Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4

Jumlah Kata:756    |    Dirilis Pada: 29/10/2025

an, Kayla mulai memutuska

n yang penuh dengan postingan profesional yang dikurasi ter

pemberontakan kecil,

h pesan dari Jeremy Santo

tahu cara membuat Bagas terlihat hebat. Jujur, aku selalu berpikir kaulah yang akhirny

irinya sendiri, telah begitu salah. Dia tidak mencoba melelehkan hati Bagas; dia mencoba menyatukan kembali hatinya sendiri, menggunakan Ba

lasan yang sede

Aku cuma melaku

ong, aku tidak akan bekerja un

kali. Ini adalah pertama kalinya dia memberi

masuk. *Apa? Kenapa? A

un keputusasaan yang membara perlahan dalam sebuah pesan teks? Kebe

etiknya. Sebuah kebohongan korporat yang

yakitkan. Yang baik. Kenangan tentang Yudha. Kenangan yang membuat meni

ya dengan tatapan penuh kasih yang familier itu. Kehangatan mimpi itu masih tersisa, sebuah anggota tubuh hantu yang merindukan apa yang telah hilang. Selama lima t

dengan air m

bih dahulu. Kenangan akan cinta itulah yang telah Bagas dan Sheryl bongkar secara sistematis,

yang diberikan Yudha. Sobekan tiket konser. Gantungan kunci murah yang dimenangkan Yudha untuknya di sebuah karnaval, sambil menggoda adiknya yang

itu di telapak tangannya. Seb

tidak lupu

mengejutkannya. Dia meme

uk ke apartemennya, matanya memindai ruangan

ya, menunjuk ke kotak-ko

atanya

rnik di tangan Kayla. Dia melangkah mendekat dan

engkung jijik. "Kau masih menyimpan potongan p

berh

enggantung

gan kunci, kenangan, lima tahun yang telah dia

enang saat menatap mata Bagas. "Ini hany

dan mengosongkan isinya ke dalam. Suara barang-barang kecil yang berjatu

hadap Bagas, waja

g kau pe

. Dia mengharapkan air mata, protes, sesuatu. Kek

mparkan tas belanja besar bermerek ke atas sebuah kotak. Tas itu dari desainer yang sangat mahal. "Sedikit bonus untuk semua

n pergi tanpa s

anyalah seorang pesuruh. B

lirik sedetik pun, dia berjalan kembali ke lubang sampah dan menjatuhkan

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY