img Hasrat Luar Nona Muda  /  Bab 4 Pagi Yang Panas. | 80.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 Pagi Yang Panas.

Jumlah Kata:2036    |    Dirilis Pada: 19/04/2024

pamit Nick yang tak ingin m

“kamu tidur di sini.” Tang

embali

agaimana jika t

asyik dengan wanita-wanita dan bisn

i dang menyayangi Nona. Kalau tidak,

anya peduli dengan bisnis yang kupegang. Pria

esal, Nick mengurungkan

an menemani, Nona.” Nick mengala

njawab dengan bibir manyun seraya m

yang semakin manja. Padahal jika dengan orang lain Shopia tak banyak berbicara. Mungkin karena hampir dua pul

tnya benar-benar pergi. Termyata perkiraannya salah. Nick tidak meninggalk

rjongkok di tepi tempat tidur. Kepalanya

rkumpul hampir membentuk kerucut sambil m

, Nona. Jadi biar Nona usir pun aku

rse

“Pakai dulu piyama Nona sebelu

n. Tangannya diangkat meminta Nick mengg

arik ke atas lingerie merah itu sampai terlepas

in dilumat lagi. Padahal ia baru saja berhasil menenangkan pedang naga p

adi pria yang lancang dan kurang ajar. Meski Shopia terlihat sud

rbahaya. Entah apa yang akan terjadi kepa

nya tak bisa beralih menatap dua

a berguncang. Ia meraih wajah Nick dan menunt

h dua bongkahan daging kenyal itu. Mengecup beberapa l

kian rupa sampai lupa sedang kesal. Tanpa p

tan. Jari-jarinya bergerak sendiri menjambak rambut dan

menengadah memasrahkan tu

lang selangkah kemudian

g punyaku?” tanya Ni

dalamnya. Adik kecil yang te

apa senti saja dari matanya. Ia dapat melihat dengan jelas

aan berharganya itu. Namun, sang nona malah asik

cak gunung Shopia. Memukul-mukul kecil layak

etika pedang itu men

Aku sampai lupa Nona sedang terluka.” Nick langsung panik. I

n Nick. Ia menggeleng memberitahukan diriny

senggol se

lentiknya membelai si junior dari pangkal sampai ujung. Hal

engan kuat. Mengajari bagaimana gerakan menjinaka

nnya sudah tak lagi menuntun Shopia. Dengan cepat Sh

sedikit terangkat. Sudah lama sekali tak ada yang membantunya pelepasa

Merasa ada yang hangat dan basah menyentuh miliknya.

Shopia sedang asik menjilati milikny

tertangkap basah oleh si

atnya di film yan

Nona pernah melakukanya kepada Andrew?” Nick b

tama kali aku m

na rasan

dak tahu. Tapi seluru

rsenyum

nta Shopia. Ni

itpun. Dari pangkal hingga ujung. Lidahnya bermain-main pada lubang kecil d

n pisang. Nick kembali terkejut, kepal

es, tetapi rasa itu terl

ick. Mana bisa Nick menolak ekspresi indah itu. Tangannya m

Tatapan Shopia terus terkunci pada wajah tampan Nick. Se

ck dari mulutnya. Ia perlahan merebahkan tubuhnya

Kita bisa terjatuh nanti,” kata Nick se

hnya berada di atas ranjang. Nick naik ke atas ran

u menimbulkan aliran listrik

juniornya pada sisi lu

kannya sangat ringan, tetapi

an. Malam ini cukup perkenalan saja, Nona,” k

g.” Susah payah

ya meski menyiksa naluri. Daripada dia harus memperpara

dan mengurangi rasa nikmat. Shopia lebih baik pasrah dan menurut saj

hopia. Ia merasa lembah hangat itu kian berlendir, membuat juni

remas seprai di

nya kian cepat seiram

i semakin kencang. Shopia kembali

elepas. Ia semakin konsentrasi dengan gerakan. Tangan sudah meninggalkan dada Shopia.

it Shopia berbarengan dengan semb

aktu. “Ahhh, Shopiaaaa,” erangnya panjang seraya memuntahkan cai

memburu keduanya salig bersahutan di dalam kamar. Aroma

dupku. Nona luar biasa,” sanjung

“Sekarang tugasmu bertambah lagi, Nick. Men

isterius, senang d

tu banyak. Dan setiap tempat bisa

ap wajah cantik sang nona. Ia menghapus

in dibayar atas t

nap

u akan senang hati mengambil bonus dan penghargaan itu. Bukan ha

tetapi menjalankan tugas tak selamanya senang. Jadi aku tidak akan men

ick. “Bagaimana nasib tubuhku jika semua pek

kembali mencium l

reka sehingga tak mengi

“Kalau begitu, ambil bo

ngenakan apapun, hanya selembar selimut te

g kurang sehat. Perkataan Shopia memang benar adanya. Tubuhnya terasa pegal

ah sambil menonton televisi. Pria

akan karena bangun kesiangan. Ia ber

i. Melainkan menyamping sambil memperhatikan Ipad di tangan. Nick hanya me

ngkai indah yang ada di pangkuan sa

a sendiri. Mata Nick melihat kaki jenjang dari ujung hingga k

naik ke atas hingga melewati lutut, lalu kembali lagi ke

ta itu membuka pahanya lebar. Sejak tadi Shopia sebenarnya menikmati belaian N

dengan senyuman nakal, lal

sung melepas panty berwarna pu

a ingin mengambil bonusku,” kata Nick sambil men

akan geli saat Nick mengg

engganggu nona bekerja,” kata N

” pinta wanita itu, m

ik menikmati buah peach segar. Menjilat, menghisap, mengigit

Shopia dengan lidah. Jemari Nick menekan dan memut

d kuat-kuat. Susah payah ia b

tkan pekerjaan lagi. Shopia tak menghentikan pekerjanya, karena merasa adrenali

n gencar de

t! D

masuk di i

Nick terkejut. Salin

on. Lalu berucap, “la

Nick tetap

ahan nikmat. Lidah Nick langsun

aku. Lilian yang menggodaku.”

itu. Ia lebih tertarik menikmati permainan jar

ampai tak bisa m

mu baik-baik saja?” Suara An

sedang mengobat

Ia semakin gencar membuat Shopia kenikmatan a

Nic

bir Shopia bergerak mengat

g aku di parkiran apartemenm

gan Andrew. Tanpa permisi

an pelepasannya. Tubuh melenting dada membusung.

Sadar Nick jangan terbawa suasana. Ingat misimu,” b

B

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY