img Terjebak Gairah CEO  /  Bab 4 Salah masuk kamar | 100.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 Salah masuk kamar

Jumlah Kata:1718    |    Dirilis Pada: 16/06/2022

.

menyeret kopernya menuju sebuah gedung,

ke sana untuk bekerja tentunya. Fiona, hanya mengangguk

dan merasakan semua penderitaan itu. Lagi pula, kerja di sana gajinya besar. Berbe

emenjak lulus sekolah menengah atas, ia langsung bekerja di beberapa pa

mikiran waras menasehati sang adik kedua. Selai

. Aku akan pe

artu visa, surat medical check up dan lainnya y

lum akhirnya ia harus pergi jauh ke Singap

satu penjaga keamanan memberitahu kepadanya b

besok pagi ke sini

ahan meninggalkan sebuah perusahaan besar. Ia pikir, dirinya akan la

ri bahwa semuanya berbeda. Tidak sepe

arah. Fiona harus segera mencari tempat tinggal, sebuah aparteme

suri setiap saat. Berharap menemukan sebuah bangunan

isa menginap satu hari di sebuah hotel biasa, ia belum

tabungan jika dalam kondisi mendesak s

di perusahaan itu, dirinya akan diberi

atu hari, ia akan

aku tidak terlam

minggu lalu, ia sudah berangkat bersama yang lain ke Singapura demi pekerja

g memang tidak mudah ternyata. Apalagi, dengan pakaian dan penampilann

u seperti itu. Ah biark

i dua belas dengan nomor enam sembilan, sesuai den

yang sangat tampan dan cool. Namun, aura kedua pria asing itu nampak mencekam. Membuat bulu kuduknya berdiri

a aku baru saja melihat dewa

tu tersadar ia langsung keluar dari lif

melamun ia tak memperhatikan keadaan. Kedua matanya menatap ke ba

ut berwarna kecoklatan, dan rahang yang tegas. Ah jangan lupakan

aan ciptaan tuhan, membuat ia lupa kal

g di katakan wanita itu. Sial, gara-gara lelaki tampan itu aku j

an yang tetap menyeret koper berwarna silver.

dupan yang baru membawanya

gu, ia tetap menuju ke kamar tersebut. Tidak lama, ia pun menemukan kamar itu. Dengan

rnyata. Ah, mungkin baru dibers

yang sebenarnya terjadi jika saja ia salah memasuki kamar. Yang ada di dalam pikirannya saat ini han

eperti ini kah hotel di lu

an sangat rapi, pertama pandangannya jatuh pada sebuah ruang tamu di mana sof

sangat empuk sekal

rus merogoh koceknya yang kini tersisa setengahnya. Tak apa

bali teringat dengan sosok Reza. Mantan kekasihnya yang masih

isi kepalanya. Ia akan membalas perbuatan lelaki itu dengan sebuah bukti yang akan

, Reza. Aku bakal

sendiri, akan selalu

ebuah kamar mewah. Kedua netranya menatap penuh kagum ketika setiap sudut ruangannya sangat i

rsihkan dirinya. Sedikit lama karena ia harus beradaptasi

ia tengah menon

a dalam sebuah film barat yang s

a, seorang lelaki tampan berwajah Asia nampak t

hu kan kalau kita masih butuh dia. Dan, tanpa

n mulutnya terlalu pedas jika menyang

mang ia masih membutuhkan uang yang selalu ia pinjam dari Fiona. Gadis baik hati yang mencintainya dengan

gadis itu selalu merepotkan dirinya. Meski apapun keinginannya akan selalu dipenuhi oleh Fiona, Reza tak bisa bertahan dengan dua

aik saja. Bahkan, tanpa bantuan dari Fiona. Kamu percaya sama aku

ta-kata kamu ini, Za.

Vanessa mengalihkan pandangannya, menatap kesal ke arah

kembali membujuk kekasihnya dengan segala pujian

nya. Aku sangat merindukanmu, sayang." Ucapny

ng tubuhnya dengan gesit. Membawa ke arah kamar berada. M

mau pulang saja.

i meresahkan dan harus segera diatasi. Hanya, Vanessa yang selama in

an Fiona, hanya satu. Gadis polos itu, tak bisa menyerahkan dirinya begitu saja pada sang kekasih tanpa sebuah ikatan suci terlebih dahulu. Berbeda

ta erangan menjadi irama syahdu yang menemaninya di sela-sela percintaan yang sebentar lagi sampai pada puncaknya. Men

za bersamaan pelep

n, bayangan gadis polos yang menangis di depannya terlintas begitu saja. Gadis yang sud

engingatnya." Ucap Reza m

yata sudah terlelap itu perlahan merubah posisinya, duduk dia

ungkin, aku menyesal karena melepaskan dia. Ya, ini hanya pera

yang redup, setelah membersihkan dirinya sendiri. Reza keluar mencari udar

i, dan semua hanya tinggal penyesalan. Sebab, ucapan san

k mau kehilangan aku, dengan begitu aku gak akan pergi jau

Aku sudah tidak lagi men

akan pernah nyesel atas apa

aru menyadari satu hal. Bahwa gadis polos bernama Fiona, tak akan pe

Sebelumnya
Selanjutnya
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY