k Diundang dala
k keluarganya. Kilauan lampu kristal memantul dari dinding kaca, musik jazz mengalun l
namaan. Senyumnya mengembang, bukan hanya karena semua mata tertuju padanya, tapi
la Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Usianya sepuluh tahun lebih tua dari Sarah, dan selama ini hanya menganggap Sarah
ik Sarah pada dirinya sendiri,
lang tahun, kan?" suara berat
nya makin merekah. "Tapi
l. "Udah 22 tahun, mas
nggep aku anak kecil," timpa
ja gini, gimana aku b
ia terlalu sibuk dengan dunia hukum yang penuh tekanan. Tapi malam ini, Sarah hanya ingin jadi gadis bias
a. Tidak seperti para tamu lainnya yang tampak percaya diri, Alya merasa seperti masuk ke dunia yang buk
nya menangkap sosok Reza berdiri tegak di sisi ruangan, mengenakan setelan hitam klasik, tampak semakin de
Mir
na. Ia tidak perlu bersuara untuk membuat orang segan. Hanya
ukup satu detik untuk membuat jant
sebelahnya, Bu Mirna sedang sibuk berbicara dengan tamu pejabat. Reza tahu, ia tidak boleh membuat kesal
adis sederhana
atikan semuan
menangkap gerak tubuh Reza yang kaku, serta pandangan Alya yang tertahan. I
seperti itu tak akan pernah dibiarkan tumbuh beba
Alya, mencoba me
banget malam
tipis. "Gaun pi
butuh label mahal bu
rbisik pelan, "Reza di
eh sekilas.
gak berani
sedang menyamar. Jadi putra kel
. "Kamu nggak marah? Ak
u punya Mas Ferdi yang cuma anggap aku kayak anak kecil. Kamu punya
kemudian, MC na
mulai dengan sambutan dari orang spesial di ha
enahan napas. Mas Ferdi naik deng
ang tahun, dia selalu bilang ke aku: 'Mas Ferdi harus datang ya.' Jad
cil ter
u, di balik wajah manja dan gaya mewahnya, dia gadis yang kua
na meskipun Mas Ferdi tak mengucap cinta, kali
lya. Ia tahu tidak bisa bertindak sembarangan m
n ibunya... t
tap Reza. "Tadi itu si
persekian detik.
a biasa aja. Tapi gaya duduknya... te
ngkin karena dia juaranya kamp
k. Reza tahu, ibunya sudah mencium sesuatu. Dan jik
us berlangsung, tapi Alya memu
ri Sarah. "Makasih ya udah
a kecil. Kamu punya hak untuk berdiri di ruangan ini. Bahkan lebi
angguk. "
om, Reza menoleh. Tapi ia tetap ber
tentang mereka. Dunia belum sia

GOOGLE PLAY