokter memeriksa kau tidak memiliki luka dalam. Tapi kenapa otakmu berpikir konyol!"
"D-Dokter?" Mata gadis itu melebar. "A-aku diperiksa dokter?"
Joseph berusaha bersabar. "Nona rambut merah, kau menabrakan dirimu ke mobilku hingga membuatmu terluka. Aku membawamu ke penthouse-ku sebagai bentuk tanggung jawab, meski kau yang salah. Dan ... ya, aku memanggilkan dokter untuk memeriksa luka di tubuhmu."
Gadis cantik itu menelan saliva-nya berat. Kepingan memorinya langsung mengingat tentang apa yang terjadi padanya. Buru-buru dia melihat tubuhnya sendiri-menatap dress yang dia kenakan sudah tidak lagi sama. Detik itu juga raut wajahnya berubah menjadi panik.
Joseph mendengkus kasar. "Aku tidak berniat memerkosa seorang gadis pingsan. Singkirkan pikiran konyolmu! Pelayanku yang sudah menggantikan pakaianmu."
Gadis cantik itu lega mendengar ucapan Joseph. Kejadian tabrakan tadi sama saja telah membantunya selamat dari hal buruk. Entah, bagaimana nasibnya sekarang kalau dirinya tidak tertabrak mobil.
"Kenapa kau menabrakan tubuhmu ke mobilku? Apa kau bosan hidup?" seru Joseph menahan jengkel.
Gadis itu menggigit bibir bawahnya. "A-aku minta maaf. A-aku tidak melihat jalan dengan baik. Maafkan aku, Tuan." Dia menundukkan kepalanya ke hadapan Joseph.
Joseph melangkah mendekat, menatap dingin dan lekat gadis berambut merah itu. "Siapa namamu?" tanyanya dingin.
Gadis itu masih belum bersuara di kala Joseph menanyakan namanya. Dia tetap menundukkan kepalanya tidak berani melihat Joseph.
"Angkat kepalamu. Aku sedang berbicara denganmu," ucap Joseph dingin.
Sayangnya, gadis itu masih menundukkan kepalanya tidak berani menatap Joseph.
Joseph menjadi kesal. Dia langsung menarik dagu gadis itu menggunakan jemarinya, dan memberikan tatapan dingin pada gadis itu. "Siapa namamu?"
Gadis itu kembali menggigit bibir bawahnya. "I-Isabel ... namaku Isabel, Tuan."
Joseph tak henti menatap sepasang iris mata hijau, rambut panjang warna merah, dan freckles yang ada pada gadis itu. Belum ada kata yang terucapkan, dia masih tenggelam akan pemandangan yang ada di hadapannya. Manik mata hijau dipadukan dengan rambut merah adalah sangat jarang dia temui.
"Apa nama keluargamu?" tanya Joseph lagi.
Gadis bernama Isabel menggeleng lemah. "Aku tidak memiliki keluarga. Namaku Isabel saja, Tuan."
Seperti mimpi buruk, Belva yang merupakan sosok perempuan kuno, terjebak cinta satu malam dengan Ares Ducan-pria angkuh dan dingin. Sialnya, hubungan satu malam itu membuat Belva mengandung anak Ares Ducan. Hubungan rumit membentang, ditambah dengan status sosial yang berbeda. Lantas, bagaimana kelanjutan kisah Belva dan Ares?
Trauma membuat Jovie Montgomery untuk tidak ingin menikah. Ayahnya pergi meninggalkan ibunya begitu saja, menyisakan luka yang amat dalam untuk Jovie. Baginya semua pria sama. Pria akan pergi di kala rasa cinta sudah hilang dan kejenuhan melanda. Hal tersebut membuat Jovie memagari dirinya agar tak jatuh cinta pada pria mana pun di dunia ini. Sampai suatu ketika takdir mempertemukan Jovie dengan Jace Sherwood-Casanova tampan-yang banyak digilai wanita. Jace merasa tertantang dengan segala penolakan Jovie. Hingga pada suatu saat, Jace bertaruh dengan teman-temannya mendapatkan Jovie. Namun, sayangnya pertaruhan itu terbongkar. Jovie yang tadinya mulai jatuh hati pada Jace, menjadi menjauh pergi. Ini adalah kisah rumit antara Jovie dan Jace. Jovie yang tak percaya pada pria manapun, malah terjebak jatuh cinta pada sosok Casanova yang meninggalkan luka padanya. Lantas bagaimana kelanjutan kisah Jovie dan Jace? Mampukah Jace mendapatkan Jovie kembali? *** Follow me on IG: abigail_kusuma95
Follow me on IG: abigail_kusuma95 *** Dunia dan semua orang hanya tahu kalau Briella Moretti sangat beruntung karena putra sulung keluarga Maven menikahinya. Tidak ada yang tahu kalau Adrian Maven menikahi Briella hanya untuk membalas dendam. Adrian bermaksud menyiksa Briella, menghancurkan dan merusak kehidupan gadis itu. Tapi bisakah dendam Adrian terbalaskan tuntas, sementara kebaikan dan ketulusan Briella membuat hatinya goyah? Akankah cinta atau dendam yang menang dalam permainan kali ini?
