img Elegant Revenge  /  Bab 1 Romansa dan dua garis | 2.38%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Elegant Revenge

Elegant Revenge

Penulis: Rianievy
img img img

Bab 1 Romansa dan dua garis

Jumlah Kata:1528    |    Dirilis Pada: 18/03/2022

uat seseorang tak sadar akan kebodohan yang sedang ia jalankan. Menunggu pagi untuk menyambut hari yang baru, seakan ha

Membuat debaran jantungnya menguat berpacu layaknya seseorang yang terus jatuh cinta berulang kali, namun, ini dengan pria yang sama, selama tujuh tahun—empa

s dada bidangnya yang tertutup kaos berwarna putih polos. Dengan gemas ia memeluk Aira dan terus menciumi pipi

Aku juga mau ke kantor," ucap Aira ber

rup aroma istrinya itu yang sudah mandi dan wangi. Hanya tinggal berganti

ucap Aira yang tak bisa ber

n lalu mengusap punggung Aira. Membua

Ra," bisik Awan.

Mas, belum bikin

lalu duduk menatap suaminya itu. "Mau apa ci emangnya, udah pagi

anjak dan mengecup sekilas bibir Aira, membuatnya tersipu malu. Selalu

Awan menoleh dari pintu

ira senyum-senyum. Awan terbelal

" Awan semangat.

estnya ya, kita lihat sama-sama." Aira menyisir rambut Awan

enggak, aku minta kamu sabar lagi ya, M

inta dan nyaman satu sama lain, hingga memutuskan untuk menikah, menjadi harapan terbesarnya untuk memiliki seorang anak. Tiga tahun menikah, belum terdengar suara tangis di dalam rumah yang mereka tempati. Berkali-kali Aira berharap jik

ereka berdua. Tak pernah ribut apalagi cekcok di hadapan banyak orang. Aira begitu m

tiba-tiba memberikan hadiah kecil saat pulang bekerj

*

r kok, cuma rapat penjualan doang sampe jam tiga t

nanti sore udah jemput?" Aira melepaskan seatbelt nya saat mobil

li-kali lalu menarik Aira dan mereka sedikit menghabiskan waktu beberapa menit untuk saling melu

lau udah sampe

ap kepala Aira. Mereka

t parkiran. Awan mengambil ponsel dan mengirim sebuah pesan kepada seseorang. Lalu

aling menatap dan tersenyum. "Belum saatnya," ucap Awan sambil merangkul dan mengusap bahu Aira. Testpac

Aira mengangguk, masih di dalam pelu

sode terbarunya malam ini 'kan?" Awan mengalihkan pembica

coba mencari jawaban jujur d

r mandi yang ada di dalam kamar mereka dan menuju ke arah tempat tidur. Keduany

ra Aira memecahkan keheningan.

r yang tirainya sudah tertutup dengan

? Inget nggak waktu kita pertama ke

" jawa

ang sama. Tapi kita sering ada di tempat ya

r suara Awan

kmatin momen sendiri aku disela sibuknya aku kerja sama target yang bikin aku pusing, da

uh Aira pelan supaya merebahkan tubuhnya di atas ranjang dan menatapnya. Air

gimana si, aku lupa

et lupa," Ai

sh

ai perusahaan masing-masing. Saat lift berhenti di lantai dua. Aira melihat sosok pri

tahu, hanya seragam perusahaan otomotif ternama yang memiliki kantor pusat di salah satu lantai gedun

sok lelaki itu. Hingga disatu acara, mereka bertemu dan dikenalkan secara resmi oleh teman Aira yang ternyata sepupu lelaki ter

back

a tirai. Ia berdiri sambil menatap keluar jendela dengan kedu

am yang bisa bikin aku berf

rang banyak yang benci hujan karena aktifitas me

Awan sambil terkekeh. Aira berdecak. Ia beranjak dan mengalungkan tangannya di pinggang

ranjak Mas, dalam kondi

ntulan dirinya dari kaca jendela dan menatap tajam. Aira tak meliha

*

a satu divisi dengannya. Aira tersenyum mengangguk senang lalu memel

i Aira yaaa," Aira mengusap

udah cek, Ra?" tanya Kinan. Ia tau, kare

hatinya terasa nyeri. Disaat usia pernikahannya sudah tiga tahu

et ya, Ra, habis maksi mau ke dokter buat mastiin, tadi baru te

ng penting notulen rapat kemarin udah lo rapihin 'k

ya, Ra," Kinan men

you." Aira mengusap perut rata K

Awan. Izinkan aku menjadi seorang ibu.’ Aira berdoa

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY