img Madu Jadi Upik Abu  /  Bab 1 Suara Percakapan | 1.89%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Madu Jadi Upik Abu

Madu Jadi Upik Abu

Penulis: RitaCisan
img img img

Bab 1 Suara Percakapan

Jumlah Kata:1048    |    Dirilis Pada: 14/03/2022

okannya terasa amat kering. Ia menyingkapk

pintu yang belum pernah diminyaki. Ia tidak ingin membuat gaduh sehingga m

melewati kamar madunya, terdengar suara-suara mencurigakan dari dalam sana. Ia ingin

alu perkasa,” bisik R

Wati yang tidak tahu caranya melayani su

ana malam membuat bisikan itu terdengar dengan bai

geram? Padahal ia tak pernah menolak melayani Dedy di kasur dalam kondisi apapun. Dedy mint

ceraikan dia saja sih,

ekerjaan rumah, jadi nggak perlu repot-repot

yang keluar dari mulutnya s

amu pintar, Ma

karena mencuci dan mengerjakan pekerjaan rumah lain

ngadu kepada keluarganya kalau di si

piatu. Nggak punya keluarga lagi bua

urun mengalir di pipi. Ia membalik badan, lalu kembali masuk ke dalam kamarn

enutupi isaknya agar tidak ketahuan. Ternyata sebu

film romantis. Ternyata semua itu hanya siasat demi mendapatk

ereka akan lebih baik setelah Dedy menikah dengan Rara. Ternyata semua itu hanya pem

angga dan tidak bekerja di luar rumah. Terkadang Dedy mendapatkan uang, terkadang tidak. Oleh karena itulah rezeki yang

masak saja Wati sudah sangat bersyukur. Sering kali terjadi, satu butir telur dijadikan t

bagai kuli angkut barang di toko kelontong di pas

ripada Dedy, tapi wajahnya tidak terlihat lebih tua dari Dedy. Banyak menghabiskan waktu kerja

ang diterima oleh Dedy memang tidak besar, tapi dengan adanya kepas

sudah datang lagi. Pada suatu hari, Dedy mengatakan niatnya untuk menikah la

p susah seperti ini lagi. Nggak perlu mikir lagi harus b

ara selain menikah lagi?” t

pikir aku tidak cinta la

ingin dimadu? Siapa wanita ya

hi Rara, tapi cinta sejatiku tetap kamu,” tam

g? Apa yang didengar Wati tadi di kamar m

pastilah bentuknya sudah hancur berkeping-keping seperti kaca yang d

-siakan? Jahat sekali. Wati tak menyangka ada manusia berh

. Sementara tulangnya masih bisa merasakan kerasnya lantai saking tipisnya alas ti

at memasuki rumah ini, bisa dikatakan Wati hanya membawa badan berbalut pakaia

amu, Mas?” tanya

an usir dia, kasihan. Dia tidak punya keluarga dan

k berhenti cemberut dan mencebik. Wati sendiri hanya menunduk dalam-dalam, tak berani

Tapi jangan mimpi di sini dia baka

n. Dia juga pandai memasak dan berbenah. Dia tid

ang di sini jadi harus tahu diri. Makan dan tingga

t tidurnya dan melangkah ke arah dapur. Ia akan mengerjakan tugas hariannya setiap pagi. Memasak makanan buat De

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY