img Pengaruh Mantera Sihir Sang Alpha  /  Bab 2 : Pengunjung yang Tidak Diinginkan | 5.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 : Pengunjung yang Tidak Diinginkan

Jumlah Kata:1054    |    Dirilis Pada: 25/02/2022

mpedulikan perkataanku. Aku tidak ingin diusir, tetapi aku juga tidak pern

ic bertanya pada Lavinia,

mberitahuan lebih lanjut, "kata Lavinia, kebencianku padanya semakin mendalam dan darahku terasa semakin mendidih mendengar ucapannya. Da

ku menoleh ke arah Alaric. Tatapannya kosong

nku, aku akan membatalkan perjanjian ini dan kami tidak akan segan untuk membalas, "jawab Alaric tegas. Lavinia terliha

ku bisa berjalan

gurus dampak dari 'kecelakaan'mu itu, jadi k

karang? Ini sudah larut malam. Aku bisa datang

kau akan tinggal bersamaku," katanya. Aku menghenti

ja padamu. Hal ini tidak ada dalam kesepakatan. Aku menolak!" seruku. Dia mena

? Dia sepertinya sangat menyukaimu, "sindirnya. Aku mendengus frustrasi. Dia menempatkanku pada posisi yang sulit. Posisi yang sulit dicengkraman

ngku dulu. Sekarang aku tidak membawa apa-apa kecuali pakaian yang aku k

Apa dia sedang menggodaku sekarang? Pipiku memerah mendengar perkataannya, t

h masuk aka

sak yang harus segera aku urus," katanya singkat dan menarikku lagi. Kami terus berjalan

amu? Apa yang kau inginkan dariku?" Aku bertanya

njawab seolah menyiratkan hal-hal yang bersifat intim dan itu membuatku panik. Karena meskipun aku diam-diam tertar

imana yang kulakukan pada temanmu, "kataku dengan berapi-api. Aku merasa seolah kekuatanku mendesak keluar dari ujung-ujung jemariku. Dia menole

atang, "katanya menggeram. Aku menelan ludah dengan gugup tapi aku lega mendengarnya mengatakan itu. Dia melihatku dengan saksama dan aku merasa tenggelam dalam tatapannya. Pikiranku

hannya, namun pada saat yang sama pikiranku memberontak menolak keinginan itu. Tangannya mulai bergerak ke arah wajahku, namu

bertemu sekumpulan anggota kawanan m

dengan lantang penuh wibawa. Salah satu ang

a. Kami pikir para penyihir menahanmu

ta mereka harus ikut dan bekerja padaku sebagai balasan atas pelanggaran yang mereka l

kan keputusanmu, tetapi mereka telah membunuh Anggota kita! Aku piki

. Namun aku juga memperingatkan mereka bahwa aku tidak akan segan-segan membalas jika kejadian serupa terulang lagi. Tapi biar aku perjelas, Aku tidak akan p

ak dengan kepala terangkat. Aku tidak akan membiarkan mereka berpikir bahwa mereka dapat mengintimidasiku. Alaric menoleh ke arah

melihat bahwa mereka setuju untuk menuruti perintah Alaric tetapi di sisi lain mereka tidak akan pernah bisa menganggapku sebagai salah satu dari mereka. Alaric melihat kearahku dan mengangguk, mem

sesosok wanita cantik berambut pirang berdiri tepat di depan kami. Senyum palsu terpampang di wajahnya, yang seketika meng

ta ini?" Uc

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY