Namun Belum Ada Kab
: Lusia
rt
a tak terlalu jauh, hingga aku tak be
🥀🥀
arta sambil menunggu pemilik rumah membuka pintu,
kl
msalam, k
wabku sambil meng
akaian dan segera melakukan
mengerjakan semua, hanya butuh
ang Hardi yang baru saja merantau untuk bekerja di luar kota
ingin membua
edang memikirkan sesuatu?" tanya juragan Sekar, ketika ia meng
k kok," jawabku dengan hati
tu sih. Cerita aja kalau kamu punya ma
erima kasih banyak. Saya pamit pul
tu, bilang aja jangan sungkan dan ragu ya?" ujarny
kepadaku. Uang ini untuk sokongan Fandi yang akan mengikuti
nyak juragan, sa
ya?" Juragan Sekar
pakah Bang Hardi telah tiba di tujuan, namun hatiku sedikit ragu. Apa benar mereka ada d
a. Hatiku belum merasa tenang jika b
erseok aku menyusuri jalan be
kapan kamu menjadi orang miskin seperti ini dan menjadi kac
jengah bertemu dengan wanita ular seperti dia dan te
uaskah kamu menghinaku? Sebetulnya apa masalahmu dengank
dengan tatapan sinis dan bola mata yang me
upan Bang Hardi. Mungkin saat ini akulah yang menjadi Istrinya, namun semua impianku itu harus kandas karena kehadir
nyangka jika Selvi aka
u masih berstatus Istri orang! Ooo aku tau! Jadi benar apa ya
kembali merebut Bang Hardi darimu
n!" aku bergegas meninggalkannya t
di. Semua akan terjawab jika aku bertemu deng
�🥀
n Agung. Namun ketika aku telah tiba, tak aku ju
dan lampu teras masih menyala, se
s di lantai teras
informasi tentang Bang Hardi? Sejena
ya?" tanya Pak RT yang kebetulan mel
enghampiri beliau yang b
tahui kabar suami saya yang tadi pagi berangkat bekerja sebaga
Istri dan Anak-anak telah lebih dulu berangkat pada malam sebel
pulang karena Anak-anak saya di rumah hanya berdua!
hkan
🥀
, namun belum ada kaba
ya Fandi saat kami menyantap makan malam dengan lauk seadan
a yang berada di Jawa tengah. Entahlah
dengar, ternyata Ajeng
nar dugaank
b pertanyaan Fandi?" sambung Fandi se
terbata sambil menatap Anak sul
lum kasih kabar
erti sedang menahan
edang berusaha mencari info tentang Bap
Bapak menangis dan memanggil Fandi meminta tolong," li
t mendengar
aja. Abang jangan berhenti berdoa buat Bapak ya!
amarnya, ia habis bermain boneka seor
laper?"
mengusap perut tipisn
bening bayam sama kepala ikan asin. Ma
u M
k?" tanyaku kepada Fandi
h nasinya Mak?
ni deh Abang cuci tangan kita makan bareng yuk!" uj
u mencuci tangannya hingga be
o
o
o
" suara ketukan dan teriak
nakku terperanj
eriak diluar?" tanya Fan
angkat bahu tanda
akannya. Mak mau lihat keluar
epan, untuk melihat siapa gerangan
k Ma
k menuju ke
o
o
o
keluar
ak
raa
aa
gedor dan digebrak-g
kl
samb