Melihat secara langsung sang kekasih berselingkuh, membuat dunia Dakota Spencer runtuh. Wanita cantik itu dihancurkan oleh cinta pertamanya sendiri. Dia selalu memegang prinsip cinta pertama akan menjadi cinta terakhir. Namun sayang, kisah cintanya tidak seperti dongeng yang dia dengar di masa kecil. Dalam keadaan hancur berkeping-keping, sosok pria tampan bernama Dylan muncul. Dylan sudah lama mengagumi Dakota. Hanya saja jiwa petualang pria itu tidak pernah berhenti. Dia mengagumi sosok Dakota, tapi tidak henti bermain-main dengan para jalang. Sampai suatu ketika, di kala Dylan tahu Dakota sudah sendiri, dia mengejar cinta Dakota. Pria tampan itu tidak pernah bosan mengejar sosok Dakota. Hingga akhirnya Dakota luluh akan sosok Dylan. Namun semua tidak berhenti di situ. Masalah menghantam mereka. Badai menerpa hubungan mereka yang sudah sangat kuat. Bagaikan di ambang jurang, mampukah Dakota berdamai dengan kenyataan? Ataukah Dakota harus mundur dan hancur seperti di awal? *** Follow me on IG: abigail_kusuma95
Hal tergila Milly adalah bertemu dengan Zayn, pengacara senior yang angkuh dan merasa paling pintar. Hidupnya mulai merasakan kesialan sejak di mana harus dibimbing oleh sosok Zayn. Ingin rasanya menghindar, tapi dia telah terjebak. Zayn membenci pertemuannya dengan Milly. Menurut Zayn, sosok Milly adalah sosok ceroboh dan paling merasa benar dalam segala hal. Sialnya dia harus membimbing gadis menyebalkan itu. Semua bermula dari sini. Dua orang pengacara cerdas, tapi saling membenci itu terjerat dalam sebuah rasa yang tidak biasa. Lantas bagaimana kelanjutan hubungan mereka? Akankah takdir menyatukan? *** Follow me on IG: abigail_kusuma95
Vintari terpaksa menerima perjodohan yang telah diatur oleh kedua orang tuanya. Gadis berusia 19 tahun itu terpaksa mengubur impiannya menikah dengan lelaki yang dia cintai. Bagi Vintari, menikah dengan sosok pria dewasa bernama Zeus Ducan merupakan mimpi buruk, sedangkan bagi Zeus menikah dengan gadis ceroboh seperti Vintari bagaikan kesialan bertubi-tubi. Sampai suatu waktu ketika Vintari mulai nyaman berada di dekat Zeus, fakta baru telah menghampiri. Fakta di mana membuat Vintari terkejut. Zayn—lelaki yang dicintai Vintari—adalah adik tiri Zeus. Bagaikan tersambar petir, Vintari merasa terjebak akan dua rasa yang ada di hatinya. Lantas siapa yang pada akhirnya yang dipilih Vintari? Apakah Vintari memilih Zeus? Atau malah Vintari lebih memilih Zayn? *** Follow me on IG: abigail_kusuma95 (Informasi seputar novel ada di IG)
Sayup-sayup terdengar suara bu ustadzah, aku terkaget bu ustazah langsung membuka gamisnya terlihat beha dan cd hitam yang ia kenakan.. Aku benar-benar terpana seorang ustazah membuka gamisnya dihadapanku, aku tak bisa berkata-kata, kemudian beliau membuka kaitan behanya lepas lah gundukan gunung kemabr yang kira-kira ku taksir berukuran 36B nan indah.. Meski sudah menyusui anak tetap saja kencang dan tidak kendur gunung kemabar ustazah. Ketika ustadzah ingin membuka celana dalam yg ia gunakan….. Hari smakin hari aku semakin mengagumi sosok ustadzah ika.. Entah apa yang merasuki jiwaku, ustadzah ika semakin terlihat cantik dan menarik. Sering aku berhayal membayangkan tubuh molek dibalik gamis panjang hijab syar'i nan lebar ustadzah ika. Terkadang itu slalu mengganggu tidur malamku. Disaat aku tertidur…..
