img Kembaran Obsesinya  /  Bab 1 | 5.56%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Kembaran Obsesinya

Kembaran Obsesinya

Penulis: Gavin
img img img

Bab 1

Jumlah Kata:1138    |    Dirilis Pada: 29/10/2025

amping bagi miliarder penyendiri, Baskara Adinata. Aku ja

uk menggunakan teknologi *deepfake* untuk mengganti wajahku dengan wajah kakak tir

cayainya-dia menyaksikan para pengawalnya memukuliku. Kemudian, dia mengirim pr

nnya, dia menjebloskanku ke rumah tahanan, dengan din

dan hatiku, semua demi seorang wani

rnah mengusirku. Dia ingin aku menikahi seorang pewaris perusahaan teknologi yan

meninggalkan kota, dan terbang untuk menikahi orang asing, akhirny

a

in di tempat tubuh

s dengan garis-garis tajam otot. Dia bergerak dengan keanggunan yang dingin, setiap g

erat tubuhnya, gesekan kasar janggut tipisnya di leherku. Itu adalah

pemandangan. Tatapannya jauh, tersesat di suatu tempat yang tidak bisa kuikuti. Itu terjadi setiap saat.

angku. Gerakan itu menarik perhatiannya. Matanya yang berwarna kelabu m

lainkan sebuah penahan. Dia menekanku kembali ke kasur, berat tubuhnya adalah kehadiran

n merasakan sesuatu, apa pun, untuk menjembatani jurang di antara kami. Aku melingkarkan lengan

k di bibirku dengan keahlian yang te

ng menarik diri. Ruang yang ditin

i mahal berwarna gelap yang cocok dengan sorot matanya yang dingin. Tidak ada kehangatan setelahnya, tidak

sendiri dari lantai. Tindakanku terasa seperti robot,

mpul kulit sebelum berhenti di sebuah panel kecil yang nyaris tak terlihat.

yi itu untuk waktu yang lam

dan bingung. Dia bilang itu untuk "ketenangan pikirannya," cara untuk mengingat. Aku putus asa. Aku berutang pada ibu

enara kaca ini. Tugasku sederhana: menariknya keluar. Menjadi pendampingnya, inspirasinya, apa pun yang dia butuhkan untuk

sangat ingin kupecahkan. Aku melukisnya, membuat sketsanya, mempelajari kontur wajahn

tempat tidur pada suatu malam, sebuah benturan antara harap

itu datang den

nah bertanya ten

merekam s

ke arahnya. Aku mengeluarkan kartu

aku datar. Aku meng

kembali menatapku. "L

ak pernah menontonnya bersamaku. Dia mengambilnya

aku tah

lu. Aku membawakannya kopi, masuk ke ruang kerjanya tanpa mengetuk untuk pertama k

u, lekuk punggungku saat a

hnya buka

esahkan namanya. Video itu adalah salah satu dari puluhan video, sebuah katalog kebersamaa

arena aku cukup mirip dengannya dari kejauhan. Rambut gelap yang sama, postur

momen yang kukira adalah sebuah kemajuan, adalah un

ntuknya, terasa seperti beban mati di dadaku.

kembali ke apartemen yang dingin. Dia sedang men

an perm

Aku mengisi gelas dari keran dan memb

pan terima kasih, menghabi

Aku akan pergi selama seminggu," umumny

u tenang, tetapi ada get

sedikit menyipit. "K

t menyentuh bibirku. "Semoga perjalananmu

an di matanya. Dia tidak bisa melihat perubahan dalam dirik

erbalik dan berjalan keluar p

lik, mengurungku

yang masih ada di tanganku. Tawa k

sudah b

aku membawa putran

kannya. Hanya sa

cur. Dan dalam kehancuran itu,

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY