img Tujuh Tahun, Dusta Empat Tahun  /  Bab 5 | 27.78%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5

Jumlah Kata:712    |    Dirilis Pada: 18/11/2025

Pandan

s" ke Miami-perjalanan yang sekarang kutahu adalah liburan romantis dengan selingkuhannya yang sedang hamil. Dia

tai. Dia menunjuk rasi bintang, suaranya gumaman rendah dan romantis di antara suara ombak. Dia

rah dan emas. Kembang api. Lalu satu lagi, dan satu lagi. Pertunjukan kelas profesional

pantai berhenti

kata seorang wanita di dekat kami

i bukan untuk lamaran. Ini untukku. Satu lagi isyarat besar yang kosong. Pertunjuk

dan menunjuk ke langi

bang api membentuk huruf. Huruf B ra

Brama d

ri," bisiknya di telingaku, napa

engabaikan perlawananku yang kaku, dan menciumku. Itu adalah ciuman pu

enuh keajaiban, berlari ke arahku dan menyodorkan tongkat cahaya mera

k rambutnya. "Lihat? Bukan ha

n. Tongkat cahaya itu terasa tidak pantas di tanganku, simbol kesucian yang telah dinod

kurasa kamu harus menyimpannya. Beberapa hal terlalu

ampak bingung. Br

selusin, El," katanya, m

anak?" tanyaku, suaraku mem

ita, hanya kita berdua. Tapi... jika kamu menginginkannya, tentu saj

acun. Dia sudah menjanjikan seorang anak kepada orang lain. Aku hampir bisa mel

itu ada di sana, membara di ujung lidahku. Tapi kemudian aku m

Dari perpisahan cepat dan putus asa yang pasti dia berikan pada Ki

Kamu tidak bisa berdebat dengan keboh

lik dari tontonan norak di

ing. Dia melirik layar, ekspresinya langsung berubah d

," katanya, suaranya tega

gar percakapannya. Aku bisa membacanya di wajahnya. Iritasi a

ilan dan berbalik ke arahku, wajahnya topeng penyesalan. "Sayang

araku tanpa emosi. "Pergila

kan menebusnya! Aku akan meneleponmu kalau sudah selesai!" teriak

. Dia tidak p

lu mengeluarkan ponselku sendiri dan membuka aplikasi oj

" tanyaku pada pengemudi, suaraku tenang tan

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY