img Memutus Rantai KDRT  /  Bab 2 Masalah yang Semakin Rumit | 40.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Masalah yang Semakin Rumit

Jumlah Kata:1142    |    Dirilis Pada: 12/10/2023

nting. Apa yang telah terjadi dengan Suci, video yang sudah terkirim, dan potensi kedatangan petugas dari yayasan perlindungan p

. Itu bukan orang dari yayasan perlindungan perempuan dan anak, melainkan ibunya sendiri, Farida. Bagas mematung, tidak

dia akan lama disana. Aduh, gawat ini jika Ibu tahu," uj

wajahnya cemberut gitu sih lihat ibu pulang. Nggak seneng ya lihat ibu pulang," ucap F

. Katanya lama, kok udah balik aja," jawab B

ada yang terjadi di sini?" tanya Farida dengan nada tegas

u," jawab Bagas, mencoba

lah. Tidak hanya harus menghindari konfrontasi dengan ibunya, tetapi juga menghadapi tekanan dari yayasan perlindungan perem

emasuki rumah dengan penasaran. Sedangkan Bagas mengik

ebingungan dan kekhawatiran, ia memutuskan untuk mencari tahu lebih lanjut. Ada ketegangan yang te

t ruang makan yang biasanya rapi, kini porak poranda.

ada Farida. Ia ingin mengatakan segalanya. Tapi hal itu tentu akan percuma

bunya emosi. Dia tidak pernah berencana untuk memberitahu ibunya tentang insiden ini, t

g menatap tajam kearah Suci. "Apa yang terjadi di sini?" ia mengulangi pertanyaannya, kal

m pada Suci. Wajahnya tampak marah, dan matanya berkila

Kami sedang memiliki pertengkaran biasa, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Suci kan memang

. Kamu sengaja ya ingin membuat an

"Ibu, itu tidak benar. Ini masalah serius bukan sekedar pertengkaran biasa. B

mu! Jangan coba-coba membuat masalah

isembunyikan oleh anak dan menantunya ini. "Kalian berdua tidak akan bi

g melakukan ini semua hanya karena masalah sepele. Bahkan ia juga memukul S

ggah Farida dengan sedikit berteriak. Tangannya terang

n lakukan itu!" Ka

uga aneh. Tumben kamu

anti masalahnya j

a? Sebenarn

akan berbicara terus terang kepada ibunya tentang situasi yang sebenarnya

ahkan, mulai berbicara dengan tegas, "Baiklah, cukup! Saya in

rnya-" Suci akan mengawali cerita tapi Bagas segera menghentikann

al aku menikahimu. Kunci saja mulutmu. Jelas-jelas tidak

elah ini." Kata Suci dengan tersenyum sengit. Ia tidak menyangka ji

ada harganya bagiku." Teriak Bagas. Kali ini ia tidak bisa lagi menyembunyikan ket

ai mengancam anak kesayangan. "Suci, cepat jelaskan apa maksudmu bicara seperti

ras di pintu depan rumah mereka, membuat semua orang terdiam. Mata mer

ut melanda batin Bagas, "apakah ini petugas dari yayasan perlindungan peremp

di tengah ruang makan, menunggu dengan keteganga

ang mencekam, Bagas, Suci, dan Farida saling pandang, mencari

nggam gagang pintu dengan gemetar dan dengan hati-hati membukanya. Saat pintu t

mbang pintu, berdiri seorang wanita muda dengan ekspresi murung. Dia adalah Anita, adik Bagas, yang tiba-tiba datangi ke rumah mereka tanpa

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY