a menatap pemandangan dari jendela besar dengan pandangan kosong. Suasana restoran yang biasa ramai kini terasa sepi, hanya
k saat itu, setiap kali mereka bertemu, Nayara merasa seperti terjebak dalam pusaran yang tak dapat dia kontrol
tu. Dia memeriksa layar dan mendapati pesan singkat dari Leonel yang baru saja diterima.
Apakah dia harus pergi dan mendengarkan apa yang akan dikatakan oleh pria itu? Ja
Nayara memutuskan untuk membalasnya. 'Aku akan datang, t
ti hatinya semakin meningkat. Tapi dia tahu, langkah ini adalah langkah yang tak bisa ia hindari lagi. Dia harus bertemu dengan Leon
Dia tahu bahwa apa yang ia rencanakan ini adalah langkah besar yang bisa mengubah segalanya. Tapi entah kenapa, ada rasa ragu yang tiba-tiba muncul. Mungkin karena dia tahu Nayara bukanlah wanita yang mudah tergoda oleh kata-kata a
ari Nayara yang baru saja dibalas. Itu adalah konfirmasi yang ia tunggu. "Waktunya sudah
hu, dalam pertemuan ini, dia akan mendapatkan jawaban yang sudah lama ia hindari. Namun, apa yang akan dia lakukan setelah itu?
ra yang baru saja masuk. Seperti biasa, pria itu mengenakan jas hitam yang sempurna, penampilannya selalu begitu tera
suara rendah, namun tegas.
ari Leonel. "Ada apa? Kenapa aku harus datang malam i
isyarat agar Nayara duduk. "Aku rasa kita perlu berbicara secara jujur," katanya, lalu duduk denga
asakan kecanggungan yang semakin terasa di antara mereka. "Te
utar-putar, Nayara. Aku tertarik padamu. Lebih dari sekadar hubungan profesional. Aku tahu i
caraan ini, tetap saja ada rasa yang menyentak di dalam dada. "Kenapa?" tanya Nay
tahu, di dalam hatimu, kamu merasakan sesuatu yang sama. Aku bukan orang yang
h ada sesuatu yang menariknya lebih dalam. Tapi di sisi lain, dia tahu betul bahwa ini adalah sesuatu yang
yara. Aku bisa memberikan lebih dari sekadar apa yang kamu miliki sekarang. Aku bisa memberimu k
n Nayara tahu bahwa inilah titik baliknya. Waktunya untuk memilih-antara bertahan dengan per
a kebingungannya yang jelas terlihat. Pilihannya kini ada
litas. Leonel, dengan pesonanya yang memikat, terus memancing dan menan