Sinta butuh tiga tahun penuh untuk menyadari bahwa suaminya, Trisna, tidak punya hati. Dia adalah pria terdingin dan paling acuh tak acuh yang pernah dia temui. Pria itu tidak pernah tersenyum padanya, apalagi memperlakukannya seperti istrinya. Lebih buruk lagi, kembalinya wanita yang menjadi cinta pertamanya tidak membawa apa-apa bagi Sinta selain surat cerai. Hati Sinta hancur. Berharap bahwa masih ada kesempatan bagi mereka untuk memperbaiki pernikahan mereka, dia bertanya, "Pertanyaan cepat, Trisna. Apakah kamu masih akan menceraikanku jika aku memberitahumu bahwa aku hamil?" "Tentu saja!" jawabnya. Menyadari bahwa dia tidak bermaksud jahat padanya, Sinta memutuskan untuk melepaskannya. Dia menandatangani perjanjian perceraian sambil berbaring di tempat tidur sakitnya dengan hati yang hancur. Anehnya, itu bukan akhir bagi pasangan itu. Seolah-olah ada penghalang jatuh dari mata Trisna setelah dia menandatangani perjanjian perceraian. Pria yang dulu begitu tidak berperasaan itu merendahkan diri di samping tempat tidurnya dan memohon, "Sinta, aku membuat kesalahan besar. Tolong jangan ceraikan aku. Aku berjanji untuk berubah." Sinta tersenyum lemah, tidak tahu harus berbuat apa ....
Kisah seorang ibu rumah tangga yang ditinggal mati suaminya. Widya Ayu Ningrum (24 Tahun) Mulustrasi yang ada hanya sebagai bentuk pemggambran imajinasi seperti apa wajah dan bentuk tubuh dari sang pemain saja. Widya Ayu Ningrum atau biasa disapa Widya. Widya ini seorang ibu rumah tangga dengan usia kini 24 tahun sedangkan suaminya Harjo berusia 27 tahun. Namun Harjo telah pergi meninggalkan Widy sejak 3 tahun silam akibat kecelakaan saat hendak pulang dari merantau dan karna hal itu Widya telah menyandang status sebagai Janda di usianya yang masih dibilang muda itu. Widya dan Harjo dikaruniai 1 orang anak bernama Evan Dwi Harjono
Cerita ini hanya fiksi belaka. Karanga author Semata. Dan yang paling penting, BUKAN UNTUK ANAK2. HANYA UNTUK DEWASA. Cinta memang tak pandang tempat. Itulah yang sedang Clara rasakan. Ia jatuh cinta dengan ayah tirinya sendiri bernama Mark. Mark adalah bule yang ibunya kenal saat ibunya sedang dinas ke Amerika. Dan sekarang, ia justru ingin merebut Mark dari ibunya. Gila? Tentu saja. Anak mana yang mau merebut suami ibunya sendiri. Tapi itulah yang sekarang ia lakukan. Seperti gayung bersambut, Niat Clara yang ingin mendekati Mark diterima baik oleh pria tersebut, apalagi Clara juga bisa memuaskan urusan ranjang Mark. Akankah Clara berhasil menjadikan Mark kekasihnya? Atau lebih dari itu?
Hari itu adalah hari yang besar bagi Camila. Dia sudah tidak sabar untuk menikah dengan suaminya yang tampan. Sayangnya, sang suami tidak menghadiri upacara tersebut. Dengan demikian, dia menjadi bahan tertawaan di mata para tamu. Dengan penuh kemarahan, dia pergi dan tidur dengan seorang pria asing malam itu. Dia pikir itu hanya cinta satu malam. Namun yang mengejutkannya, pria itu menolak untuk melepaskannya. Dia mencoba memenangkan hatinya, seolah-olah dia sangat mencintainya. Camila tidak tahu harus berbuat apa. Haruskah dia memberinya kesempatan? Atau mengabaikannya begitu saja?
Bagi dirinya Dayana Ekavira Sanjaya sudah tidak ada, begitu ia meninggalkan Jakarta. Yang ia inginkan adalah pergi menjauh ke tempat yang tidak ada satupun orang yang mengenal dirinya, meninggalkan suami dan keluarga suaminya yang sudah memperlakukannya dengan buruk. Dalam pengasingannya, katakanlah begitu Aya--nama panggilannya menyebutnya. Ia akan hidup dengan nama baru Kana Zanitha. Kana pergi ke sebuah tempat yang cukup jauh dari hiruk pikuk kota, di mana ia yakin suami dan keluarganya tidak akan menemukannya. Sayangnya tidak ada tujuan yang pasti untuk dirinya, celakanya dalam pelariannya tersebut ia jatuh pingsan di sebuah kebun dekat villa. Pemilik villa menemukannya tergeletak di bagian belakang villa nya, Elvan Ravindra Dewangga. Seorang pria introvert dengan tatapan tajamnya. Karena luka di tubuhnya dan menyebabkan dirinya demam, Kana tidak bisa langsung meninggalkan tempat tersebut begitu saja. Meski awalnya ia takut pada pria itu, sayangnya keduanya mulai terjerat perasaan yang tidak biasa. Suami dan keluarganya menemukan keberadaannya, apa yang harus Kana lakukan? Kembali kabur atau menghadapi mereka?